Ling Xiao dan Ling Lan bersembunyi di hutan, dengan tenang menyaksikan kelompok demi kelompok mecha datang dan pergi. Meskipun mereka telah bersembunyi di hutan hingga satu jam, tidak ada jejak ketidaksabaran di wajah mereka. Bisa terlihat bahwa baik ayah dan anak perempuannya memiliki kesabaran yang luar biasa kuat.
Ling Xiao melirik ke arah Ling Lan yang sepenuhnya diam di mecha-nya di sampingnya dan tahu bahwa putrinya luar biasa tenang. Perasaan bangga muncul di hatinya sekali lagi — hanya kesabaran ini saja bukan sesuatu yang bisa dimiliki orang biasa.
Sejalan dengan berlalunya waktu, lapangan rumput mereka akhirnya kembali tenang dan sepi. Barulah Ling Lan menggerakkan mecha-nya, dan ia mau tak mau berkata, "Pak, Bapak harus merendahkan diri. Mengapa tidak berganti dengan mecha yang lebih umum?" Dia tidak ingin terus bersembunyi di hutan lebat ini, tak bisa keluar.
