Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Painter Of The Night Watch

THE ZOMBIE NIGHT 2324

THE ZOMBIE NIGHT (2324) — A story of love, loss, and the weight of redemption. Whether it was the blood of the undead or that of the living, Sam had spilled both. She had lived a life dancing on the edge of death — fearless, relentless. But in the end, when all she needed was the comfort of those she called her own… …they were the ones who abandoned her. They say one incident can change your life forever. That’s not just a saying — it’s my truth. One single moment turned my world into ashes. It stole my family… my friends… and the love of my life — along with my ability to trust. I’m Sam, a girl once full of life, once full of joy. But then, Mon happened. She didn’t break me — no. She walked into my shattered world and gave me two emotions: Pain… and happiness in the midst of pain. I was a police officer once. A proud one. But after one deadly mission — I became a criminal in the eyes of my own country. I didn’t kill for joy. But yes… I killed. 200 people. In one day. That day came to be known as the “Mumbai 2020 Massacre.” Blood flowed like a river. And my name… became a curse. Someone I once trusted tracked me all the way to America, seeking revenge. But destiny had its own twisted plans — a zombie outbreak tore the city apart, and with it, my hunter's mission crumbled into chaos. Now I’m left with a question heavier than any bullet I’ve ever fired — Can I find happiness again? Can I ever reclaim the love I had with Mon? Or will I die buried beneath the weight of my sins and regrets? A soldier, a lover, a fugitive… and now, a survivor in a world gone mad. “The Zombie Night (2324)” is a story soaked in emotion, conflict, and a haunting past — Where every choice echoes, every wound bleeds memory, and every heart still dares to hope… for redemption. Will Sam get her second chance? Or will her past be the end of her?
PHI · 33.6K Views

The Guardian of Dark Night

Duan Holster 24 tahun berambut hitam dan mata hitam seorang mahasiswa tingkat akhir yang tinggal bersama neneknya. Duan bekerja sebagai penjaga toko, setelah mengakhiri kelas, setiap siang hari hingga malam, Duan bekerja selama 10 jam. Pada suatu hari Sebuah serangan terjadi dalam serangan pada toko tempatnya bekerja, tiga perampok datang ke tokonya, satu dari jauh menodong pistol, dua orang mencoba mendekat dengan salah satunya membawa pisau. "Beri semuanya atau mati" Rampok meminta. "Tolong tenang, ambil saja ini semua". Sepertinya pekerjaan ku berakhir disini pikir Duan. Pria terakhir mencoba mengambil uang dalam penyimpanan. "Minggir jangan melakukan apapun" Pach!!, sebuah pukulan mendarat di pipi Duan dan Dia terlempar membenturkan kepala belakang mengenai meja kasir di belakangnya. 'Sial ambil saja tidak usah memukul' pikir Duan dalam benaknya. Duan berdiri dengan sedikit linglung, pria yang membawa pisau mencoba menusuknya, Duan menghindarinya ke kanan menyerempet lengan kirin, Duan memposisikan kaki kanannya ingin maju ke depan tapi merasakan bahaya, Dia melompat mundur dan dan suara bang bang kaca disamping Duan sebelum pecah. Duan dengan reflek langsung menunduk 'Sial kenapa bergerak sih' mereka waspada terhadap perlawanan Duan. Duan memberi sarat dengan mengangkat dua tangan keatas mencoba berdiri untuk menyerah tapi di abaikan oleh pria membawa pisau. Wuss wuss wuus, tiga tusukan yang cepat dilakukan ke arah dada nya. 'uhh!!!' tusuk terakhir mengenai ulu hati dan suara pistol meletus 'bang! bang!' peluru mengenai kepalanya dan Duan terjatuh terkapar dengan wajar menghadap lantai, darah mulai membanjiri area tersebut. Delapan detik sebelum kematian kenangan terlintas dalam pikirannya 'aku tidak memiliki banyak kenangan indah untuk dibawa mati' Dia yang di besarkan oleh neneknya saja yang tidak memiliki teman seorang pun karena terlalu lusuh. Setelah kegelapan pun datang di pikirannya dan Duan mati, setelah beberapa waktu berlalu, Dalam kegelapan Duan Merasakan hangat. Matanya terbuka!!!
Nugo8588 · 1.9K Views
Related Topics
More