Cry, or Better Yet Beg
Mahakarya keluarga Herhardt.
Pemilik muda sebuah tempat bagaikan surga bernama Arvis.
Si pembantai burung yang Indah.
Matthias von Herhardt.
Kehidupannya yang sempurna–sepenuhnya ditelan, dihancurkan, dan diguncang–oleh burung kesayangannya.
Layla Lewellin.
***
Dia memotong, mengunci, dan menjinakkan sayapnya.
Demi menahan Layla Lewellin, Matthias tak ragu melakukan tindakannya.
Karena dia tidak ragu-ragu, dia tidak menyesal.
Karena dia tidak menyesal, dia tidak berpikir.
Karena dia tidak berpikir, dia tidak meminta maaf.
Ketika burung cantiknya, Layla Lewellin, membuka sangkarnya dan terbang, Matthias memutuskan.
"Jika aku kehilangan dia selamanya dan tidak bisa mendapatkannya kembali, lebih baik aku membunuhnya."