Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

The Last Warrior

Unwanted Warrior Luna

"Nathaniel, p-please don't dishonor my love this way!" Alexandra requested the Alpha of the Red Moon Pack. He looked at her coldly as if she was his sole enemy in this entire world. At some point, he couldn't control his anger. "Love!" He groaned. "Do you even know what it means?" Tears covered her face, the harshness of his tone was so painful that everything seemed shuttered infront of her, but still she requested him, "G-give me death! Give me death instead of this humiliation! I'm your mate! I supposed to be your luna!" His monsterious laughter made the hall a living hell. "I am Nathaniel, the Alpha of Red Moon Pack rejecting you as my mate! I wanted to make you my luna but the betrayal I received, even making you my wh*re will not meet the revenge!" To protect her boyfriend Nathaniel and his pack, Alexandra fought the whole world but in a world where love turned into betrayal and revenge became the pulse of the night. She had no idea that the dark-loving Nathaniel would turn his blade against her, accusing her of betraying him and putting out the flame that was her life. While Nathaniel was sulking over his feelings for Charlotte, the daughter of his notorious foe, his faithful warrior suffers the consequences. Alexandra was supposed to be the pack's future Luna but ended up being the pack's crazy threat. However, when Charlotte suffered an unimaginable end, Nathaniel's delusion of happiness was shattered, and suspicions were directed towards Alexandra. After overcoming Nathaniel's continuous search for eighteen years, fate's twisted plan ultimately returned Alexandra to his clutch. Alexandra returned to Nathaniel's miserable world making tensions rose and accusations flew out this time, instead of coming as a Luna, she was a force to be battled with. Would she be able to cut through the lies, establish her innocence, and get revenge on the person who planned her death? ||My dearest readers, give it try to support the author. Please don't forget to vote and post a positive review that will help this book to grow. Your opinions matter in the end. Love.||
Seven_Author · 67.7K Views

The Last Wind

Albert Cyber School (ACS), kampus swasta paling prestigious di Indonesia. Mahasiswa ACS adalah keluarga kaya dari seluruh Indonesia dan 20% warga Asia. Tiga pangeran ACS yang paling terkenal yaitu Zavier, Aryan & Leo. Mereka dijuluki young, handsome and rich yang tidak akur, mereka seperti kutub yang saling berlawanan. Zavier, seorang troublemaker dan pem-bully & Aryan dijuluki sebagai manusia separuh malaikat. Hubungan mereka canggung karena konflik dan tragedi internal keluarga, tapi dituntut akur karena keduanya adalah wajah & masa depan Albert Group. Leo juga diharapkan bersatu dengan kedua pewaris Albert Group itu. Tapi Leo hidup bagaikan angin, ada antara tiada, menghindari semua orang, termasuk Zavier & Aryan. Satu-satunya yang bisa mendekatinya hanya Jihan, favorite kembarannya, Lea. Jika bukan karena Lea, Jihan bahkan tidak memiliki kesempatan untuk bicara dengan pria dingin itu. Zavier terus menjadi pemberontak yang tidak tertolong, bertindak semena-mena dan sembrono. Aryan selalu mencoba menutupi kesalahan sang sepupu, tapi kesalahan Zavier terlalu kentara untuk ditutupi. Leo memilih menjadi penonton dan melihat kedua pangeran Albert Group itu sebagai pecundang bodoh. Jihan tidak berdaya ketika dihadapkan pada tiga manusia keras kepala itu. Ny. Medeena Albert juga kewalahan menghadapi mereka. Satu-satunya solusi adalah membawa Lea kembali ke Indonesia karena mampu menundukkan ketiga manusia arogan itu. Tapi, tidak mudah membawa Lea pulang karena dia adalah the real troublemaker yang tidak pernah kembali sejak 10 tahun lalu. Lea mencintai kebebasan, tidak suka terikat apapun, tidak menganut agama, tidak memilih kewarganegaraan, dan bergonta-ganti pacar, meski telah dijodohkan dengan Zavier sejak kecil. Lea menjadi salah satu alasan yang membuat Zavier terus meluapkan emosi dan melampiaskan kemarahannya. Penolakan dan pengkhianatan yang dilakukan Lea telah menjerat rasa sakit yang luar biasa tidak tertahankan; perasaan terluka karena tidak merasa dicintai, perasaan tersakiti karena merasa dikhianati, dan perasaan kesepian karena merasa ditinggalkan. Meski Lea menyadari hati yang hancur itu hampir tidak bisa bertahan, tapi jiwa kekanak-kanakannya masih acuh tak acuh, dipenuhi ego dan ambisi liar, sehingga tidak memilih cinta dan mengabaikan impian untuk merangkul yang tercinta, meski sekali saja. Meski cinta telah memecah-belah hatinya hingga serpihannya tidak lagi memiliki bentuk, tapi Zavier diam-diam masih berharap bahwa suatu hari dapat memeluk wanita itu dengan bahagia. Dia mencoba meyakinkan diri bahwa Lea tidak memiliki pilihan lain, selain menikah dengannya.
Olla_Song · 63.1K Views
Related Topics
More