Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Nico Di Angelo And Rachel Elizabeth Dare Lemon

Quick Transmigration: Death Dare Not Do Us Part

A rewrite of [Piecing Her Fragments]. Same concept and premise, but a different storyline progression. **** Soul F-3245 awakens with no memories of who she is or how she died. And just when she's about to go insane from loneliness in Nirvana-the cosmic soul recycling factory-she's given a chance to be free and regain her memories from the CMA, a Cross-Dimensional Organization. With a new job and more questions, she moves from world to world, taking tasks and missions. But why is it that there's this one person in each world who makes her heart go doki-doki?(as described by her System). ****** World 1: Interstellar Setting -- Criminal Human Princess(MC) x Ambitious Alien Princess (FL) World 2:????? World 3:????? ****** 1. Read first, don't let the synopsis discourage you. Because I'm very bad at writing them. 2. I'm still very much new in writing, so cut me some slack while you're reading. 3. There's an overarching plot, so don't worry, it isn't just some meaningless world travel. 4. To prevent burnout, I'll be releasing 3 chapters per week. I might change the schedule as time goes on. 5. You will find plot holes, this is inevitable, because the story's focus is more on the romance progress and not setting/world building. 6. The tags does not necessarily account for all you'll see in the novel, because duh, it's world hopping. 7. The cover isn't mine. It's a screenshot from the Academy's Undercover Professor manga (really good stuff).
Macguffin_ · 6.9K Views

Dare to Be Mine

She hadn’t expected to be cornered like this, not here, not now. His tall frame loomed over her, blocking any escape as he stood inches from her, pinning her to the wall with his presence alone. His hand rested just above her head, his fingers brushing the cool surface of the locker, creating a barrier that trapped her in place. Her breath caught, her heart thundering in her chest as she realized how little space was left between them. His eyes were dark, full of something she couldn’t decipher but desperately wanted to understand. He stared at her, not saying anything at first, just letting the silence stretch between them. She could feel her pulse race, her face flushing, her body frozen, even though she wanted to push him away. “What are you going to do about it?” he asked, his voice smooth, teasing, and filled with a challenge. There was something in the way he spoke, something that made her stomach twist with a mixture of confusion and excitement. She opened her mouth to say something—anything—but the words wouldn’t come. Her hands hung at her sides, unsure whether to push against his chest or hold herself back. She couldn’t tell if she wanted him to step closer or if she just wanted to run far away from the intensity that radiated from him. “Stop…” she murmured, but the word felt too weak, too powerless against the gravity pulling them together. “What do you want from me?” His lips curled into a small, almost predatory smile. “I want you to stop pretending you don’t feel it,” he said softly, his gaze never leaving hers. His closeness was suffocating, but in the most intoxicating way. The tension between them was palpable, like a storm ready to break. She could feel the heat of his body against hers, could hear the steady rhythm of his breathing as if they were the only two people in the world. She wanted to fight back, wanted to be strong and resist, but something in her—something deep inside—kept her rooted to the spot. He was her classmate, the guy everyone knew, the one with that effortless confidence that made all the girls swoon. And now here he was, making her feel things she wasn’t sure how to deal with. Her hands trembled, caught between pushing him away and giving in to the wild, dizzying pull she felt toward him. She was terrified, but there was also a spark of curiosity, of something she couldn’t quite control. “I’m not… ready for this,” she whispered, though her voice shook with uncertainty. “I don’t even know what you’re doing.” He didn’t answer right away, his gaze softening just enough to let her know that he was listening, that he wasn’t in a rush. He leaned in slightly, his breath brushing against her cheek. “I think you do,” he murmured. “You just don’t want to admit it yet.” Amidst the whirlwind of school friendships, and the pressure. Can anyone dare to be open to the possibility with someone who seems so unreachable?
Nero_Zone · 5K Views

