Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Cireuse Parquet Boulanger

Blue pearl

Lying in the darkness of my bedroom, I stare at the ceiling, dimly lit by a bedside lamp, while all these questions, all these regrets, assail my mind, already clouded by a life that continues to deteriorate. I'm desperately searching for the meaning of my life, the existential questions come to me and not finding an answer plunges me into a growing anguish. I'm young and have my whole life ahead of me, I'm told. I know that gold isn't to be found on every street corner, so I continue to live each day as a new trial, a new chore that I carry out, like a robot, programmed for its task, without feeling, without joy. No great depression, no great war, no great cause to defend, sometimes I regret the peace and the world I live in, for having raised me in what looks like a paradise in disguise. "Enjoy every moment as if it were my last", but my God, when will that last day come, freeing me from this valley of hell that is life? When will I see something else, when will I feel a spark that will free me from the tyranny imposed by this deep weariness, this deep fatigue that overwhelms me every day. Yet my alarm clock goes off, as it does every morning, I sigh lightly, close my eyes for a moment of peace and get up without expecting much today, plunging back into this great circus scene of which I am the clown. Yet little did I know that my daily life would be turned upside down by this blue ocean, which like two lights through a sea of darkness, warmed something in me that I thought had disappeared.
Henry_Parquet · 1.6K Views

Reincarnation Of The King

Disaat gejolak peperangan Napoleon dengan Kerajaan Inggris, justru di Kerajaan Canbrai yang dipimpin oleh Paduka Raja Frithestan tengah mengalami perang dingin antara Paduka Raja dan Kaisar Muda Thustan. Kerajaan orang lain justru mengalami dampak peperangan Napoleon dan Inggris kurang mendapatkan bahan pangan untuk rakyat kerajaan. Kerajaan Canbrai masih dikatakan stabil dalam mendapatkan hasil pangan dari rakyat kerajaan yang gigih dan rajin. Thustan adalah pria gagah dan tampan rupawan usia 27 tahun, memiliki mata elang yang sangat tajam. Dia adalah seorang pemanah handal sangat mampu menjatuhkan musuh dari tangan kekarnya, sifat kasarnya sangat berbeda dengan Paduka Raja Frithestan. Paduka Raja sangat baik, lemah lembut bahkan punya sifat belas kasih kepada rakyat kerajaan. Justru disebelah barat Canbrai terdapat Kerajaan Bordeaux yang dipimpin oleh tangan kedua Kesultanan Utsmaniyah yang di percayakan kepada Masson keturunan ke V mereka. Kepergian Paduka Raja Frithestan untuk selama lamanya sangat menyayat hati sang kaisar muda Thustan. Dia justru memberi hukuman lebih ganas kepada rakyat, yang telah memberi informasi kepada Frithestan sebelum kematiannya. Ditengah lapangan luas, berkumpul seluruh rakyat kerajaan Canbrai sebelum pemakaman Paduka Raja Frithestan, beberapa orang yang melapor pagi itu pada sang paduka dihukum oleh sang kaisar muda. Kekejaman yang Thustan lakukan, tanpa memikirkan nasib rakyatnya. Mengakhiri hidupnya di tangan Masson Kerajaan Bordeaux, sementara Gounelle dan Abel dipancung ditiang gantungan, agar tidak meninggalkan bekas pada masa kerajaan Canbrai. Daniel sang pengkhianat menggantung dirinya sendiri di pohon sycamore, sebuah pohon besar nan tinggi yang tumbuh dengan subur diarea istana kerajaan Canbrai. Kerajaan Bordeaux berhasil menghancurkan seluruh kerajaan Canbrai atas perintah seluruh kerajaan pada abad itu. Kekejaman sang kaisar muda Thustan menjadi akhir segalanya bagi kerajaan Canbrai yang tidak memiliki pengalaman dalam mempertahankan perekonomian kerajaan sendiri. Pangeran Masson berhasil meraih adi kuasa menjadi kerajaan terbaik, mampu bertahan dalam jangka waktu yang sangat lama dengan caranya, menjual bahan pangan kepada kerajaan yang tertindas oleh kerajaan Canbrai. Reinkarnasi tubuh terjadi, saat seorang pemuda terbaring lemah dikamar rumah sakit. Thustan Boulanger seorang militer terbaik, akhirnya tersadar dari koma. Kembali bertemu dengan Solenne merupakan perawatnya didunia masa depan. Thustan kembali dihadapkan dengan Daniel adalah pengkhianat masa lalu, yang merupakan tunangan Solenne putri keturunan Kerajaan Bordeaux yang dipimpin Siclandus keturunan XXV. Begitu banyak kejadian aneh yang dihadapi Thustan, saat kemampuannya kembali meningkat setelah kesadarannya. Kehilangan Pierre dan Anelle yang ditabrak mati oleh orang suruhan Daniel, tanpa diketahui oleh mereka pelaku sebenarnya. Thustan kembali membalas kekejaman Daniel dan membawa Solenne untuk melarikan diri dari Kerajaan Bordeaux untuk hidup bahagia selamanya. Semua tidak seperti yang dia bayangkan, Kerajaan Bordeaux kembali melakukan penyerangan kepada team militer Herald Tribune dan membuat beberapa perjanjian untuk memusnahkan Thustan Boulanger. Akhirnya Thustan mampu melawan dengan kemampuan sihir yang dia pelajari dari beberapa Kerajaan Romawi kuno, yang dia datangi di Italia untuk menyerang Kerajaan Bordeaux dengan caranya dimasa depan, kembali hidup bahagia bersama Solenne hingga akhir hayat.
Taishan_SV_6809 · 3.5K Views