Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Mad Father Ending

Mated to the Mad Lord

#Rated 18-Mature Themes Violet’s life was never her own—her father’s crushing debt made sure of that. But when the debt collector kidnaps her as payment, she takes a desperate deal: become a servant and spy on the mysterious and tyrannical Lord Cain, the ruler of her Werewolf district. There’s just one catch: Lord Cain only permits male servants in his house. Disguised as a boy, Violet cuts her hair, flattens her chest, and dons a voice-altering band to pull off the deception. Everything goes according to plan—until Cain, a man known for his cold personality starts to take a peculiar interest in her. Violet’s disguise becomes a prison as she battles her own growing attraction to him. But this is no love story. Cain’s obsession to her is dangerous. Beneath his icy gaze lies a mind fractured by years of affliction by a curse. A curse made by Violet's biological mother: A powerful witch. ************* "TAKE IT OFF!" Violet’s knees nearly buckled at the thunderous command, her chest tightening with panic. The raw anger in Cain’s voice was as sharp as a blade. "My lord! I-I’m a man!" she stammered, gripping her shirt tightly, her fingers trembling as they clung to the fabric. "I don't like other men!" she cried, a desperate plea in her voice since the second she took her shirt off and he discovered that she was a woman was the moment she died. Painfully. Cain’s glare was unyielding, his voice dropping into a growl. "Don’t insult me, You think I do. You kissed me!" Her breath hitched as he stepped closer, his presence suffocating. "If you don’t take it off," he said, his tone low and dangerous, "I’ll rip it off myself." Violet’s mind raced, panic threatening to overwhelm her. She couldn’t let him find out—he’d kill her. Painfully. Glancing away to avoid his gaze when she caught the undeniable bulge in his trousers. Heat flushed her face, her thoughts spinning in desperation at the only idea she could think of to make him back off. 'This has to work. It has to…’
Colorful_madness · 328.6K Views

Single Father

Claudie Cavero Orion. Adalah seorang Ayah tunggal yang harus mengurus putra semata wayangnya Reynand Sky Orion, buah cintanya dari sang istri Arana Richela Orion yang sudah meninggal dunia akibat insiden sebuah kecelakaan mobil. Sejak kematian sang istri, kehidupan Claudie Cavero seketika berubah gelap, ia berubah menjadi sosok yang sangat pemurung, suka menyendiri, dan tidak banyak bicara. Bahkan senyum nyaris tidak pernah terlihat di wajahnya, dan merasa jika senyumnya hanya untuk sang Putera Reynand Sky. Briella Amora Alexio. Mahasiswi tingkat satu di sebuah universitas. Seorang gadis berusia 21 tahun yang ceria, smart, mandiri, dan ramah. Bahkan ia selalu di juluki sebagai gadis hangat seperti mentari pagi. Hingga keceriaan Briella Amora hilang dalam waktu singkat, berubah menjadi sosok pendiam, bahkan terlihat aneh di mata semua teman-temannya sejak ia mengalami sebuah insiden kecelakaan mobil yang tidak sengaja menewaskan istri dari seorang pengusaha terkenal. Bahkan tidak hanya sikap dan mental Briella Amora hanya berubah, namun gadis tersebut juga mengalami Traumatis akut yang membuatnya selalu ketakutan jika berhubungan dengan mobil dan kendaraan lainnya. Sejak menjadi seorang Ayah tunggal untuk putranya, dan kakak yang selalu menjaga adiknya dengan baik, Claudie Cavero memutuskan untuk menutup hatinya juga dirinya sendiri kepada wanita manapun. Sampai akhirnya kehadiran seorang gadis tiba-tiba mengusik ketenangan hatinya juga putranya. Gadis ceria yang memiliki trauma dan kenangan masa lalu kelam yang mampu membuat hati juga putranya merasa nyaman. Namun apa yang harus di lakukan oleh Claudie Cavero jika ternyata gadis yang sudah berhasil mencairkan hatinya yang lama beku ternyata sosok yang sudah menyebabkan dirinya kehilangan wanita yang sangat di cintainya? Dan jangan lupakan Kenzo Aristide, adik dari Claudie Cavero yang ternyata juga sangat membenci gadis tersebut.
Audrey_16 · 184K Views

My Friend's Father

Rencananya, Selin dan sahabatnya Maxi malam itu mau menginap di rumahnya Lucian, bersama Aria (pacarnya Lucian) dan juga Dylan (sahabatnya Lucian) untuk mengerjakan tugas kelompok dari kampus. Mereka sudah kenal Lucian dari semester pertama, tetapi memang tak pernah main ke rumahnya. Hanya saja, mereka tahu bahwa ibunya Lucian sudah lama meninggal dan ia diurus oleh ayahnya seorang. Mereka juga sudah pernah melihat foto ayahnya Lucian, tetapi hanya sebatas selfie. Itu pun foto berdua dengan Lucian. Nah, hari itu mereka sepakat untuk mengerjakan tugas kelompok di rumah Lucian karena infonya, ayahnya Lucian akan kembali besok malam karena masih berada dalam perjalanan bisnis ke luar negeri. Jadi, ketika Selin menumpang mandi di dalam salah satu kamar mandi tamu rumahnya Lucian, Selin benar-benar tak berekspektasi bahwa dia akan melihat wujud ayahnya Lucian yang ternyata bertubuh tinggi dan kekar itu tengah berdiri di depannya, hanya memakai boxer dan membawa handuk, sedikit terkejut karena melihat Selin keluar dari kamar mandi tamunya. Orang yang seharusnya kembali besok malam, mengapa bisa ada di sini?! Lagi pula, buat apa mandi di kamar mandi tamu?! Tapi....sialan. Selin baru sadar bahwa dirinya saat ini hanya memakai handuk! "Astaga! Astaga ya Tuhan, maaf, Om!" teriak Selin sembari berlari terbirit-birit ke luar kamar. Sial, ini luar biasa memalukan! Saat Selin sudah mulai tenang, Selin berjalan di koridor seraya membatin. Bukannya Selin mau berpikiran mesum, tetapi astaga, itu betulan ayahnya Lucian? Ya Tuhan, seksi sekali. Pria dewasa yang matang. Gagah...dan...punyanya juga terlihat besar di boxer itu- -eh, sebentar. Baju ganti Selin ketinggalan di kamar tamu tadi!
jihanvelia · 944 Views
Related Topics
More