Gossip Girl Dan

I didn’t know much about her. We weren’t really friends, I think, just two strangers who crossed paths in the strangest way. She lived in an old apartment I passed by every day after school. She’d wave from her window, and I’d wave back. Sometimes, she’d point at my T-shirt or give me a thumbs-up, and we’d laugh like idiots without saying a single word. Her name was Tabitha. She wrote it on the fogged-up glass of her window once, and I had to squint to make it out. This time, I need to save her.

When a law office intern discovers that a fellow intern is one of his favourite new OnlyFans performers, a ball begins rolling that will bring a boring summer of paperwork and coffee-fetching into an avalanche of sexual adventure. Fair warning to readers, this story will jump categories. In these first chapters you can expect heavy teasing through exhibition and voyeurism. In future instalments you can expect MF, MFF+ group sex, anal, and some light Ds relations.

Di Bumi, sebuah bencana besar mengguncang Indonesia ketika puluhan meteorit, berukuran hingga 7 meter, menghantam tanpa ampun. Kota-kota hancur, hutan terbakar, dan nyawa melayang, termasuk 7 siswa SMA yang menjadi korban langsung dari tragedi tersebut. Namun, kematian mereka bukanlah akhir. Mereka dipanggil oleh seorang dewa ke dunia lain-sebuah dunia fantasi yang penuh dengan monster, sihir, dan bahaya. Dewa itu memberi mereka kesempatan kedua untuk hidup, dengan satu misi besar: mengalahkan Raja Iblis, sosok yang dikatakan bertanggung jawab atas kehancuran BuDengan janji akan keinginan yang dikabulkan, melangkah maju. Tapi di balik perjalanan mereka, satumi. Sebagai gantinya, dewa itu menjanjikan akan mengabulkan keinginan terbesar mereka setelah misi selesai. Kini, di tengah dunia yang asing dan berbahaya, ketujuh siswa ini harus bertahan, belajar, dan bertarung menghadapi rintangan besar.

Pada setiap kejadian akan selalu ada asa dan kenangan dalam diri kita, maka jadikan setiap kejadian itu adalah pelajaran yang berharga untuk diri kita. Karena dibalik harapan ada keinginan yang ingin dicapai dan dibalik kenangan merupakan bagian dari kehidupan yang tak lekang oleh waktu.

Semua yang kita lalui tak bisa di definisikan dengan sekedar kata, namun hanya kata yang bisa menyampaikan apa yang sedang kita Jendela kata dan kita

Yuli a young girl trained to master the control of two powerful element that contradicted each other at an early age of six, merging the two powers together she became invincible, creating a phenomenal that hasn't occurred before. Only she knew the secret to bringing her down but fate has a very different package in store for her. would resume writing on Jan. 2025♡⁠˖ ~you can check out my other books ongoing~

Di sebuah kerajaan besar bernama Tanjung Jaya, yang dikenal sebagai pusat perdagangan dan ilmu pengetahuan di kepulauan Nusantara, ada ramalan kuno yang mengatakan bahwa “Langit dan Tanah” akan bersatu dalam sosok keturunan manusia dan dewa. Ramalan ini memprediksi bahwa sang anak istimewa itu akan membawa keseimbangan, tetapi juga bisa menjadi ancaman besar bagi kerajaan jika jatuh ke tangan yang salah.

Nero, seorang ilmuwan jenius, terlempar ke dunia magis setelah eksperimen gagal. Di dunia baru ini, sihir menguasai segalanya, sementara Nero tidak dapat menggunakan sihir sama sekali. Terasing dan bingung, dia bertemu Aria, seorang penyihir skeptis yang meragukan kemampuannya. Bersama-sama, mereka menghadapi ancaman dari entitas jahat yang ingin menggabungkan sains dan sihir untuk tujuan destruktif. Dengan kecerdasannya, Nero berusaha membuktikan bahwa meskipun tidak memahami sihir, ilmu pengetahuan memiliki kekuatan untuk menyelamatkan dunia dan menjembatani perbedaan antara sains dan sihir.

