Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Nita

2 World 1 Love

"Mencintai itu bisa dengan berbagai makhluk tapi harus mencintai nya dengan tulus sepenuh hati" ~•~ Muhammad Dika Almerta, seorang laki-laki berparas tampan dan berbadan tinggi. Dia itu merupakan anak yang mudah stress dan mempunyai otak yang bisa dibilang 'lemot'. Karena kekurangan nya, ia sering di remehkan dan di rundung. Walau begitu, masih banyak orang yang mencintai dia dengan tulus sepenuh hati. Yunita Aryanty, seorang tokoh perempuan misterius di salah satu komik terlaris untuk bulan Februari tahun 2017. Di komik tersebut, ia digambarkan sebagai sesosok perempuan yang mempunyai seribu rahasia dan misterius. Suatu ketika, Dika membaca sebuah komik yang baru saja dibelikan oleh ibundanya. Tentu, ia membaca komik karena bosan. Namun, konflik di komik membuat Dika menjadi senang dan seru. Sangking serunya, Dika sampai ketiduran di atas buku komik itu. Tanpa disadari oleh Dika, Nita keluar dari salah satu halaman buku komik itu. Dika kaget karena tiba-tiba saja ada seorang perempuan tengah berada di samping nya, yaitu Nita. Namun, Nita berhasil membuat Dika percaya dan langsung meminta pertemanan terhadap dirinya. Sejak saat itu, mereka berteman baik. Kemudian, muncul seorang tokoh perempuan di komik itu yang memiliki watak jahat. Dia adalah Riana Esterine. Dia keluar dari buku komik untuk mendapatkan apa yang dipunyai oleh Nita saat ini, ya itu adalah Dika. Dia ingin menghasut Dika untuk menjauh kalau bisa berpisah dari Nita. Apakah rencana Ana akan berhasil? Apakah nanti Dika akan menjauhi Nita hanya gara-gara dihasut? Temukan jawaban nya di bab buku ini :) ~•~
bong_bong_teen · 2.5K Views

Andai Takdir Sedikit Mengalah

Sore itu hujan turun dengan derasnya, entah berapa lama aku sudah menunggu di emperan toko. Perasaan bosan mulai datang menerpa, "Eh....." desahku. "Sampai kapan aku harus menunggu??", gumamku. Beberapa lama kemudian, orang yang aku tunggupun akhirnya datang. "Hai ...." sapanya. Senyum simpulnya terlintas di bibirnya. "Sudah lama menunggu y?" tanyaknya, "maaf tadi ada rapat guru kelas dengan wali murid, aku kira tidak berjalan lama, ternyata aku salah, ada beberapa wali murid yg protes tentang kebijakan kepala sekolah.... dst" dia terus saja bercerita tanpa henti tanpa aku gubris karena terlalu lelah menunggu dan sangat lapar. Entah apa yg dia bicarakan, tidak terlalu aku hiraukan. Melihat ekspresi yang nanar menatapnya akhirnya dia berhenti bercerita. Tiba-tiba dia memegang tanganku dan dengan lembut berkata "maaf y sayang, jangan marah, ayo aku traktir makan siang!", katanya sambil tersenyum manis. Akupun jadi tidak berdaya, kupandangi mata coklat kekasihku itu, ada rasa tenang di hatiku. Akhirnya hatiku luluh melihat senyum dan kata-kata manisnya. "Baiklah, aku maafkan, tapi lain kali kalau telat datang tolong SMS aku, jangan buat aku menunggu dan kawatir seperti ini" kataku. "Iya sayang, aku berjanji tidak akan membuatmu menunggu lagi". Jawabnya singkat. Kami pun pergi dari emperan toko itu menuju warung makan terdekat, hujanpun sudah reda sehingga kami tidak perlu menggunakan jas hujan yg sedari tadi sudah dia siapkan. ************** Namaku Nita, usiaku 27 tahun, usia yang sudah layak untuk menikah. Teman - temanku sudah menikah semua, tapi aku sampai usia 27 tahun belum kunjung mendapat jodoh. Hatiku mulai gelisah dan galau, belum lagi pertanyaan dari keluarga, teman dan handai tolan yang selalu bertanyak "Kapan nikah.....?" itu sering membuat Stress. Hingga suatu hari aku bertemu dengan Herri. Herri seorang guru SMP, secara finansial Herri sudah mapan, dan sudah layak untuk berumahtangga. Dia memiliki segalanya tapi entah kenapa dia belum mau menikah. Usia Herri 28 tahun, tampan dan sangat baik hati. Awal kami bertemu di kampus tempatku bekerja. Herri hendak melanjutkan kuliahnya kejenjang yang lebih tinggi yakni S2. Ketika hendak pulang, secara kebetulan kami bertemu di tempat parkir dan mungkin ini yang namanya jodoh, aku kesulitan mengeluarkan motor dari tempat parkir dan Herri datang menolongku. Dari sanalah perkenalan kami bermula, dari awalnya cuma teman, kemudian teman curhat, sahabat dan akhirnya menjadi sepasang kekasih. Hari - hari kami lewati dengan tawa canda, kesal, marah, cemburu dan segala perasaan yang biasa di alami oleh sepasang kekasih. Hubungan kami berjalan mulus dan baik - baik saja, aku memperkenalkannya dengan orang tua dan keluargaku, begitu juga dia, dia memperkenalkanku dengan kedua orang tua dan keluarganya. Semua berjalan lancar, hubungan kamipun semakin serius, rencana pernikahan pun sudah mulai sering di bahas. Disetiap doaku selalu ada namanya, semoga Allah menjodohkan kami, mempersatukan kami dalam bahtera rumah tangga. Bulan - bulan berlalu, kata orang, setiap pasangan yang hendak menikah selalu ada cobaan, tidak terkecuali hubunganku dengan Herri. Satu persatu cobaan mulai menerpa hubungan kami, akupun lebih sering meneteskan air mata bila bersama dari pada tertawa. Keyakinan ku akan cintanya mulai goyah dengan hadirnya perempuan lain di hatinya. Perempuan yang merupakan cinta pertamanya dan sampai saat ini belum bisa dia lupakan. Hatiku hancur, perih rasanya mengetahui laki-laki yang aku cintai dan hendak aku nikahi ternyata masih memendam rasa di hatinya untuk wanita lain. Setiap malam aku menangis, bingung untuk membuat keputusan. Haruskah aku melanjutkan rencana pernikahanku dengan Herri? atau aku harus mengakhirinya dengan segala konsekwensinya?
Warni_3016 · 18.2K Views

