Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Jojo Drunk In Love

Flowers Drunk Fill the Hall

In the beginning, he said, "A lowly commoner from Jiangning County? What a disgraceful status, I won't marry her!" After meeting her, he clicked his tongue, "So frail and delicate, she can't stand a blow, too weak, I refuse!" When she approached him alone, carrying the marriage book, he stood leaning on the door, grinning insolently, "Are you here to make me marry you? But this young master doesn’t want to marry young!" Upon learning she was there to annul their marriage, his face turned dark as a thunderstorm, emanating a murderous aura, "Who gave you the guts to revoke the marriage with this young master?" ... Su Rong felt, Duanhua Princess must be blind, this man was so pampered and spoiled, how was he worth dying or living for? If she had known earlier, she would have thrown the divorce letter at his face the first time she saw him. ————————————— The tender signs of spring on the delicate Hibiscus pillow, amidst the drunken flowers filling the room, unnoticed. — Su Rong. A gallant young man in fine clothes and on a steed, a single glance causes a lifetime of confusion. — Zhou Gu Your wish is my wish. I wish to have known you earlier, protect you among the aromatic chambers strewn with brocades. Tear through the illusions, cut down the thorns, with hands unstained by blood, just as pure as you were when we first met, the young and soft little girl. Your wish is my wish. I wish I had known you sooner when you were like a refreshing breeze near the moon. I dared not approach for fear of disturbing the phoenix and mandarin ducks. Praying to be the moon in the sky to cast a reflection on you, accompany you while you watch the flowers bloom in the spring and gaze at the snow in winter, each and every year at Chang'an.
Xiziqing · 571.8K Views

LOVE IN TWO ERAS

Cinta sejati sering kali teruji oleh waktu, perbedaan, dan sejarah. *Love in Two Eras* mengisahkan perjalanan cinta yang melampaui batasan dua zaman: era kolonial 1920-an dan era modern 2020-an. Di tahun 1920-an, Maya, seorang wanita muda Indonesia, jatuh cinta kepada Johannes, seorang pria Belanda yang bekerja di perkebunan teh. Hubungan mereka, yang dianggap terlarang oleh masyarakat dan keluarga, penuh dengan lika-liku dan pengorbanan. Di tengah tekanan politik dan budaya zaman penjajahan, cinta mereka diuji oleh perbedaan ras, status sosial, dan takdir yang tidak berpihak. Ketika Johannes pergi tanpa kepastian untuk kembali, Maya harus memilih antara setia pada cintanya atau menerima realitas yang pahit demi melanjutkan hidupnya. Satu abad kemudian, Alia, seorang arkeolog muda, menemukan surat-surat dan peninggalan dari kisah cinta Maya dan Johannes. Penemuan ini membawa Alia dalam perjalanan emosional untuk mengungkap misteri cinta yang terkubur oleh waktu. Sambil menyusuri jejak Maya dan Johannes, Alia mulai merasakan keterikatan yang mendalam dengan cerita mereka, seolah kisah itu adalah cerminan hidupnya sendiri. Melalui dua perjalanan cinta di era yang berbeda, *Love in Two Eras* menghadirkan sebuah cerita yang menggugah hati tentang pengorbanan, keberanian, dan makna sejati cinta yang melampaui ruang dan waktu. Apakah cinta sejati akan selalu menemukan jalannya, atau terkadang takdir memiliki rencana yang berbeda? Novel ini menyajikan jawabannya dengan penuh kehangatan dan keindahan.
Novie_Pay · 2.7K Views
Related Topics
More