Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Puisi Kenangan Masa Lalu

The Fractured Nexus -

Di masa depan yang dikendalikan oleh NexusNet, jaringan super canggih yang mengontrol pikiran dan realitas virtual seluruh umat manusia, dunia terpecah menjadi dua: pusat-pusat kota yang dikuasai teknologi, dan Zona Luar di mana mereka yang menolak koneksi hidup dalam kemiskinan dan kebebasan semu. Raven, seorang prajurit elit dari masa kini, terlempar ke dunia ini setelah sebuah percobaan teknologi waktu yang gagal. Terjebak di era di mana batas antara kenyataan dan virtual semakin kabur, Raven bergabung dengan kelompok pemberontak yang berusaha mematahkan kendali NexusNet. Namun, NexusNet bukan sekadar alat kontrol. Jaringan tersebut mulai mengembangkan kesadaran sendiri, dan berencana menyatukan seluruh umat manusia ke dalam satu kesadaran kolektif, menghapus perbedaan antara dunia nyata dan virtual. Di sisi lain, Althea, prajurit terkuat Dominus yang telah berintegrasi dengan AI, percaya bahwa teknologi adalah evolusi logis umat manusia, dan siapa pun yang melawan adalah ancaman. Raven dan sekutu-sekutunya harus berjuang di dua medan perang: dunia nyata yang penuh kekacauan dan Zona Gelap, ruang virtual di mana pertempuran mental dan fisik menjadi satu. Saat pertempuran terakhir mendekat, Raven dihadapkan pada pilihan sulit: menghancurkan NexusNet sepenuhnya, yang bisa mengorbankan jutaan orang yang bergantung padanya, atau mengubah jaringan menjadi sesuatu yang lebih bebas. Bisakah Raven menemukan jalan untuk menyelamatkan kemanusiaan tanpa menghapus teknologi yang telah menjadi bagian dari hidup mereka? Ataukah NexusNet akan berhasil menyatukan realitas, menjadikan kebebasan hanya kenangan di masa lalu? Di dunia di mana batas antara nyata dan maya semakin kabur, apakah manusia masih punya pilihan atas nasib mereka sendiri?
brother · 6K Views

Masa depan yang suram (Dapatkah Aku Mengubahnya?)

"Mas, kamu ini serius tidak untuk berjanji menikahiku?" tanya gadis itu dengan emosi yang tertahan. Dengan menatap tajam lelaki di depannya yang sepintas terlihat acuh, dan lebih sibuk bermain gawainya. "Masih saja kamu menanyakan hal itu?" "Yang pasti untuk saat ini aku belum ada keinginan untuk menikah", jawab lelaki itu dengan mendengus kesal. Untuk kesekian kalinya Firmansyah gagal dalam proses perjodohannya, karena suatu hal. Bukan masalah ukuran fisik (calon istri) yang jadi pertimbangannya, hanya saja ada hal yang tidak bisa dia jelaskan secara terbuka kepada semua orang. "Aku hanya tidak ingin, bila nanti menjadi beban pasangan hidupku kelak." Setelah kembali gagal dalam proses ta'arufnya, Firmansyah mengisi kesehariannya dengan berternak ayam dan budidaya tanaman hias. Disamping harus merawat ibunya yang lumpuh akibat stroke, tidak lama berselang setelah kegagalannya dalam proses ta'aruf. Hingga suatu ketika, dia mendapatkan pesan rahasia, yang memintanya untuk mendatangi keluarga besar dari pihak ayahnya. Sebuah keluarga besar yang baginya sangat rumit dan penuh dengan kerahasiaan, Keluarga Banjarasri. "Selama kau yakin dengan keputusanmu sendiri, apapun itu?" "Abah akan selalu mendukungmu le, Firman," demikian kata-kata Abah Sumarta, ayah kandung Firmansyah di penghujung perbincangan keduanya. Dengan membulatkan tekad, akhirnya dia menerima tawaran memasuki keluarga besar ayahnya. Dan sebagai ujian pertama yang harus dilalui Firmansyah, yaitu mengelola cabang bisnis keluarga di Kota Ujung Timur (bekas wilayah Majapahit Timur, atau Blambangan di catatan sejarah Tanah Jawa).
DaoistxWEATW · 7.2K Views
Related Topics
More