A Esposa Doente do Bilionário

Uma menina pobre nascida com doença cardíaca congênita não tinha muitas esperanças para o futuro, mas sua vida dá uma guinada acentuada quando um homem rico e bonito a pede em casamento após seu transplante de coração. Foi a coisa mais surpreendente que aconteceu em seus 22 anos de vida. Abigail nunca imaginou que Christopher Sherman, um jovem empresário bilionário, se aproximaria dela e expressaria seu desejo de se casar com ela. Ela estava extasiada e aceitou sua proposta. Mas mal sabia ela que o belo rapaz de 32 anos tinha um motivo secreto para querer se casar com ela. Abigail entrou em seu mundo com muita esperança em seu coração. Mas casar-se com ele não era o final feliz. Era apenas o começo. Será que ela conseguirá impedir seu coração de se partir? O que acontecerá se ela descobrir seu verdadeiro motivo? ============= "A vida era fácil antes de eu me casar com você", disse Abigail com dor nos olhos. “Eu estava morrendo, mas eu estava feliz.” “Como assim?” Christopher agarrou seu braço. “Pare de falar besteiras e tome o remédio”, ele sibilou, colocando um comprimido em sua mão. Sob seu olhar ardente, Abigail se acovardou. "Você acha difícil atender ao meu desejo por um bebê? Já faz dois anos, Christopher." Ele não respondeu à sua pergunta. Tudo o que fez foi encará-la, agindo como mudo. “Por que sinto que você não se preocupa com meus sentimentos?” Abigail perguntou. “Você não me ama?” Seu silêncio foi a resposta clara.
Angelica2511 · 236.6K Views

La Esposa Enferma del Multimillonario

Una chica pobre nacida con enfermedad cardíaca congénita no tenía muchas esperanzas para el futuro, pero su vida da un giro brusco cuando un apuesto y rico hombre le propone matrimonio después de su trasplante de corazón. Fue lo más sorprendente que le sucedió en sus 22 años de vida. Abigail nunca había pensado que Cristóbal Sherman, un joven empresario multimillonario, se acercaría a ella y expresaría su deseo de casarse con ella. Estaba eufórica y aceptó su propuesta. Pero poco sabía que el guapo hombre de 32 años tenía una razón secreta para querer casarse con ella. Abigail entró en su mundo con mucha esperanza en su corazón. Pero casarse con él no fue el final feliz. Solo fue el comienzo. ¿Podrá mantener su corazón intacto? ¿Qué sucederá si descubre su verdadero motivo? ============= —La vida era fácil antes de casarme contigo —dijo Abigail con dolor en sus ojos—. Me estaba muriendo, pero era feliz. —¿Qué quieres decir? —Cristóbal le sujetó el brazo—. Deja de decir tonterías y toma la medicina —siseó, colocando una tableta en su palma. Bajo su mirada ardiente, Abigail se encogió. —¿Te resulta difícil cumplir con mi exigencia de tener un bebé? Han pasado dos años, Cristóbal. No respondió a su pregunta. Todo lo que hizo fue mirarla, actuando mudo. —¿Por qué siento que no te importan mis sentimientos? —preguntó Abigail—. ¿No me amas? Su silencio fue la respuesta clara. ============= Un agradecimiento especial a Aurora, mi editora, por sus útiles sugerencias sobre cómo mejorar la sinopsis.
Angelica2511 · 349.9K Views
Related Topics
More