Akibat pertumbuhan populasi manusia yang semakin parah, Negara membuat kebijakan akan memberikan pasangan bagi warga yang telah lulus universitas tapi masih lajang. Sintia Yazid yang dicampakkan oleh sang kekasih tepat di hari kelulusannya, terpaksa datang ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk melakukan perjodohan resmi negara. Entah bagaimana, dia justru mendapat Julian Yazeed, miliarder muda sebagai pasangannya. Kabarnya, Julian Yazeed juga penganut misogami garis keras. Selama hidup bersama, ada banyak hal baru yang Sintia temukan dalam diri Julian. Sedangkan Julian juga menyimpan sebuah rahasia tanpa Sintia ketahui. Keduanya sama-sama membawa rahasia yang ingin mereka simpan rapat-rapat. Lalu, bagaimana akhir dari perjodohan kedua sejoli ini?

"

Terbunuh oleh Sage Emperor dan terlahir kembali sebagai dirinya sendiri ketika berusia 13 tahun, Nie Li diberi kesempatan kedua dalam hidupnya. Sebuah kesempatan kedua untuk mengubah segalanya, menyelamatkan orang-orang yang disayangi-nya dan kota yang ia cintai. Sekali lagi dia akan bertempur dengan Sage Emperor untuk membalas kematiannya. Nie li memulai kehidupan nya lagi dari awal , Disertai dengan pengetahuan luas yang ia dapatkan dalam kehidupan sebelumnya. Meskipun ia mulai dari yang terlemah, tanpa diragukan lagi, ia akan menaiki tangga menuju yang terkuat. Dengan berbekal teknik pengembangan ilmu bela diri yang terkuat, menggunakan Demon Spirit terkuat, dia akan mencapai puncak Seni Bela Diri. Permusuhan dari masa lalu akan diselesaikan di kehidupan yang baru. "Karena aku kembali, maka dalam kehidupan ini, aku akan menjadi Raja bagi para dewa yang mendominasi segalanya. Biarkan segala sesuatu menjadi gemetar di bawah kakiku "

Yin and Yang go against each other, creation sprouts, the universe is reversed, and all laws are clear and transparent. Between the Six Harmonies and Eight Wilderness, I am the Emperor of the Supreme Court; Within nine days and ten lands, I am the most revered. A generation of Dan Sheng Bai Feng, who ascended to the level of a defeated feather while crossing the heavenly tribulation, was fortunate enough to be reborn until his youth. Having regained a new life, one should make up for the regrets of the past. In the past, the affectionate lovers and brothers in need were all guarded by me with all my heart; The former archenemy, treacherous and wicked, all relied on my resolute hand to strike.

Tentang perjalanan percintaan hingga kejenjang pernikahan, dimulai dari pertemuan, perkenalan, Jadian, Pernikahan dan banyaknya konflik yang muncul Awal membangun rumah tangga...

I heard the door opening. "I'm fine Stephanie," I said thinking she was the one that followed me. "It cute you think my sister cares" I hear Alan voice "What are you doing here," I asked him annoyed "Oh just doing someone a favour," he said as Xavier walked in behind him. I was alarmed as to why they were both here "what do you want" I asked both of them getting up. "You're in my room," Xavier said as he locked the door behind him. Making me more alarmed. "I'm sorry I didn't know, I can leave, " I said not wanting to anger him. I made my way to the door but Alan grabbed me "not so fast sweetheart" he said holding my arm. "Please let me go" I begged them. I didn't know what they were planning but I knew they were up to something. "Why would we do that" Xavier said walking to me and stroking my collarbone making me shiver. Vanessa morales just moved to town. Shy, smart and quiet girl planned to spend most of her high school life hidden. But some how ended up at the cheerleader tryouts and the school bad boy blackmailing her. She tired her best to stay away from him but he wasn't letting her go. She didn't know he had plans for her. He has been waiting for this days for years, waiting for her to return. Of course she didn't remember him (he never forgot her), that didn't bother him cause he knew she belonged to him. He would do anything to make her stay this time. One party and her life is ruined. Warning: This book is provocative. It will not be for everyone. If you are a reader with certain triggers or sensitivities common to the dark romance genres this book is not for you.

For Eliza Donoghue life hasn't been easy. She got dumped most cruelly and left pregnant by the guy. So, she leaves the small town she grew up in for the City. There she finds true love and happiness.

