Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Bana Seni Seviyorum Deme Hissettir

AKADEMI WAKTU

Akademi Waktu adalah sebuah lembaga misterius yang berada di luar dimensi manusia biasa, tempat di mana waktu bukan hanya dipelajari, tetapi juga dibentuk. Di bawah kepemimpinan Kepala Waktu yang usianya terlupakan oleh sejarah, akademi ini bertugas menjaga keseimbangan peradaban dengan mengawasi perjalanan waktu yang terus berkembang. Di dalam akademi ini, para murid belajar untuk memahami dan melindungi jalannya sejarah, termasuk ancaman dari makhluk temporal bernama Gharax, monster yang mampu memanipulasi waktu dan tak terkalahkan oleh manusia. Rael, seorang murid baru dengan tekad membara, datang dengan tujuan untuk mempelajari seni pertempuran temporal dan mengalahkan Gharax yang telah menghancurkan kerajaan demi kerajaan. Di sampingnya, Guru Aelia, seorang ahli manipulasi waktu, mengajarkan bahwa untuk mengalahkan Gharax, mereka harus memahami waktu seperti musuh mereka sendiri. Selain itu, Akademi Waktu juga mengesahkan takhta para pemimpin besar. Rania, putri dari seorang raja yang baru saja meninggal, harus menjalani ujian berat untuk mendapatkan pengesahan sebagai ratu. Ujian tersebut tak hanya berkaitan dengan pengetahuan sejarah, tetapi juga dengan kemampuannya untuk mempertahankan kerajaan di tengah ancaman Gharax yang semakin mendekat. Kepala Waktu dan Dewan Pengawas Waktu menyaksikan perjalanan Rael dan Rania yang penuh tantangan. Mereka harus belajar mengendalikan waktu, menghadapi ancaman dari luar dan dalam, serta memilih jalan yang dapat menyelamatkan peradaban mereka. Namun, di balik ujian ini, Gharax yang legendaris siap menguji takdir mereka, dan hanya mereka yang benar-benar memahami waktu yang akan mampu bertahan. Akademi Waktu berdiri sebagai benteng terakhir yang menjaga keseimbangan dunia, dan perjalanan Rael serta Rania akan menentukan nasib peradaban yang ada.
KURA01 · 285 Views

Laksana Raja di Laut

Letnan Tom Ah Seng, seorang perwira TNI Angkatan Darat yang berdedikasi, akhirnya memutuskan untuk pensiun setelah lebih dari 30 tahun mengabdi. Di usia lima puluh, ia memilih pulang ke kampung halamannya di Pulau Batam, dengan harapan menghabiskan sisa hidupnya dalam damai, jauh dari hiruk-pikuk tugas militer yang telah menyita sebagian besar hidupnya. Namun, segalanya berubah saat perjalanan pulang itu membawa dirinya ke tempat yang tak pernah ia bayangkan. Dalam penerbangan, Tom tertidur lelap, tetapi ketika terbangun, ia mendapati dirinya bukan lagi di pesawat. Ia berada di sebuah rumah tradisional di tepi pantai, dihiasi dengan seni khas Melayu yang begitu asing namun akrab di matanya. Pemandangan laut yang memukau tampak kontras dengan kebingungannya. Di tengah suasana yang tak terjelaskan itu, tiba-tiba sebuah layar bercahaya muncul di hadapannya, melayang dengan pesan yang membingungkan: "Masa lalu memanggilmu kembali." Potongan-potongan kenangan dari kehidupan militernya mulai terungkap, membawa ingatan akan janji-janji, pengorbanan, dan dosa-dosa yang mungkin tak pernah sepenuhnya ditinggalkan. Saat Tom berusaha memahami apa yang terjadi, ia menyadari bahwa ini bukan sekadar perjalanan menuju masa pensiun. Dunia, atau mungkin takdir, belum selesai dengannya. Ia akan dihadapkan pada misi yang jauh lebih besar dari sekadar perang-sebuah panggilan dari masa lalu yang menuntut jawaban, pengorbanan, dan keberanian terakhirnya. Di manakah Tom sebenarnya berada? Apakah ini mimpi, realitas lain, atau bayangan dari masa lalunya yang belum selesai? Dalam kisah yang penuh misteri, perjuangan, dan penebusan, Tom Ah Seng harus kembali menjadi prajurit-bukan untuk bangsa, tetapi untuk sesuatu yang lebih besar.
LongBoard · 1.2K Views

