Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Shin Hati Sex

Love Lust sex

[Mature content—Read at your own risk, be careful. It's highly recommend] Meet Lena Candice Marshall, the most innocent girl in this world from Russian descent. Beautiful. Doctor. With delicious ass. Her life was so simple and decided. She was locked inside her dad's rules, regulations, and policies. Like a bird inside a cage. Always following her dad what's her dad wanted. She was at school and at home all the time. Had a babysitter with her until college. When she had her school's free time, she read educational books like daddy wants to learn more-not even let her read magazines. Only educational books. When she was in college, daddy was coming to pick her up. And she listened-as she believed that's what good daughters do, right? Listen to their parents. And as expected, she didn't deal with these words-Love...Feelings...Jealousy... Emotion...Lust...Desire. In a word, she didn't know anything about the opposite sex. Meet Ace Jordan Steele, the most handsome CEO in Downtown in New York. All the woman and even his secretory lusting over his body. Hell yeah! He didn't f***ing care. But he could any woman in his bed he f****ing wants. He always wanted to be alone and didn't want to be disturbed. Wanted to be getting rich instead of stalking play around. And the top of this, he won't shoot Spaniard and Russian girls because of the death of his mother-sister-that he will never forget in his life. He can't tolerate any girl from Spanish and Russian descent. Lena Candice Marshall. Ace Jordan Steele. What will happen when their paths cross? Lusting over Lena Candice will not good for Jordan Steele's health. Can Jordan Steele stop his erection from every time Lena's near? If he can't control his massive erection, disaster will strike in the name of desire and lust. And how will she accept these new feelings? And what about betrayed?
Littlefish · 581.6K Views

Keajaiban untuk Hati

Aku berencana menjalani hidup dengan tidak mencintai siapapun, tapi hidup hampir tidak pernah berjalan sesuai rencana. Aku yang tidak ingin mencintai malah berakhir menjadi seseorang yang tidak bisa berhenti mencintainya dan semakin mencintainya, mencintai dia yang selalu mematahkan hatiku secara berulang. Ironis. Aku yang biasanya dingin, hidup dengan wajah datar tanpa ekspresi, tidak terpengaruh atau tersentuh oleh apapun, dan tidak pernah memberi makna untuk peristiwa tertentu dalam hidup, pada akhirnya berakhir menjadi perempuan bodoh yang mencintainya hingga kehilangan akal sehat juga diriku sendiri. Ryan Idroes, pria bodoh itu selalu mampu mencabik-cabik hatiku tanpa melakukan apapun. Aku tidak pernah mendapat perlakuan seburuk ini, bahkan pria yang nyaris sempurna seperti Reza Pratama Harun, menantu idaman bunda, tidak pernah menyeretku hingga ke dasar, apalagi membuatku membumi dan jatuh ke tanah. Tapi, Ryan sungguh membuatku terkubur dalam lubang penderitaan terdalam. Setelah 10 tahun menetap di Inggris, Ryan Idroes kembali tanpa perasaan bersalah. Ah, dia tidak kembali padaku sebagai kekasih, sejak awal tidak pernah ada hubungan seperti itu di antara kami. Baginya, aku hanya adik perempuan merepotkan yang sering mengusik hari-harinya dulu. Untukku, dia adalah seseorang yang selalu aku cintai dalam diam, dalam jarak, dan dalam do'a yang diam-diam kulangitkan saat perasaan cinta itu terlalu menusuk. Meskipun dia kembali, semuanya telah berubah. Bagaimana mungkin aku mengharapkannya masih sendiri, ketika selalu ada wanita cantik seperti Anne Kumala untuk setiap pemeran utama pria sepertinya. Dan, tentu saja, aku patah hati untuk kesekian kalinya. Di tengah kemelut hati, aku bertemu dengan sahabat Ryan Idroes, Hanan Mikail, pria menyebalkan yang tiba-tiba melabeliku sebagai "Future Wife". Tapi bagaimana mungkin label itu menjadi kenyataan ketika sudah ada pemeran utama wanita dalam hidupnya, Bella Puteri Irsyad, wanita yang sangat cantik dan nyaris sempurna. Bagaimana mungkin aku tidak bersimpati pada Bella, ketika dia terlihat persis sepertiku; mengharapkan cinta yang hampir mustahil mendapat balasan. Penderitaan Bella mungkin tidak lebih sedikit dariku hingga sanggup menukar seluruh hidup hanya untuk sebuah kalimat sederhana, "Aku juga mencintaimu". Jika keajaiban itu benar-benar ada, aku juga tidak keberatan menukar seluruh hidupku untuk cintanya, atau sekedar sedikit lebih lama menetap dalam hatinya, atau sekedar mendengar kalimat yang lebih sederhana, "Sesekali, aku akan merindukanmu".
Olla_Song · 199.3K Views
Related Topics
More