Won masih menundukan kepalanya, melihat ke meja dan gelas di tangannya.
"Sebenarnya ini aneh menurut kakek, jantung dan hati. Seseorang membunuhnya? Hanya karena ingin mengambil jantung dan hati. Polisi bilang tidak ada barang yang hilang, pelakunya hanya membunuhnya lalu mengambil jantung dan hati. Andai saja Rembulan ada, mungkin ia bisa membantu kita"
Won melihat ke arah kakek dan tersenyum, "Ya andai saja ia tak pergi. Sekarang Rembulan boleh pulang kan? Dia bisa membantu kita menyelesaikan kejadian aneh ini!"
"Ya benar, telpon dia! Tapi mungkin besok dia akan kembali, jika sekarang dia diminta pulang. Mungkin itu tidak bisa"
"Baiklah, aku akan menghubunginya. Terima kasih Kek!"jawab Won dengan semangat yang kemudian pergi menuju kamar Rembulan.