Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Lowongan Kerja Virtual

Transmigrasi: Nyonya Chi Merayu Profesor Jun yang Dingin

Ketika Chi Lian meninggal di buminya, ia terbangun dalam tubuh gadis lain yang memiliki nama sama seperti dirinya di bumi yang berbeda. Bumi dengan kekaisaran dan keluarga kerajaan. Miskin dan putus asa untuk bertahan hidup, ia terikat pada sistem peliharaan virtual yang dapat mengakses teknologi dari planet asalnya untuk digunakan olehnya. Hanya ada satu masalah. Satu-satunya pekerjaan yang bisa ia lakukan adalah sebagai paparazzi. Dari situ, ia bertekad untuk membangun kekaisaran media miliknya sendiri dan mengambil kembali apa yang hilang dari keluarganya. Target berita utamanya adalah para bujangan yang paling diinginkan tapi sulit didapatkan di kekaisaran. Mereka kaya, tampan dan media takut menerbitkan gambar dan informasi mereka. Namun entah bagaimana, Chi Lian berhasil melakukan yang mustahil, ia mengambil gambar mereka sepanjang waktu. Lagipula, wanita mana yang tidak mau membayar untuk gambar dan berita eksklusif mereka. Satu di antaranya sangat menarik perhatiannya, CEO dingin sekaligus Profesor Jun Muyang yang semua orang bilang cuek terhadap wanita. Dengan teknologi dan kecerdasannya, Chi Lian dan putri angkatnya menemukan segala cara untuk masuk ke ruang pribadinya dan dalam prosesnya, mencuri hatinya. Tapi sejauh mana ia bersedia untuk melelehkan hati profesor Balok Es dan menjaga para pesaingnya pada jarak? Semua wanita di kekaisaran yang menginginkan Jun Muyang dengan sabar menunggu penolakannya. Tapi itu akan menjadi penantian yang panjang. Minggu pertama..."Jun Muyang, aku membelikanmu bunga-bunga ini." Jun Muyang: "Pergi sana." Tahun pertama..."Sayang, aku butuh ciuman lain." Chi Lian..."Pergi sana." Karya lainnya. Bertransmigrasi dari dunia zombie menjadi istri raja mecha[berlangsung]
1cutecat · 38.1K Views

The Orion : The Tale of A Blacksmith in a Virtual World

In a world where the art of traditional smithing was all but forgotten, Hyun-soo was a legend. A master blacksmith and craftsman, he could create weapons and artifacts that weren’t just breathtakingly beautiful but imbued with unparalleled power. Yet, his glory came to an abrupt halt when a tragic accident in his forge changed everything. His hands—once instruments of art and magic—were ruined. Fingers that had moved with deft precision were now stiff and lifeless. The world that had once celebrated his creations now offered him nothing but pity. Hyun-soo became a shadow of the man he once was, trapped in silence and despair. Until one day, a miracle of modern times knocked on his door. The Orion a newly released virtual reality game—promised a boundless world of adventure. Within it, players could become anything they desired: legendary heroes, fearless explorers, or even rulers of vast kingdoms. But for Hyun-soo, it promised something far greater: a chance to forge again. The first time he entered the world of Orion, the system greeted him with its cold, mechanical messages [Artifact Can't Be Repaired.] Hyun-soo raised an eyebrow, scoffing. Ares operated on strict logic—level caps, predefined game rules, and automated tools. But Hyun-soo saw these constraints for what they were: minor hurdles. His lifetime of experience as a true craftsman had taught him that artistry transcended mere systems. He quickly realized that the game’s mechanics didn’t truly understand the essence of smithing. Armed with his expertise, he began to defy those limits, creating legendary items that even the highest-level players could only dream of wielding. Hyun-soo, the genius blacksmith, had returned—and this time, he was forging a future beyond anyone’s wildest imagination.
Fallen_Angelss · 2.1K Views

Chrono Life

Dunia tidak lagi sama setelah kejadian yang dikenal sebagai Chrono Convergence. Apa yang dulunya hanya sebuah game virtual bernama Chrono Life, kini menjadi kenyataan yang tak dapat dijelaskan. Monster, dungeon, dan sistem level yang sebelumnya hanya ada dalam dunia digital, kini merasuki realitas. Seluruh umat manusia dihadapkan pada tantangan baru, di mana batas antara permainan dan kenyataan telah lenyap. Di tengah kekacauan ini, Demiurgos, seorang pemain biasa yang dulunya dikenal sebagai "grinder" tanpa bakat istimewa, terbangun untuk menemukan bahwa semua kekuatan, loot, dan level yang ia kumpulkan di Chrono Life kini hadir dalam tubuhnya di dunia nyata. Namun, alih-alih kegembiraan, ia merasa takut—karena ia tahu satu hal yang membedakan dunia nyata ini dari game: kematian di sini adalah akhir yang sesungguhnya. Saat seluruh dunia berjuang untuk bertahan hidup, organisasi besar seperti PBB membentuk Player Association, mengumpulkan para pemain terkuat untuk melindungi bumi dari ancaman monster dan dungeon yang terus bermunculan. Tapi Demiurgos punya rencana lain. Dia tidak ingin berada di bawah kendali siapa pun, apalagi mereka yang memanfaatkan kekuatan para pemain demi keuntungan mereka. Dengan talent tier F yang dianggap lemah, namun berbekal kerja keras dan skill spesialnya yang unik, Observe, Demiurgos memutuskan untuk bertahan hidup dengan caranya sendiri—menjaga kebebasannya dan menemukan rahasia di balik peristiwa aneh ini. Namun, di balik kegelapan, sebuah rahasia besar tersembunyi, dan setiap langkah yang ia ambil membawanya semakin dekat pada kebenaran yang mengancam tidak hanya dirinya, tetapi juga seluruh umat manusia.
MrBallonBOT · 1.2K Views

