Zulhaya
Zulhaya Ayyub, seorang anak perempuan berusia 7 tahun.
Haya, sapaan akrabnya adalah anak pengungsi Syria yang mencari suaka ke negara lain.
Peperangan yang bergejolak di negaranya membuat mereka memilih untuk pergi dari Syria ke negara yang lebih aman.
Australia dan Amerika merupakan tujuan mereka dan para pengungsi atau imigran lainnya untuk memulai hidup baru.
Namun, sebelum sampai ke negara tujuan, mereka singgah terlebih dulu di Indonesia, tepatnya mereka sementara tinggal di Jakarta.
Sebagai imigran yang tak memiliki dokumen resmi untuk bekerja, maka mereka dilarang untuk bekerja di negara Indonesia.
Sehingga kehidupan mereka hanya seadanya dan berharap bantuan dari orang orang sekitar mereka.
Rakyat Indonesia memang terkenal ramah dan baik hati. Setiap hari ada saja yang membantu para imigran yang berasal dari berbagai negara tersebut.
Keluarga Bagas, salah satu yang cukup sering mengunjungi para imigran tersebut dan membantu mereka.
Bagas merupakan anak laki laki berusia 9 tahun. Seumuran dengan Haya, setiap orang tua nya mengunjungi para imigran tersebut, Bagas senang sekali bermain dengan Haya.
Meskipun Haya belum terlalu bisa bahasa Indonesia, namun Bagas selalu mengajari Haya.
Mereka bersahabat dengan baik.