Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Great Historical Thriller

The Great Alpha System

In the past , there was no light , no joy , no pain , no laughter , no regrets, . It was just me ,me and an eternity of darkness, then i created the heavens , i created a place for me , i created my followers . I guess it was quite fun. For a God like me protecting , creating, was one of my specialty as i love it like so. so i created many dimensions , many universe , many live , at least it reduced the darkness. But as they say good things don't last . things started going wrong. Then , things started going wrong when one of my own followers desired my spot , my spot as a God as king of all living. He went against me and my every will.and the worst part is that, i can't Kill him , after all he is one of my creation . So i locked him up far away from my every creation of mine , but am sure it wouldn't hold him for long . i just feel it and am sure his coming back . "since you are the king of all live , I'll be king of all deaths" he said as he laughed out loud ."Hahahahahahahahah'" Right now am going to do something i never thought I'll do I think Ill need help from one of my own creations . _____&&&&&&_________---&&&&&&& This book actually has 4sides, for you to understand the book fully you need to read all 4 sides. (Note , this story is not a werewolf based story, am trying to creat a new Parth of fantasy just need your support ) My first time writing so first few chapters might not be that good it get better at chapter 16
Willfried_Jkings · 38.3K Views

[BL] Thriller Trainee

Author: Wang Ya Genre: Unlimited Flow, Horror, Supernatural Pesulap Zong Jiu yang sudah tidak bernyawa bertransmigrasi ke dalam novel horor dengan alur cerita yang tak terbatas tentang pertunjukan bertahan hidup, menggantikan umpan meriam yang meninggal secara tragis di babak evaluasi pertama. Pertunjukan ini sangat menarik. Dari puluhan ribu orang, hanya seratus orang yang dapat bertahan hidup, dan posisi c (pesaing terkuat) bahkan dapat memperoleh tiket keinginan universal. Kalau orang lain, mereka mungkin akan ketakutan setengah mati. Tak seorang pun menyangka bahwa Zong Jiu tidak hanya tak kenal takut, tetapi juga menimbulkan kehebohan yang sensasional, tanpa malu-malu memamerkan triknya sepanjang jalan. Setelah tipu muslihatnya berhenti, dan hidupnya dapat dianggap aman dan tenteram, ia berakhir dalam persaingan dengan penjahat besar dalam novel tersebut. Hari ini kau berusaha menyerangku, besok aku akan menyerangmu lagi, bolak-balik, itu cukup menyenangkan, heh. Alhasil, meski hanya main-main, suatu kali mereka terbawa suasana dan benar-benar berakhir tidur bersama. Melihat musuh bebuyutan yang menekannya ke tanah, Zong Jiu dengan malas mengangkat pandangannya. "Jika kau ingin membunuhku, bunuh saja aku, jangan bicara omong kosong." Bahkan saat dalam posisi yang kurang menguntungkan, dia tidak menunjukkan sedikit pun rasa takut, dan malah terus memprovokasinya. Orang itu menggunakan jarinya yang sedingin es untuk menelusuri telinganya, dan gerakan menuju aorta tiba-tiba terhenti. “Sayang sekali. Aku sudah berubah pikiran.” — Dulu dia sangat ingin membunuh Zong Jiu secara pribadi. Setiap hari, dia selalu menyesal karena tidak mencungkil dagingnya, mematahkan lehernya sendiri. Namun setelah orang ini jatuh ke tangannya, keinginan lain yang lebih mendesak tumbuh seperti rumput liar. Dibandingkan menang atau kalah, ia lebih suka melihatnya menangis dan terengah-engah, dengan mata merah, memohon belas kasihan.
Elhafasya · 130.6K Views
Related Topics
More