Mencintai Tokoh Novel Yang Kutulis
{ Sekuel dengan versi yang berbeda }
~ Di cerita ini, Kana Grizelle dari Novel Istri Terlarang milik Mafia Posesif jadi tokoh semi jahat ( Tidak berpengaruh pada cerita aslinya ) karakter Kana diubah untuk keperluan cerita ini saja ~
Raven Orlando adalah pria berumur 33 tahun dengan tubuh atletis, wajah tampan, dan identitas yang misterius. Sebelum ini, Raven bekerja sebagai orang kepercayaan Damian Alvano Ganendra, ketua kelompok Mafia Ganendra. Tapi, Raven juga telah membangun kerajaan bisnisnya sendiri tanpa orang-orang tau.
Identitasnya sebagai orang nomor satu terkaya di atas sang Majikan tak membuatnya serta merta sombong. Lucu, kan? Seseorang yang jauh lebih hebat dan kaya bekerja di bawah orang yang tak lebih dari dirinya, diperintah seperti babu. Dan alasan Raven bekerja untuk Damian adalah Kana Grizelle. Wanita yang sudah ia cintai sejak lama, namun malah memanfaatkan Raven kemudian membuangnya seperti sampah. Tentu saja itu karena peran Raven yang memang menjadi tokoh pria pendukung, dalam sebuah Novel.
Raven sosok yang menyedihkan, punya segalanya, kecuali cinta karena memang dibuat begitu. Raven pikir, hati dan cintanya akan berhenti selamanya pada Kana.
Tapi, tidak. Roses Valerie selaku penulis Novel "Istri Terlarang milik Mafia Posesif" itu merasa bersalah pada Raven Orlando, karakter novel yang ia tulis sendiri. Vale—panggilan untuk si penulis, sudah merancang cerita baru untuk Raven setelah kehancurannya dibuang oleh Kana, tapi setelahnya Vale malah merasa bersalah karena terlalu menyayangi karakter Raven yang ia buat sendiri.
Gila, kan? Vale mencintai karakter novel yang ditulis. Padahal sosok itu tak nyata, hanya karangan imajinasinya. Sebelum Vale bunuh diri karena frustasi dengan masalah hidup yang ia jalani, seorang Iblis bernama Aphisto muncul dan menawarkan Vale perjanjian untuk masuk ke dalam dunia novel yang ia ciptakan dengan bayaran 'pengorbanan' suatu saat nanti.
"Halo, Raven. Sudah siap untuk menyambut hari-hari yang berwarna karena kehadiranku?" tanya Vale sembari menatap lekat mata biru Raven Orlando yang sudah kehilangan gairah hidup.
"Siapa kamu?" desis Raven tajam.
"Aku Roses Valerie, wanita yang amat sangat mencintaimu," bisik Vale sebelum mencium Raven secara tiba-tiba
Ikuti perjalanan Vale untuk membahagiakan Raven, si pria sempurna yang ia ciptakan untuk Novelnya. Segala hal Vale rasakan, mulai dari sakit, manis, nikmat, dan segala macam perasaan, hanya karena seorang Raven Orlando. Tapi, di saat Raven sudah mulai timbul perasaan pada Vale, iblis bernama Aphisto yang membuat perjanjian dengan Vale muncul. Ia menagih pengorbanan Vale yang melakukan perjanjian dengannya, lalu.. apakah Raven akan kembali menjadi tokoh Novel yang menyedihkan? Tidak ada yang tau. Kalian penasaran? Bacalah novel ini.
Salam manis, dari Roses Valerie si penulis yang mencintai Raven Orlando, karakter novelnya.