Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Punto Ideal Tmo

The Lone Star's Epilogue

Suffering is the instrument of existence, and sin is the melody of life. Now, negative karma is spreading throughout the Omniverse. To bring karma into balance in the cosmos, divine judgment must be bestowed upon every civilization within the Divine Omnistream. In an Omniverse where divine judgment is a lie, eight rebels rewrite their fate across time—before the Archons erase them forever. On the planet Tellus, divine judgment was delivered in SE 20 of Humanity's Space Era calendar following a series of devastating attacks by a mysterious terrorist organization that spread chaos across the planet. They orchestrated a survival game, forcing people to participate in senseless killings that fueled negative karma and sparked a war similar to the one between androids and humanity 90 years ago. Einsamer Stern is an 18-year-old high school student and orphan who has undergone backlash all of his life because his appearances are similar to an android, the enemy of humanity. The young protagonist must struggle to come out on top in the constant battle against intergalactic threats and earthly foes. But he soon learns that this happens to be the least of his concerns as the truth, about his identity and the history of mankind, slowly unravels, with the arrival of divine judgment on his planet. Initially driven by the simple desire to survive, Einsamer Stern's purpose evolved into a loftier ideal: "To cleanse humanity of sin and suffering." Will he achieve his ultimate selfless purpose or pursue his own ideal of absolute freedom instead? --------------------------------------------------- Chapter length: 1500-3000 words Romance is not the primary focus, but explicit sexual scenes involving other characters that serve the plot can be expected. This story progresses at an intentionally slow pace, as I meticulously detail every fight scene and interaction to immerse the reader deeper into the world. There is no harem! @ALL RIGHT RESERVED @VISAL_WORD_SMITH
Visal_Word_Smith · 80K Views

Pixelated Love

Seorang penulis muda bernama Arya memiliki impian besar untuk menjadi seorang komikus terkenal. Namun, dia merasa kurang percaya diri dengan kemampuannya menggambar. Suatu hari, dia menemukan sebuah game simulator realitas virtual terbaru yang menawarkan fitur avatar dengan kebebasan berekspresi tanpa batas. Dengan antusias, Arya menciptakan karakter idealnya dan mulai mengeksplorasi dunia dalam game tersebut. Namun, tanpa disangka, sebuah kesalahan sistem terjadi, dan Arya terjebak di dalam permainan. Dia tidak dapat keluar dan kembali ke dunia nyata. Dalam kebingungannya, Arya mencoba mencari jalan keluar, tetapi semakin lama dia berada di dunia virtual, semakin dia merasa nyaman dan terbiasa dengan kehidupan barunya. Di dalam permainan, Arya bertemu dengan seorang gadis bernama Liana, yang memiliki kepribadian dan karakteristik sesuai dengan sosok ideal yang selama ini ia cari di dunia nyata. Bersama Liana, Arya merasakan kebahagiaan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya. Mereka berbagi petualangan, mimpi, dan bahkan perasaan yang semakin tumbuh di antara mereka. Namun, di balik kebahagiaan itu, Arya tetap menyadari bahwa dunia virtual bukanlah kenyataan. Pertanyaan besar mulai menghantui pikirannya: Apakah dia harus tetap tinggal dalam dunia ini demi cinta yang telah dia temukan, ataukah dia harus berusaha keluar dan kembali ke dunia nyata? Jika dia berhasil keluar, apakah cinta yang dia rasakan akan tetap bertahan, atau justru menghilang begitu saja, seiring berakhirnya permainan? Arya dihadapkan pada pilihan sulit antara dunia yang nyaman tetapi tidak nyata, dan kenyataan yang penuh tantangan tetapi sejati. Akankah dia memilih untuk tetap berada dalam ilusi demi cinta yang telah ia temukan? Atau akankah dia kembali ke dunia nyata dan menghadapi kemungkinan bahwa semua yang ia alami hanyalah fatamorgana dalam simulasi? Cerita ini hanyalah fiksi belaka.
ishkou · 81 Views
Related Topics
More