Penjara obsesi
Isolde adalah seorang gadis yang dikaruniai kecantikan luar biasa, kecantikan yang tidak hanya memikat, tetapi juga berbahaya. Setiap orang yang melihatnya seolah kehilangan akal sehat, terjerat dalam pesona yang tidak dapat mereka hindari. Tak butuh waktu lama, kehadiran Isolde membawa malapetaka di sekelilingnya. Orang-orang yang terobsesi mulai saling bersaing dan menghancurkan satu sama lain demi mendapat perhatiannya.
Namun, Isolde sendiri tidak pernah menginginkan pujian atau kekaguman. Dia merasa terperangkap oleh kecantikannya yang dianggap sebagai kutukan. Di balik senyumnya yang mempesona, Isolde hidup dalam penderitaan batin, menyaksikan orang-orang yang mencintainya berubah menjadi sosok-sosok liar yang tak terkendali.
Ketika kecemburuan dan ambisi mulai memakan korban, tragedi besar terjadi. Sahabatnya yang paling setia jatuh ke dalam jurang kegilaan, sementara para bangsawan mencoba menjadikannya miliknya dengan cara apapun, memicu kerusuhan di kota. Isolde, yang merasa bersalah atas kekacauan ini, harus membuat pilihan berat: mengorbankan dirinya demi menghentikan obsesi orang-orang atau melarikan diri dari dunia yang hanya melihatnya sebagai objek keinginan.
Di puncak cerita, cinta sejati yang tulus datang kepadanya, tetapi sudah terlambat. Obsesi telah mengubah cinta menjadi kehancuran. Akhir tragis menunggu, di mana Isolde menjadi simbol dari keindahan yang mematikan, sebuah peringatan bahwa kecantikan tanpa batas dapat merusak jiwa manusia.