Di dunia ini, menang adalah segalanya. Dia yang Kuat, dia yang akan berkuasa, dia yang lemah, dia yang akan terpuruk dalam kesengsaraan. Itulah gambaran dari Dunia tersebut, dunia yang dibentuk oleh leluhur-leluhur pada masa lampau. 5000 Tahun lalu, sebuah perang besar terjadi di dunia ini. Perang yang menyebabkan banyak korban jiwa, dari Manusia sampai makhluk-makhluk kuat sekalipun. Tiga ras saling berperang satu sama lain yakni Manusia, Iblis, dan Roh. Di tengah peperangan itu, Sosok Agung yang membawa perdamaian datang. Ia disebut sebagai 'Saint' entitas Dewa yang memiliki kemampuan dan kekuatan di luar nalar. Ia membawa kedamaian dengan membagi dunia menjadi tiga bagian dimana Roh berdiri diatas lapisan langit, Manusia menduduki Bumi, dan Iblis berada pada lapisan bawah Bumi atau disebut Underworld. Lalu, 4900 tahun setelahnya, entah kenapa pembatas antara Dunia Iblis dan Manusia hancur, membuat Manusia harus kembali beradaptasi dengan keadaan seperti leluhur-leluhur mereka dahulu, yaitu bertahan hidup dan perang dengan para Iblis perusak. Portal-portal muncul di berbagai penjuru Dunia yakni, muncul Iblis-Iblis yang ingin menginvasi Dunia Manusia, seperti 4900 Tahun dahulu. Karena hal itu muncul sosok tangguh yang disebut 'Hero' muncul, yaitu sosok Manusia yang memiliki energi magis pada diri mereka, membuat mereka bisa menyaingi para Iblis. Bercerita tentang seorang Pemuda berusia 19 tahun yang memiliki takdir kelam. Ia selalu dibuat layaknya mainan oleh orang-orang disekitarnya. Dibully, ditindas, dikucilkan. Dia hanya hidup dengan sosok Adik Perempuannya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Hari-harinya begitu berat hingga pada akhirnya ia merasakan sebuah kebangkitan pada dirinya untuk menjadi seorang Hero. Namun, itu hanyalah satu langkah dari perjalanannya.

Abused and thrown away in a container, Mallory, eighteen years old, thinks that this is it; this is how her life is ending and what a tragic life it has been. But fate isn't done with her yet. Hunter Brown, a low-life gangster, is passing by an alleyway when he is alerted by the cries from a rolled-up carpet thrown in a container. She told him to let her die, but he decided to save her life. This is a novel about generations of secrets of the Wraith family being unfolded and an abused and broken girl who has to run for her life while trying to heal and start over. ________________________________________ Mallory entered the dayroom towards the kitchen with a pile of dirty plates stacked in her hands, causing heavy steps.  Seeking this opportunity, a bored Calvin Wraith tripped Mallory when she passed by where he was sitting while playing Snake on his phone. Bang! Handless, Mallory fell to the floor, and all of the plates lay scattered across the room. Mrs Wraith heard the tumult, and she stormed into the room angrily. "Stupid girl!" Mrs. Wraith scolded with a hard slap across Mollory's face. With ringing ears and tears burning in her eyes, Mallory took a short breath and tried to keep her voice steady as she pleaded, "I am sorry Mrs. Wraith. I will clean this up immediately," Mallory bowed her head and heard Calvin chuckle from the sofa, sitting with a grin, "Yes, you will. I want the room to be spotless within an hour," Mrs. Wraith demanded, shoved Mallory aside, and stormed out. "Why did you do that?" Asked Mallory with a strained voice and gazed at Calvin after Mrs. Wraith shut the door. Calvin got up and stopped inches away from a frightened Mallory. He styled his hair with too much wax, and his grey eyes were taunting her, making her more fearful of him. "Don't forget your place, slave," Calvin hissed and grabbed Mallory by the neck and pushed her up against the wall next to the window," Or do you want me to come by your room later tonight and punish you?" He whispered in Mallory's ear while she fought to breathe. She shook her head, and Calvin grinned before he freed her again. Mallory falls to the floor, tears streaming down her face.  "Clean yourself up. If my father sees you like this..." Calvin didn't finish the sentence; he didn't have to, and the raised eyebrow said it all before he left the room laughing.