Kayora dan Yora pun langsung menundukan kepala. Mereka merasa bersalah, dan menyadari bahwa Rembulan belum menerima kenyataannya.
"Maaf. Karna kami, kamu harus menikah!" ucap Kayora.
"Maaf Rembulan, aku tahu kamu melakukan ini karena kami. Kami tidak memikirkan perasaanmu!" sambung Yora.
"Hah, lalu kalian kemana saja? Mengapa kalian tidak datang menemuiku setelah aku menikah? Apa kalian mau melupakanku? Aku pikir kita teman! Aku melakukan ini hanya untuk kalian. Aku dengar kalian sudah berusaha keras untuk ke akademi penyihir putih. Maka dari itu aku tidak melarikan diri dari pernikahan ini. Sekarang aku mau tanya, kenapa kalian tidak datang menemuiku?"
Kayora dan Yora pun memberanikan diri melihat Rembulan yang sedang marah. Penyesalan dan meminta maaf tidak lah bisa membuat Rembulan tenang.
"Rembulan, kami terpaksa melakukannya!"
"Ya benar, Ratu Mayleen meminta kami untuk meninggalkanmu beberapa hari ini. Dia bilang...."