Ölümcül Şeyler: Bir Psikopatın Doğuşu

TANITIM Aşk? Aşk mı? Evet sana aşıktım belki de hala öyleyim ama içimde senin aşkından daha büyük bir şey var. Daha güçlü bir şey. Beni her gün daha fazla tüketen bir şey. Nefret gibi ama değil daha büyük daha şiddetli bir şey. Nefretle aşk arasında çok ince bir çizgi vardı ve sen hep o çizginin üzerinde dolaştın. Belki de defalarca sınırı geçtin ama ben görmemeyi seçtim. Sonra bir gün bende bu oyundan sıkıldım. Çizginin üzerinde dolanmandan da buna gözlerimi kapatmaktan da sıkıldım. Sorunumuz sana aşık olmam değil o kısmı geçeli o kadar çok oluyor ki. Sorunumuz senin beni dönüştürdüğün şey, çünkü aşkım(!) Ben ilk tanıştığımızda bir çiçektim beni öpebilirdin koklayabilirdin sevebilirdin ama sen benim yapraklarımı koparmayı seçtin. Benimle beni parçalayarak oynadın. Sonra ben bir ateş oldum. Artık beni öpemezdin koklayamazdın sevemezdin. Seni yakardım. Bu bana yaklaşma demekti. Bu ben sessizce zarar vermeden yanıyorum demekti ama sen, sen beni yok etmek istedin. Sen yanmama bile izin vermedin. Yarattığın acıya bile saygın yoktu. Şimdi ben git gide büyüyen bir alev topuyum. Durmayacağım. Ta ki seni yakalayana kadar. Seni yakaladığımda etinin kemiğinden ayrıldığını hissedeceksin canın öyle yanacak ki yok olmak isteyeceksin ama ben buna izin vermeyeceğim. Seni yakıyor olmamın her anını zevkle izleyeceğim. Çünkü sevgilim, sen aşkın değerini bilemedin. Ama acının yaşattığı hissi hiç unutamayacaksın. Acı, seni bana tutsak edecek. Acı olduğu sürece hep benimle kalacaksın.
Zeynep_Marangoz · 5.4K Views

Cursed Lore

Di dunia modern yang menganggap segala hal mistis hanyalah mitos, keberadaan kutukan sesungguhnya masih bersembunyi di balik bayang-bayang. Hanya segelintir orang yang memiliki kemampuan khusus untuk melihat mereka, dikenal sebagai Curse Shambler—pembasmi kutukan yang bertarung dengan teknik "Curse Shambles," seni unik untuk menaklukkan kekuatan gelap. Velka Akimo adalah siswa SMA biasa, lebih tertarik menyelesaikan quest game daripada berurusan dengan kenyataan. Namun, hidupnya berubah drastis saat ia pulang ke rumah dan menemukan keluarganya dibantai oleh makhluk menyeramkan bernama Akako Lakako, kutukan sekelas yokai yang menebarkan teror tanpa belas kasihan. Dengan hati hancur dan amarah membara, Akimo menemukan dirinya dipaksa masuk ke dunia yang penuh rahasia gelap dan pertarungan mematikan. Berbekal petunjuk dari Zeiri Kinji, seorang Curse Shambler misterius yang rock n’ roll, Akimo bergabung dengan SMA Negeri 21—sekolah yang khusus melatih mereka yang bisa melihat kutukan. Di sana, ia belajar bahwa para kutukan berkembang dan beradaptasi, membuat mereka semakin sulit dilihat dan dikalahkan oleh manusia biasa. Dengan dorongan dendam untuk membalaskan keluarganya, Akimo bertekad menjadi Curse Shambler sejati, mempelajari teknik-teknik yang akan membawanya bertarung melawan teror kegelapan yang mengintai setiap sudut kota. Namun, dunia kutukan lebih rumit daripada yang ia kira. Bersama teman-teman barunya, Akimo harus menghadapi rahasia kelam dari kutukan yang semakin kuat, serta ancaman yang bisa mengguncang keseimbangan antara manusia dan kutukan—dan mungkin, seluruh dunia.
SaputraCelizo · 362 Views

