Karena itu, dia sudah mengatur agar Ali dan yang lainnya bersembunyi di Kota A, dan dia sedang dalam perjalanan untuk pergi menemui mereka. Setelah mereka berkumpul kembali, mereka akan menunggu keluarga Lin untuk menyerang. Namun, Xinghe salah menghitung satu orang, yaitu Tong Yan.
Dia tidak menyangka gadis itu akan begitu keras kepala dan mengejarnya atas nama keluarga Lin. Ahli waris kerajaan tetapi cukup bodoh untuk mencuci pakaian kotor orang lain. Itu … Xinghe tidak berharap …
Namun, Xinghe akan mengetahui semua ini nanti.
—-
Ketika Xinghe menyadari ada sesuatu yang salah, mobil itu sudah menyimpang jauh dari rute yang dialokasikan.
"Jalan ini tidak mengarah ke bandara," katanya kepada petugas keamanan di mobil.
Pria itu menjawab dengan nada serius, "Ini jalan pintas. Nona Xia, jangan khawatir, kami akan mengirim Anda ke bandara dengan aman."
Xinghe merasa curiga tetapi dia tidak menyuarakannya. Bagaimanapun, ini adalah orang-orang Nyonya Presiden; dia tidak punya alasan untuk melukainya. Namun, mobil itu semakin melenceng ke pedesaan …
Rumah presiden sudah cukup terisolasi, jauh dari kota tetapi bahkan setelah sekian lama, masih belum ada jejak aktivitas manusia di sekitar mereka. Kecurigaan Xinghe bertambah besar, ada yang tidak beres.
Ketika dia berusaha diam-diam mengirim pesan SOS, dia ditemukan oleh keamanan terlatih.
"Nona Xia, aku menyarankan kau untuk meletakkan teleponmu. Jangan khawatir, kami tidak akan menyakitimu," kata petugas keamanan dengan pandangan tajam.
Xinghe tidak terkejut dan bertanya dengan tenang, "Apa yang sedang kau lakukan?"
Keamanan terkesan dengan reaksi tenangnya. Wanita ini memang berkarakter.
"Seseorang ingin bertemu denganmu, jadi kami akan membawamu padanya."
"Siapa wanita itu?"
"Kau akan segera tahu."
Xinghe bisa mencoba tebakannya sendiri. Itu entah keluarga Lin atau Tong Yan, hanya saja mereka cukup kuat untuk membeli keamanan. Namun, mengejutkan baginya bahwa keamanan di rumah presiden dapat dibeli …
Xinghe terlalu ceroboh. Namun, dia tidak bisa duduk di sana dan tidak melakukan apa pun!
Xinghe menekan dua kali dengan cepat pada teleponnya dan perangkat lunak triangulasi di dalamnya mengirimkan sinyal teleponnya.
Pihak keamanan mengira wanita itu akan melanggar peringatannya dan membuat panggilan tetapi ketika pihak keamanan melihat bahwa dia hanya menyentuhnya, dia tidak melakukan apa-apa.
Mobil itu segera tiba di tempat tujuan. Selain mobil yang diparkir, tidak ada yang lain selain alam.
Petugas keamanan berhenti dan memberi tahu Xinghe, "Nona Xia, kau bisa keluar sekarang. Mobil di sana akan mengantarmu ke bandara."
Xinghe menatap keamanan dengan dingin. "Apakah kau dengan tulus berpikir aku akan mencapai bandara dalam keadaan utuh?"
Keamanan sangat terkejut. "Tentu saja."
"Kau akan membayar mahal untuk kebodohanmu." Saat Xinghe berkata begitu, pintu itu terbuka. Dua pria berpakaian hitam menyeret Xinghe keluar dari mobil dengan kasar dan menjepit telapak tangan mereka di atas mulutnya.
Keamanan sangat terkejut; ini berbeda dari yang mereka katakan padanya!
Pria itu bergegas membantu Xinghe tetapi salah satu pria menahannya dan melemparkannya sebuah telepon. "Bos ingin berbicara denganmu; jika kau memiliki pertanyaan, kau dapat menanyakannya langsung!"
Penjaga keamanan mengangkat telepon dan suara merendahkan Tong Yan melayang dari ujung yang lain. "Jika kau masih menghargai hidupmu, maka ikuti petunjukku dengan cermat. Ingatlah, setelah Xia Xinghe turun dari mobilmu, dia menghilang dari pandanganmu dan kau tidak tahu ke mana dia pergi. Namun, berpikirlah kau melihatnya masuk ke mobil yang kau tidak dapat mengidentifikasi."