Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Alun Sebuah Simfoni Lirik

Invincible Cultivator

Ergis seperti biasa sedang membaca novel pada smartphonenya, sampai sebuah retakan di langit muncul membuat panik seluruh dunia, retakan itu terlihat seperti langit akan runtuh tapi sayangnya bukan. Sebuah retakan hitam seperti jurang yang tidak bisa di lihat dasarnya muncul di langit seluruh dunia, para ahli dan peneliti hanya bisa menyimpulkan itu adalah sebuah portal yang di paksa terbuka oleh entitas tertentu. “Apa-apaan tempat ini? Banyak sekali sampah berserakan di mana-mana?” Seorang pemuda dengan lingkarang terang melayang di langit sebuah Negara. “Ini benar-benar dimensi yang belum peranah di jamah.” Seorang wanita yang mirip malaikat muncul dan berjalan dari arah retakan di langit ke samping pemuda itu. “Beberapa orang bahkan sudah melakukan pemanenan.” Ucap pemuda itu melihat kea rah cakrawala jauh yang tidak bisa di ikuti mata manusia biasa. “Kita juga harus memulai.” Wanita itu terkekeh dan mengeluarkan sebuah tongkat panjang layaknya penyihir dan mengarahkan pada kota tempat Ergis berada. “Kita tidak punya banyak waktu sampai orang-orang itu dating ke sini.” Pemuda itu seketika menghilang dari tempatnya dan muncul di tempat lain di belahan bumi yang lain. “Jangan salahkan kami karena kalian terlalu lemah.” Setelah berkata itu, wanita tersebut langsung mengangkat gunung dengan energy sihirnya dan membalikannya pada kota tepat di depannya hingga kota itu hancur berserakan. Ergis yang tidak sempat mengungsi bersama orang-orang tertimpa bongkahan batu besar dari gunung dan memuntahkan darah dari mulutnya.
ego_27 · 4.6K Views
Related Topics
More