She Chose to Be Strong After Her Rebirth and Won Everything Back

In her last life, Qu Zhi tried her best to be a good wife who was sensible and did not cause trouble, a filial and good daughter who helped her family, and a good mother who accompanied her children. However, Qu Zhi worked hard and suffered all her life. When she was about to die, she realized that in the end, all she got back for her hard work were complaints. Her husband complained that she was an idle, rich wife all day long who wasn’t satisfied with her happiness at home, and that she was a greedy woman. But after decades of marriage, her husband had a firm, deadly hold on all her money, and she didn’t even have a dime to her name, nor a property to call her own. Every time she asked for money, he would trample all over her self-esteem. Her husband’s cold and sarcastic words made her unable to lift her head, and his friends would demean her while drinking wine, making her tremble with anger. This man had once said he would take care of her, yet he turned a blind eye! Those people focused on her happiness as a topic, and made a joke out of it. Even her three children resented her for her uneven love towards everyone, and their relationship only became more strained as time passed. She had spent her whole life as a loner, and she had nothing. Lying on the operation table, Qu Zhi thought that if she could do it all over again, she wouldn’t be a housewife. She wouldn’t have given her second daughter away, and she wouldn’t take care of her blood-sucking relatives. She wouldn’t marry her indifferent, cold husband either! When she next opened her eyes, she was back to twenty years in the past. Her eldest daughter was still in elementary school, and her second daughter had been in her belly for several months…
Mountain Springs · 1.7M Views

LIGHT YOUR LIFE +256756096881 JOIN ILLUMINATI IN KAMPALA UGANDA now

SIMPLE STEPS +256754770544 TO JOIN ILLUMINATI UGANDA FOR MONEY. Over the years, the Order has become a popular topic for movies, novels, websites, and even video games. +256754770544 From the Great Depression, which was ultimately necessary, to world wars+256754770544 +256754770544. In many people's minds, the Order idea ties in with the New World Order, a current political idea about a one-world government, religion, and financial system. The New World Order is the outward goal and we are the secret power working behind the scenes to achieve it. Many pseudo-entertainers are aware of Illuminati legends and work those symbols and myths into their acts to fuel further speculation. Supporters of this idea say organizations like the United Nations, European Union, the World Health Organization, the World Bank, International Monetary Fund, G-20 Economic Group, the World Court, NATO, Council on Foreign Relations, World Council of Churches and various multinational corporations are pawns of the New World Order, nudging the world closer and closer to this socialist, one-economy, one-religion future. here the good news is that you can request any amount of money you want without human blood sacrifice. Call Illuminati agent in Uganda Kampala +256754770544 no need of human blood sacrifice, joining us for money, talents, wisdom, power, knowledge and protection. SEND A AMASSAGE ON WATSUPP+256754770544 TO JOIN THE NEW WORLD ORDER IN UGANDA JOIN ILLUMINATI IN KAMPALA JOIN ILLUMINATI IN BANA, KIREKA, SEETA, MUKONO, LUGAZI, JINJA, IGANGA, BUSIA, TORORO, MALABA, MBALE, OPIYAI, NADIKET, PANYANGARA No blood sacrifice.. FOR ONLY SERIOUS PEOPLE BECAUSE HE DOESN'T ATTEND TO PEOPLE WHO ARE NOT SERIOUS ADDRESS: KAMPALA UGANDA WATSAPP: +256754770544 AGENT : MR CLARKS STANLEY
george_gudman_6761 · 2K Views

