Lin Fan juga tidak mengharapkan hal-hal menjadi seperti ini. Lagi pula, bagaimana mungkin adegan biadab seperti itu ada dalam batas-batas dunia ini? Ini benar-benar memalukan bagi moral publik!
Namun, ini adalah adegan yang cukup menyenangkan bagi Lin Fan.
Lagi pula, Master Tua Kelelawar Tak Terbatas adalah makhluk surgawi ilahi tingkat tiga, kondisi Firdaus, yang kekuatannya di atasnya dengan jumlah yang lumayan banyak. Namun, semua perbedaan kekuatan itu didirikan di dalam Firdaus miliknya itu.
Master Tua Kelelawar Tak Terbatas dapat dianggap sebagai seorang kaisar yang memiliki sejumlah besar tanah di bawah namanya. Namun, dia tidak memiliki prajurit sendiri. Sebaliknya, Lin Fan adalah seseorang tanpa jumlah tanah yang sama, tetapi dengan banyak prajurit di bawahnya.
Ini adalah perbedaan intrinsik.
Jika Lin Fan mengultivasi kondisi Firdaus-nya, dia akan bisa mengalahkan makhluk seperti Master Tua Kelelawar Tak Terbatas dengan punggung tangannya.