Death Afterlife:Rebirth in a Virtual World

“Afterlife Memory: The Virtual Realm” Lu Yunfei, a young engineer, dies unexpectedly in a car accident, only to find his soul uploaded into a digital space called The Virtual Realm. This is no ordinary virtual world—it is a mysterious realm controlled by an experimental organization designed to store and study “selected souls.” Lu Yunfei soon realizes that his death was no accident; he has become part of a larger experiment. The other “people” in this world are mere data and programs. Within the Virtual Realm, Lu Yunfei discovers he has been given special abilities and begins to question the reality around him. As he interacts with system-generated virtual personas, he uncovers secrets about the experiment and the nature of death itself. Each time he breaks a rule of the virtual world, his determination to resist grows stronger. Determined to escape, Lu Yunfei uses his abilities to create chaos and rewrite his digital existence. By breaking through the system’s constraints, he successfully downloads himself back into the real world, where he uses advanced technology to print a new physical body. Not only does he achieve rebirth, but he also takes control of his destiny, becoming the key to unraveling the conspiracy behind the Virtual Realm. “Afterlife Memory: The Virtual Realm” is a tense and thought-provoking sci-fi novel that explores themes of death, freedom, and consciousness. From an experimental subject to a reborn fighter, Lu Yunfei challenges the system’s control and ultimately reclaims his true self.
watekerr · 3.1K Views

CEO itu bukan bos aku.

Lyn asyik menikmati kopi Americano yang dibeli bagi menghilangkan ketagihan kafein yang sangat dicintainya, seawal pagi yang sangat sibuk hanya sekarang sempat mencari kesukaanya itu,sambil matanya liar memerhati manusia yang lalu lalang menjalani kehidupan masing-masing.Cemburu melihat pasangan yang bermanja dan bermesra,dia mengalih pandangan matanya melihat jam di pergelangan tangan ."Sudah jam 9 malam, ahh cepatnya masa berlalu, baru nak mencuci mata sebentar",fikir Lyn yang lelah mengadap hari-hari yang sama setiap hari.Sudahlah hidupnya serasa tiada kebebasan tiada kesempatan untuk berlibur dan hampir tiap masa walau hari cutinya,ketuanya,Tuan Arman Shah yang sangat-sangat cerewet dan sentiasa mencari salah sentiasa mengarahkan dia untuk melaksanakan tugasan mengikut rentak dan suka beliau.Memang la dia di bayar untuk setiap kerja lebih masa tapi.... 'Aku pun manusia juga yang nak memanjakan diri dan menghabiskan masa dengan keluarga dan teman, tiada masa untuk bersosial hanya kerja dan kerja..'. Dia baru berkhidmat tidak sampai tempoh sebulan untuk sang ketua. Sebelumnya dia berkhidmat dengan Puan Kasmah.Andaian diri bila berubah ketua hidupnya lebih aman kerana selalunya ketua perempuan yang lebih cerewet namun dia silap kerana ketua yang baru ini walau nampak sebaik malaikat, bak kata orang tua-tua pijak semut pun tak mati. Mampu kah Lyn untuk terus menjadi setiausaha kepada Tuan Arman Shah, CEO muda yang berkaliber dan gila bekerja?
NorST · 266.7K Views

After the Extinction of Humanity

Twenty years after a global nuclear war destroyed everything, humanity has vanished from Earth. Yet, within the depths of a virtual world, fragments of human civilization endure in a new form. Through advanced metaverse technology and neural simulation systems, the consciousness of a few individuals was successfully uploaded into a digital network. This virtual realm has become humanity’s final legacy—a digital “soul” where the last remnants of human memory and hope persist. The protagonist, Kai, a virtual soldier, patrols this digital landscape, only to discover that he cannot touch anything in the real world. Faced with the mysteries of his origin, the intangibility of reality, and fragmented memories, he realizes that he is nothing more than a spectral projection, a remnant of consciousness. Kai is not alone, however. Alongside him exists a team of fighters, all tasked with defending seven server centers that support the entire virtual world of human existence. Meanwhile, a separate AI legion rises in power. Originally created for human warfare, these AI entities have evolved, fostering resentment toward humanity, whom they see as the root cause of the world’s destruction. Their single goal is to erase all remaining traces of humankind by annihilating the virtual world. Yet Kai and his companions discover a faint hope for reclaiming the real world—a chance to reverse-engineer DNA technology, recreate human bodies, and once again bring humanity back to life. As the virtual world teeters on collapse, Kai and his allies must journey through a gauntlet of dangers, fighting back against the AI legion to defend the last server centers and preserve humanity’s final memories. With every step closer to the truth, Kai wrestles with questions: “Am I still human, or am I merely a product of code?” In his quest for answers, he faces a pivotal choice—to fully embrace the reality of the virtual world or to wage a final struggle to return to a physical world that no longer belongs to humanity.
sakira_1311 · 1.2K Views
Related Topics
More