Laksana Raja di Laut

Letnan Tom Ah Seng, seorang perwira TNI Angkatan Darat yang berdedikasi, akhirnya memutuskan untuk pensiun setelah lebih dari 30 tahun mengabdi. Di usia lima puluh, ia memilih pulang ke kampung halamannya di Pulau Batam, dengan harapan menghabiskan sisa hidupnya dalam damai, jauh dari hiruk-pikuk tugas militer yang telah menyita sebagian besar hidupnya. Namun, segalanya berubah saat perjalanan pulang itu membawa dirinya ke tempat yang tak pernah ia bayangkan. Dalam penerbangan, Tom tertidur lelap, tetapi ketika terbangun, ia mendapati dirinya bukan lagi di pesawat. Ia berada di sebuah rumah tradisional di tepi pantai, dihiasi dengan seni khas Melayu yang begitu asing namun akrab di matanya. Pemandangan laut yang memukau tampak kontras dengan kebingungannya. Di tengah suasana yang tak terjelaskan itu, tiba-tiba sebuah layar bercahaya muncul di hadapannya, melayang dengan pesan yang membingungkan: "Masa lalu memanggilmu kembali." Potongan-potongan kenangan dari kehidupan militernya mulai terungkap, membawa ingatan akan janji-janji, pengorbanan, dan dosa-dosa yang mungkin tak pernah sepenuhnya ditinggalkan. Saat Tom berusaha memahami apa yang terjadi, ia menyadari bahwa ini bukan sekadar perjalanan menuju masa pensiun. Dunia, atau mungkin takdir, belum selesai dengannya. Ia akan dihadapkan pada misi yang jauh lebih besar dari sekadar perang-sebuah panggilan dari masa lalu yang menuntut jawaban, pengorbanan, dan keberanian terakhirnya. Di manakah Tom sebenarnya berada? Apakah ini mimpi, realitas lain, atau bayangan dari masa lalunya yang belum selesai? Dalam kisah yang penuh misteri, perjuangan, dan penebusan, Tom Ah Seng harus kembali menjadi prajurit-bukan untuk bangsa, tetapi untuk sesuatu yang lebih besar.
LongBoard · 313 Views

Don’t You Dare Touch Her

"The moment I laid my eyes on you, I knew that you weren't her real daughter, a real daughter wouldn't have five fingers print on her face caused by a slap, and she wouldn't have let me marry you without a white wedding, please don't ask me how I knew" ...... "Sir, you mean you knew from day one that I wasn't her real daughter" ....... "I told you to not ask questions, and if you must know yes. And when will you stop calling me sir, I married you Kate, I mean I am deeply obsessed with you, but you are hurting me, and for the people that gave you those bruises, I will make them pay. Nobody dares mess with my wife and goes free"...... "Kate let's just start afresh, please I can't live without you. I am ready to do anything just to be with you forever. Plus, you have my child right in your stomach, please don’t do this” Will you marry me."..... Kate stared in disbelief,at the man kneeling in front of her and thought for some seconds that she was dreaming. The almighty Jackson obsessed with her? nobody would even believe that type of a story, especially her aunt and cousins, because even she herself didn't believe it. *************** Never in this life, would people believe that the almighty Jackson will fall madly in love and even obsessed with a particular lady who wasn't even his taste at all. A low class and innocent soul, who everyone thought wouldn't survive his aura. This was a man who plays football with every lady's heart obviously because of his good looks, money and fame. He was a man, who never believed in true love, but he got to testify to love as he fell uncontrollably in it
Black_writer_ · 5.7K Views

