Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Faerie Island No Dipsters

No Tier Hero

In a world where every individual is born with a unique power—a manifestation of their soul known as Aura—strength and status are defined by the type and tier of one’s ability. Aura users are categorized into three types: Natural Types, who control the elements; Transformation Types, who can alter their physical form; and Emitter Types, whose unpredictable abilities defy categorization. These powers are further divided into tiers, ranging from the weak Low Tiers to the godlike National Tiers, with legends like Mariana, the Sword Saint, standing at the pinnacle of power. Yet, above even them lies the myth of Timmy, a man so powerful and feared that his name was erased from history, his legacy a haunting reminder of the chaos Aura can unleash. But in this world of extraordinary abilities, Daniel is an anomaly. Born without an Aura, he is powerless in a society that values strength above all else. Despite his lack of abilities, Daniel dreams of becoming a hero, a dream that has led to countless failures and humiliations. Now 17, he enrolls at Gateway High School, a crumbling institution for Low and Mid Tiers, where he hopes to find a path to his dream. However, Gateway is far from welcoming. Its reputation is poor, its students are ruthless, and Daniel’s lack of power makes him an easy target. The question remains: Can Daniel survive in this world without any powers? In a place where strength is everything, will his determination and resilience be enough to carve out a place for himself, or will the weight of his powerlessness crush him before he can even begin? The odds are stacked against him, but Daniel isn’t ready to give up. Not yet
AYU_HAPPY · 1.9K Views

The Darkness Island

The Darkness Island Prolog: "Cepat katakan! Dimana para bawahanmu dan alasan kenapa kau menghancurkan terowongan itu!" sorak seorang polisi dengan sangat kuat sambil mencambuk seseorang yang kedua tangannya di ikat dengan rantai. "Su-sudah kubilang, aku sama sekali tidak tau apa yang kau bicarakan," jawab orang itu dengan nada lelah dan suara yang pelan. "Kau masih saja mengelak sialan!" Polisi tadi langsung mengambil pistol di pinggangnya. Dorr!! Ia tanpa ragu menembak paha kiri laki-laki itu. "Aaahh!!!" pekiknya dengan sangat kesakitan. "Cepat katakan!!" Laki-laki itu tidak merespon dan hanya menunduk kebawah dengan putus asa. Tubuhnya tampak seperti sudah tidak sanggup menerima rasa sakit lagi. "Bukankah sudah kubilang dari beberapa hari sebelumnya, saat proses interogasi dan kau berani tidur, maka kau akan merasakan ini!" teriak polisi itu masih dengan nada kuat dan sangat kesal. Ia kemudian mengambil cambuknya tadi. Lalu membakar cambuk tersebut dengan sebuah korek api. Rupanya cambuk itu dari tadi sudah terlumuri dengan minyak tanah. Begitu pula dengan seluruh bagian dada laki-laki itu yang hari ini sudah tercambuk puluhan kali. Hanya dengan sekali pukulan. Dan wuzzz!! Seluruh bagian dada laki-laki yang diikat di rantai itu langsung terbakar. "Aaackkk!!!" teriaknya dengan kesakitan dan langsung mendapatkan kembali kesadarannya. Sebelum api itu merambat sampai ke kepalanya. Ia langsung di guyur air yang berasal dari atas. Laki-laki itu menatap polisi tersebut dengan mata penuh dendam. "Bukankah aku sudah bilang! Aku tidak tau apa-apa kau Bangs*t!" ucapnya dengan sangat kesal. "Sialan! Bagaimana ini terjadi, aku hanya ingin liburan dengan keluargaku, namun semuanya hancur saat kami memasuki sebuah terowongan yang tiba-tiba saja meledak. Gara-gara kalian! Gara-gara kalian adikku dan ayahku mati di dalam terowongan itu! Aku dengan ini bersumpah. Bahwa aku akan menemukan dalang atas semua ini! Dan membalas dendam akan keluargaku!!" teriaknya di dalam hati yang langsung meronta dengan sangat kuat. Dari arah dinding sebelah kiri, tiba-tiba saja sebuah peluru bius di tembakan. Peluru itu langsung mengenai tangan kanan laki-laki itu. Yang secara perlahan membuatnya pingsan. Coming soon~ ~Higashi.
Kazehiro · 5.8K Views
Related Topics
More