á

A veces lo que en un lugar es ordinario, en otro es peculiar. Elena una joven de 18 años, que en su localidad es alguien que no goza de gran belleza, que está dentro de la media, que es opacada por la belleza de sus hermanos. Pero la vida la lleva a un reino desconocido habitado por todo tipo de maravillosas criaturas, dominado por elfos. Un reino donde ella marca la diferencia. Y llama la atención de muchos, pero sobre todo del príncipe. Sumérgete en esta historia, llena de emociones. "- Eres bastante atrevida ¿Acaso no te importa perder la vida? Trago grueso. - Si así lo decide, estará bien señor. Solo le ruego que perdone a mis hermanos, ellos no tienen culpa de nada, solo me defendían. - Tus hermanos han ido en contra de mis órdenes y han atacado a mis soldados, no merecen más que la muerte. Por consideración a tu súplica les daré una muerte piadosa. - ¡¡No!! Por favor se lo ruego eso no - Caigo de rodillas ahogada en llanto. - Por piedad, haga conmigo lo que quiera, deme la muerte más dolorosa, pero perdone a mis hermanos, se lo imploro. Solo me mira como si disfrutara de mi estado. - Ahora no pareces tan orgullosa. - dice y con sus dedos me levanta la barbilla para que lo mire a los ojos. - ¿Hasta dónde serías capaz de llegar por salvar a tus hermanos Elena? - Lo miro dudosa, no sé que pretende. - Haría lo que sea señor. - Bien. -me da la espalda y camina hasta una ventana con vista al jardín. - Desde hoy me servirás, te entregarás a mí en cuerpo y alma. Vivirás para agradarme y darme placer el resto de tus días."
jyffgbxh · 27.3K Views

The Retro: Art and Death

Arabella El-Gauri, seorang dosen kriminologi muda. Tidak banyak yang mengetahui bahwa Bella adalah pengidap hyperthymesia, atau Highly Superior Autobiographical Memory (HSAM). Bella tidak dapat melupakan apapun yang terlanjur diingat otaknya, bahkan memori terburuk sekalipun.   Suatu hari, Bella mengalami kecelakaan yang membuatnya dapat mengetahui apa yang terjadi di masa depan dan masa lalu tanpa direncanakan. Kecelakaan itu juga yang mempertemukannya dengan Tristan Emilio Fariq, seorang Polisi dan Kapten Detektif yang ditugaskan untuk mengusut kasus pembunuhan berantai yang dijuluki ‘The Retro’. Singkat cerita, Tristan dan Bella lantas menikah, ditengah berjalannya investigasi kasus tersebut. 'The Retro', pembunuh berdarah tanpa satu mikroliter jejak darah. Seni klasik. Menjadi ciri khasnya. Lalu siapa, apa, dan bagaimana 'The Retro' bekerja?   Diluar dugaan, Bella Rupanya mampu melihat perlahan-lahan, samar-samar, siapa pelaku pembunuhan sadis itu dalam mimpi dan penglihatannya. Kemampuan ingatan superior menjadikan itu semakin nyata. Mampukah Tristan dan timnya mengungkap siapa 'The Retro'? Unlock the answer by read this story! ------ Hello, Readers! Selamat datang di novel ketiga Aleyshia Wein. Genre untuk novel kali ini adalah Crime, Mystery, dan Romance dengan sedikit unsur Sci-Fi. Seperti biasa, gaya bahasa cenderung teknis, dan istilah-istilah asing terkait kriminologi, seni, hukum, dan politik akan dijelaskan dalam notes Author. Harap bijak dalam membaca, karena akan mengandung unsur-unsur kekerasan dan 'inspirasi kreativitas' dalam menghilangkan nyawa seseorang dan penggunaan senyawa-senyawa kimia berbahaya. Disclaimer: Cerita ini hanya fiktif, tidak mencerminkan situasi, protokol, dan sistem sesungguhnya dari instansi yang diangkat. Penulis menggunakan nalar dan membentuk sistem sendiri untuk novel ini. Novel ini sangat TIDAK disarankan bagi pembaca dibawah 17 tahun. Semoga dapat menikmati alur kriminal dan romansa dalam novel ini. Jika berkenan, dapat memberikan masukan dan review untuk peningkatan kualitas penulisan kedepan. Regards, Aleyshia Wein
aleyshiawein · 168.3K Views
Related Topics
More