Kisahku di Dunia Lain

Mungkin ini hanya hipotesis....tapi bukan berarti ini tidak mungkin bahwa sebenarnya Dunia ini hanhalah permainan di atas papan catur. Mungkin saja.....Dunia ini hanyalah sebuah buku di salah satu ratusan rak buku dari sebuah keberadaan di luar eksistensi yang sebenarnya melihat realita dunia ini sebagai tulisan cerita? Misalnya, bagaimana jika dunia ini sebenarnya hanyalah sebuah mimpi dari keberadaan tak terduga yang sewaktu-waktu bisa hancur ketika dia terbangun? Misalnya, bagaimana jika Dunia ini sebenarnya adalah sebuah papan simulasi dari jutaan perkiraan simulasi sebelumnya dari sebuah komputer super canggih yang sudah mencapai tingkat Mahatahu dan Mahakuasa? Bagaimana jika Dunia ini sebenarnya hanyalah bagian tubuh dari sesosok makhluk kosmik yang luar biasa besar? Terakhir, bagaimana jika dunia ini sebenarnya hanyalah satu dari banyaknya dunia yang keseimbangannya dijaga oleh satu keberadaan hakim kosmik? .....Bagaimana? Sudah ada gambaran? Seorang pahlawan tertentu memikirkan ini ketika dia ditarik ke dunia fantasi seperti ini dimana ada beberapa Kosmologi bercampur menjadi satu dan tidak ada kedamaian sama sekali. Mungkin ini Dunia yang indah, tapi dia paham bahwa dibalik indahnya Dunia ini, intrik dan hukum baru, lokasi, serta sejarah menjadi sesuatu yang tidak dikenali kebenarannya. Kebenaran tidak dapat dicari oleh akal, karena akal itu neutral sifatnya. Manusia yang menggunakan akal dengan dasar mencari kebenaran hanya akan menemukan keganjilan yang pahit. Pahlawan itu mendongak ke langit, dia melihat horizon, zenith, atau apapun yang berada jauh di luar keberadaan planet ini, menembus alam semesta dan menemukan kosmologi lainnya yang memiliki misteri lebih tinggi dari tempat ini. Berwarna emas menyilaukan, tak terjangkau, permata Dunia, itu adalah Kosmologi Divine, tempat tinggal dari semua makhluk yang dikatakan sebagai Roh Ilahi yang merupakan perwujudan dari bintang-bintang di Alam Semesta. Melambangkan kekal, abadi, umur panjang, kecantikan, itulah Kosmologi Eternity, tempat tinggal para elf yang menjaga Pohon Dunia. Dikatakan mereka abadi, dan mereka dikatakan sudah ada sejak Alam Semesta mereka terbentuk. Simbol kekerasan, haus darah, kanibal dari para kanibal, wilayah yang didiami oleh para Raksasa kejam dan menakutkan adalah Kosmologi Kronus. Diperintah oleh Tujuh Raja Iblis, perlambangan dosa, kehormatan yang terdistorsi, silsilah bangsawan iblis, pilar kekacauan adalah perwujudan di Kosmologi Avenger ini. Kosmologi yang ditempati oleh mereka yang kuat, beringas, menghargai kawanan, monster diantara monster, penopang dunia, simbol kekuatan tempat tinggal dari semua naga yang sangat besar dan kuat, ini adalah Kosmologi Cryph yang putih. Kosmologi Exodus, wilayah yang ditempati oleh para dwarf yang dikatakan memiliki pengetahuan tertinggi diantara semua Kosmologi. Bahkan dikatakan bahwa setiap dwarf telah mengantarkan situasi dimana mereka bisa menjelaskan semua fenomena di Alam Semesta dengan mudah. Dan terakhir adalah Kosmologi Krishna, tempat tinggal ras dengan populasi terbanyak, ini adalah tempat manusia tinggal. ....Sekarang kalian bertanya-tanya, apa yang Pahlawan ini pikirkan bukan? Buuk.... Suara sebuah buku tertutup terdengar, dan disana [Aku] tersenyum pada kalian dengan sangat cerah seolah menemukan teman yang [setara]. [Aku] berkata: "Ini adalah kisah yang sangat panjang, dimana seorang remaja dan teman-temannya tiba-tiba saja tanpa ada persiapan dibawa ke Dunia Lain. Perjuangan, Rasionalitas, Cinta, Kelicikan, Kegilaan, dan Keingintahuan adalah apa yang mereka bawa.....Mau mendengar kisahnya?" [Aku] membuka buku itu lagi tapi dari halaman awal dan bercerita dengan nada lembut: "Cerita ini dimulai, ketika Pahlawan kita, Minazuki Akihito terbangun dari tidurnya...."
Yuuya3 · 7.1K Views
Related Topics
More