Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Ben Barnes Evan Rachel Wood

The Fractured Realm

Eliar Vayne was a man who thrived on logic, a mathematician devoted to unraveling the universe’s most complex mysteries. But when an experiment in his lab goes catastrophically wrong, he finds himself thrust into a shattered, alien world—a place ruled by chaos and cruelty, where survival is the only law. In this desolate realm of jagged landscapes and crimson skies, Eliar is no longer bound by the rules of his old life. Here, power is drawn from the raw energy pulsing through the world itself—a chaotic force that bends to those strong enough to command it. For Eliar, logic is his only weapon. With his understanding of patterns and equations, he begins to shape the energy into spells unlike anything this world has seen. But the world he’s been thrown into is not merciful. Predators stalk the shadows, rival survivors would sooner kill than trust, and the land itself seems alive with malevolent intent. Eliar must adapt quickly, forging alliances where he can and outwitting enemies who see his intellect as weakness. Every step forward is a battle, every mistake a potential death sentence. As Eliar navigates this unforgiving world, he uncovers traces of an ancient civilization—a people who once mastered the same energy he now wields. Their downfall holds the key to understanding this broken realm, and perhaps, to Eliar’s survival. But the deeper he delves into the world’s secrets, the more he realizes the truth: this world has no intention of letting him leave unscathed. Driven by the faint hope of carving out a peaceful existence, Eliar must endure relentless trials and confront the darkness within himself. In a world without mercy, only those who embrace the chaos will survive.
Ben_Dover69 · 5.9K Views

Kelahiran Kembali Sang Manusia Serigala

"Kita akan bertemu seribu purnama lagi, Cintaku. Tapi tentu saja Kau akan menemukanku dalam raga yang berbeda, tunggu aku," begitulah suara jiwa cinta sejatinya. "Jika kita tidak bertemu dalam kurun waktu seribu purnama, maka Dewi Bulan telah mengubah takdir kita. Kau bebas memilih penggantiku di sisimu," serigala itu melanjutkan pesan terakhirnya yang cukup panjang. _______ "Rachel, I love you," Danique mendekatkan bibirnya ke wajah Rachel. Rachel membeku di tempat, ini seperti dejavu. Ia merasa seperti pernah mengalami kejadian ini sebelumnya. Berada di lift berdua bersama Danique dan lelaki itu mengajaknya berciuman. "TIDAK, INI CUMA MIMPI!" teriaknya. "Mimpi? Ini nyata, Sayang," Danique memundurkan badannya karena kaget oleh teriakan gadis itu. Benar-benar membingungkan, Rachel pernah mengalami ini tetapi di dunia mimpi. Ia terbangun waktu itu karena melihat sesuatu yang ganjil di dada lelaki itu. Rachel menggeleng dan memegang dahinya. "Mengapa, Sayang? Pusing?" ucap Danique dengan lembut. "Tidak, minggirlah," Rachel menggeser kakinya menghindari Danique. Lelaki itu berbahaya, mulutnya manis dan lembut tetapi isi otaknya tidak mungkin tidak berisi kebrengsekan. "Ada yang salah denganku?" Melihat tingkah Rachel, Danique semakin bingung. Baru kali ini Ia melihat Rachel pucat pasi, bibirnya memutih dan sangat ketara karena menggunakan lipstick yang tipis. "Tidak, hanya saja Kau berbulu," racau Rachel sembari masih memijit keningnya. "Hah, berbulu? Enak saja, aku tidak berbulu. Apakah Kau pernah melihatku melepas baju? Sini kuperlihatkan dada telanjangku," mendengar tuduhan Rachel, Danique mengotot. Danique melepas kancing jas hitamnya tetapi seketika dihentikan oleh Rachel. "Hei, mesum! Apa yang Kau lakukan? Hentikan!" Danique hanya tertawa, Ia pun mengikuti gadis itu keluar lift dengan sedikit lega. Sedangkan dalam hati Rachel, masih terpatri beberapa pertanyaan tentang kejadian di lift. Ia pernah mengalami itu dalam mimpinya, Ia masih ingat padahal sudah sembilan puluh lima tahun berlalu. Dalam mimpi tersebut, Rachel berteriak lantang karena menyadari apa yang Ia alami hanya mimpi. *** Mahaya Liliana 2 Juni 2022
MahayaLiliana · 67K Views
Related Topics
More