The Resurrection of The Devil : TROYA
Wida terbangun untuk yang ke sekian kalinya tepat pukul tiga dini hari waktu setempat, dalam satu minggu ini. Satu minggu berturut-turut, Wida dihampiri oleh sebuah mimpi yang aneh menurutnya.
Mimpinya seperti potongan-potongan teka-teki yang harus ia pecahkan. Awalnya dia memilih tidak ambil pusing dengan mimpi itu. Namun, hal mengejutkan muncul.
Sosok peralihan elemen yang mengaku-ngaku bernama Troya menghubungi Wida dan memberikan teka-teki yang mengarah pada beberapa kejanggalan yang terjadi dalam pemberontakan Hamdan, mendiang pamannya.
Awalnya Wida tidak menghiraukannya. Namun ia teringat pada buku kuno yang ia temukan ketika mencari tahu informasi tentang Demian beberapa waktu lalu.
Buku itu menjelaskan bahwa makhluk peralihan elemen dan sang Avatar adalah sesuatu yang saling terikat dan tidak bisa dipisahkan kecuali maut yang memisahkan. Mereka memiliki satu energi yang perlahan akan menghilang dalam kurun waktu lima tahun sejak kematian sang Avatar.
Sedangkan baik Wida maupun semua orang pun tahu siapa Troya. Dia adalah makhluk peralihan elemen milik Yordan Wicaksono. Dan lagi-lagi semua orang pun tahu kalau Yordan Wicaksono telah tiada bertahun-tahun yang lalu.
Dengan munculnya Troya, ada dua kemungkinan. Yang pertama adalah fakta bahwa Troya adalah jelmaan dewa yang tidak akan binasa walau sang Avatar tiada. Dan yang kedua adalah mendiang Yordan Wicaksono masih hidup.
Kisah Wida dimulai. Akankah dia berhasil mengungkapkan misteri yang terkubur bertahun-tahun lamanya?