Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Iiya Iiya Iiya

PENDEKAR PEDANG NAGA EMAS

Di sebuah desa yang bernama Desa Matahari terbit hidup seorang anak laki laki yang bernama Xin Fai, dia adalah anak seorang pemburu, karna terlahir dari anak seorang pemburu di usia nya yang baru menginjak 10 tahun dia sudah pandai berburu karna sejak kecil dia diajarkan oleh ayah nya untuk berburu hewan di hutan yang tidak jauh dari rumah nya. "Xin'er apa boleh ibu minta tolong padamu" ucap ibu Xin fai sambil memberikan sepucuk surat pada Xin fan "Tanpa ibu meminta tolong pun aku pasti akan membantu ibu selagi aku masih sanggup aku pasti akan melakukan nya" ucap Xin Fai sambil tersenyum kearah ibunya "Kamu memang anak baik Xin'er, Oh iya tolong antarkan surat ini ke bibi Mei di desa embun yah" ucap ibu nya sambil mengusap rambut Xin fai dengan lembut Tanpa banyak bertanya Xin fai pun pergi dengan perasaan gelisah, dia berjalan sambil sesekali memandang kearah rumah nya karna ntah kenapa perasaan nya tidak enak sedari tadi. iiya terus memandangi rumah dan juga selalu terbayang wajah kedua orang tuanya. Setelah berjalan cukup jauh akhirnya anak laki laki itu sampai di sebuah desa dan dia langsung menemui teman dari ibunya itu untuk memberikan surat yang ibunya berikan padanya. Sesampainua dia di salah satu rumah dia pun mengetuk pintu "Tok.. Tok...Tok" "Bibi apakah bibi ada di dalam" ucap anak lelaki itu sambil berdiri di depan pintu masuk Tidak berselang lama suara pintu terbuka bersamaan dengan itu muncul seorang perempuan yang umurnya sebaya dengan ibunya. " Xin Fai ternyata itu kamu nak, ada perlu apa kamu jauh jauh datang kesini" ucap perempuan itu sambil membawa Xin Fai untuk masuk kedalam "Bibi ini ada surat dari ibu katanya ini sangat penting makanya dia menyuruh aku datang kemari dan memberikan nya kepada bibi" ucap Xin Fai dengan tersenyum Setelah mengangguk perempuan itu mebuka dan membaca isi surat dari ibu Xin Fan, "Baiklah besok bibi akan kesana untuk menemani ibumu"ucap Perempuan itu sambil tersenyum kearah Xin Fai "Ouh iya apakah ayahmu ada di rumah dan kenapa bukan dia yang memberikan surat ini" "Ayah sedang pergi berburu bersama teman nya bibi karna itu aku tidak bisa lama lama karna aku tidak bisa meninggalkan ibu sendirian di rumah" "Baiklah hati hati di jalan katakan pada ibumu bibi akan menemuinya besok" Setelah berpamitan Xin Fai bergegas pulang karna ntah kenapa hari ini perasaan nya begitu gelisah padahal sebelum sebelum nya tidak pernah seperti itu. Ketika hari menjelang sore akhirnya Xin Fai tiba di desanya, alangkah terkejutnya saat melihat seluruh desa hangus terbakar. "Apa yang sebenarnya terjadi disini" Xin fai pun berlari sekuat tenaga kembali kerumah nya. × Ini adalah Novel Perrama saya semoga kalian suka dan maaf jika kata katanya sedikit berantakan karna author masih pemula terimakasih banyak .
Eri_Hermawan · 18K Views