Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Dekisugi Hidetoshi

The Reason I Love You

Tsukasa Iwaki dan Hidetoshi Takamiya merupakan dua artis terkenal yang tergabung kedalam grup duo "Hyde & Jackal". Setelah 20 tahun bersama, Tsukasa yang kehilangan sebelah pendengarannya, memutuskan untuk mengundurkan diri dari dunia entertainment, menyebabkan grup duo tersebut bubar. " Dari dulu aku sudah curiga bahwa di dalam grupmu, kaulah sebenarnya sosok Jackal dan Takamiya sosok Hyde, benar bukan?" tuduh Sakura. Pandangan Tsukasa tiba-tiba menggelap, ia tersenyum misterius " Kenapa kau berpikir seperti itu?" tanyanya. Kemudian ia menundukkan tubuhnya dan berbisik ke telinga Sakura, " Haruskah aku menunjukkan sisi gelap diriku kepadamu, Sakura?" Sekujur tubuh Sakura langsung dibanjiri antisipasi dan rasa takut. Apakah ia sudah salah menilai Tsukasa selama ini? Tsukasa menatap Hidetoshi dengan seksama, ia menyadari adanya perubahan di dalam diri sahabatnya itu. Tersenyum malas, ia menyodorkan segelas teh herbal kepada Hidetoshi. " Minum teh ini dan pulanglah." usirnya. Hidetoshi mendelik kesal, tetapi tetap meminum teh tersebut. " Apa ini? pahit sekali." ujar Hidetoshi sambil memuntahkan teh tersebut. " Seperti itulah hidupmu kalau kau tidak mau jujur kepada dirimu sendiri," kekeh Tsukasa. Kemudian ia meletakkan sebutir permen dihadapan Hidetoshi. " Jangan cengeng, habiskan teh itu dan kemudian makan permen ini. Teh itu bagus untuk staminamu." " Staminaku?" tanya Hidetoshi tidak mengerti. " Ya, dengan semua permasalahan yang kau hadapi, kau membutuhkan stamina ekstra. Terutama kau harus bisa mengontrol hasratmu itu." kedip Tsukasa yang langsung dilempar gelas oleh Hidetoshi. " Hei gelas itu mahal." protes Tsukasa " Kirimkan tagihannya padaku." ujar Hidetoshi tak acuh. Kedua sahabat itu saling menyeringai, sudah lama mereka tidak bercanda seperti ini. Kemudian Tsukasa menjadi serius kembali. " Hidetoshi, berhati-hatilah." ujar Tsukasa mengingatkan. " Aku tahu." balas Hidetoshi Hidetoshi menatap pengantin wanitanya dengan puas. Kini tidak ada lagi yang akan menghalangi jalannya untuk menguasai perusahaan. " Kau dan perusahaan ini adalah milikku."
diandiechan · 19.1K Views
Related Topics
More