Hymen's Favorite Girl
Ketika semua orang mengagungkan Dewa Kemakmuran, Hiyori justru ingin menendangnya ke neraka.
Gunung Kouzu, tempat suci di antara Desa Shinra dan Shinrei, dipercaya menjadi tempat tinggal Dewa Kemakmuran yang katanya sakti dan dihormati.
Dewa itu menjadi kunci kemakmuran banyak orang, bahkan di luar kedua desa tersebut. Dewa itu adalah satu-satunya tempat penduduk desa meminta pertolongan.
Namun, bagi Hiyori yang selalu diminta Tetua Desa untuk mengantarkan makanan dan buah-buahan sebagai persembahan ke kediaman dewa itu, Hiyori tahu satu fakta yang tidak diketahui siapa pun:
Dewa itu genitnya minta ampun!
Dia hobi gombal, hobi tertawa kencang (tak ada elegannya sama sekali), hobi minum bir, dan lebih mirip playboy desa daripada figur suci surgawi. Pokoknya enggak banget, deh, untuk ukuran seorang dewa.
Dan yang paling gila? Dia menyuruh Hiyori memanggilnya dengan sebutan 'Dewa Hymen', yaitu dewa perkawinan. Apa-apaan?
Jadi, waktu pertama kali Hiyori naik gunung untuk mengantarkan persembahan, dia pulang dengan terbirit-birit. Bertemu dewa bukannya membuat dia merasa aman, dia justru takut akan menjadi korban kemesuman Dewa Hymen yang selanjutnya!