Dalam kehampaan tak berujung, Lin Fan menatap Permaisuri Air Api tanpa mengatakan apa pun. Dia hanya harus melihat ke mana Permaisuri Air Api ini akan membawanya.
Namun, hal yang membuatnya penasaran adalah metode yang digunakan Permaisuri Air Api, yang agak berbeda. Cara dia bepergian di kehampaan berbeda dari cara Lin Fan bepergian biasanya.
Seolah-olah dia baru saja meluncur melalui sungai waktu yang panjang.
Dalam sekejap mata, pemandangan di depannya berubah.
"Tempat ini …." Ketika Lin Fan melihat segala sesuatu di depannya, ekspresinya sedikit berubah. Tak disangka dalam sekejap mata, mereka telah tiba di Istana Kekaisaran Permaisuri Air Api. Bukankah ini terlalu cepat?
Lin Fan tahu di mana Istana Kekaisaran Permaisuri Air Api berada. Ini 108.000 mil jauhnya dari tempat dia berada dan mengharuskan mereka untuk melintasi sejumlah dunia yang layak! Namun, tak disangka dia akan tiba di sini dalam sekejap mata. Ini memang sangat tirani!
