Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Investigate The Wildspire Waste

Beijing-Hong Kong Memories

Liang Weining rose to become a 'favorite' of Mr. Chen, the capital magnate of the Hong Kong Region, in just six months. The outside world said she climbed up by her beauty. No matter how good a vase might look, it can't escape being discarded once the owner grows tired of it. As such, everyone watched and waited. After three long years, they finally received news of Liang Weining's dismissal. While the entire upper circle thought Liang Weining had become history, nobody knew that on the eve of New Year's Eve, an entertainment reporter captured a romantic moment. In a black business car parked underneath the Zhonggang headquarters building, the backseat window was half-lowered, and Mr. Chen, who was always dignified and composed, unexpectedly lost control. In the mottled shadows, he grabbed the chin of a young girl and kissed her fiercely. The photos were exposed that same night, and a heavy snow fell over the Eastern Suburbs of Beijing. Inside the Mid-hill Villa, the fireplace blazed warmly. The man took the girl's soft, boneless hand from behind and guided her to write on the Xuan paper: Chen Jingyuan. "When will we go public?" he asked in a low voice. As soon as he'd finished speaking, the mobile phone screen lit up. The exclusive breaking news headline from the Hong Kong media flashed before their eyes again, and Liang Weining fretted over the news title, "Let's wait a bit longer." Chen Jingyuan's voice was slightly deep, "What are you worried about?" "My dad's blood pressure has been unstable lately." Years later, Mr. Chen gave an interview to the media, addressing personal issues. Reporter: "For you, what was the biggest obstacle in pursuing Mrs. Chen back then?" Mr. Chen paused for a few seconds, then smiled lightly, "My father-in-law's blood pressure." - High-ranking man X female secretary | 90% sweet | 8 years older.
The question to the star · 89.3K Views

I won't waste you

Sinopsis RUMAH ialah tempat ternyaman yang selalu bersama kita kemana pun pergi! Rumah adalah tempat yang selalu menemani untuk kita semua! Dan rumah selalu melindungi kita dari Perasaan-perasaan risau dan gundah atau pun dalam keadaan suka dan duka yang bermula dari kedua insan yang berbeda menjadi pasangan yang begitu erat dalam istilah namanya jatuh cinta. Jatuh cinta merupakan suatu hal yang indah bagi yang memiliki pasangan, pasti semua anak remaja pernah mengalaminya atau pun sedang menjalani kisah asmara bersama pasangannya masing-masing sampai halal dan menua bersama! Dan juga jatuh cinta itu tidak harus ada pemaksaan seperti di jodoh-jodohkan atau pun tekanan dari hati apa lagi tekanan hidup yang harus memaksakan diri untuk menyukai seseorang, akan tetapi kita hanya bisa mengikuti kata hati, perasaan hati tidak hanya mewakili perasaan suka terhadap seseorang, mungkin juga hati kita selalu merasa bimbang ketika harus memilih dua pilihan antara kekasih dan antara sahabat, walaupun sahabatku adalah seorang cowok dan sudah kuanggap seperti saudara sendiri, maka dari itu aku tidak tega harus menaruh rasa dendam dengannya, apa lagi sampai membunuh perasaan Cuma gara-gara rebutan perempuan. Kadang kala walaupun dia sering menyuruhku tuk menghindar dari perempuan yang selama ini kuinginkan tuk menjadi pasangan dalam hidupku, berbagai cara telah kulakukan untuk mendapatkan isi hatinya perempuan itu supaya benar-benar bersatu dengannya, ya walaupun ujung-ujungnya harus bermusuhan dengan temanku sendiri yang sudah kuanggap seperti saudaraku sendiri, karna telah bersaing dengan cepat. siapa pun yang berhasil menaklukkan hati perempuan yang sama-sama kita suka maka dari itu berhak mendapatkannya, lantas mana yang akan perempuan itu pilih! Antara memilih diriku, atau dia akan kembali kemantannya dulu yang merupakan temanku sendiri, jika dia memilihku maka percayalah bahwa Aku akan seperti rumah? Yaitu selalu melindungi dirinya dalam keadaan apapun, walaupun hidup ini banyak rintangan yang harus di hadapi, jika dia memilih temanku jagalah dirimu sendiri dengan baik-baik.
Yagsoghada · 460 Views
Related Topics
More