Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Wes Tak Cobo Nglalekke Jenengmu Soko Atiku

WE ARE TWO

Sharon's life took a drastic turn on her 18th birthday when she became an unwilling host to a mischievous ghost from a parallel universe. This bratty spirit shares her body, transforming her mundane existence. As Sharon navigates this surreal experience, her ghostly companion influences her decisions, altering her worldview. Unbeknownst to her parents, doctors and nonexistent friends, Sharon's dual consciousness brings unpredictable chaos. Her lifelong medical issues now intertwine with supernatural events. Her ghostly bodymate's antics push Sharon's sanity to the brink. As Sharon adapts, she discovers hidden strengths, embracing her new reality. Her otherworldly mindset attracts attention, drawing eccentric individuals and spiritual entities. Sharon's transformation propels her into leadership, altering her relationships and perceptions. With her ghostly companion's persistent meddling, Sharon faces numerous challenges: - Unpredictable decision-making influenced by her bodymate. - Navigating unnoticed possession amidst daily life. - Confronting doctors skeptical of her sanity. - Evading detection by those who would exploit her condition. - Balancing dual identities. As Sharon asserts control, she "levels up," unlocking potential. Spiritual awakening draws more entities, expanding her social circle: - Unlikely alliances with fellow supernatural hosts. - Guidance from enigmatic mentors. - Rivalries with malevolent forces. Sharon's global influence grows, attracting admirers, critics and eccentric disciples. Her transformation tests relationships, forcing her to confront: - Unwanted fame. - Responsibility for her actions. - Loyalty to her ghostly companion. - Self-discovery. Join Sharon's journey as she navigates shared consciousness, supernatural politics and self-empowerment.
Coco_be_legit · 653 Views

Kesempatan Kedua : Miliarder Tak Terduga

Ringkasan Novel: Kesempatan Kedua: Miliarder Tak Terduga Arga, pria biasa yang baru saja bercerai, hidupnya berubah drastis saat ia mengetahui bahwa ayahnya ternyata seorang miliarder pemilik Nusantara Jaya Grup, sebuah perusahaan besar di bidang properti dan investasi. Tak pernah ada petunjuk tentang kekayaan keluarganya; ayahnya selalu tampil sederhana dan tertutup. Setelah kematiannya, Arga ditunjuk sebagai pewaris tunggal, mewarisi perusahaan dan kekayaan besar yang selama ini tersembunyi. Saat menggali lebih dalam, Arga menemukan misteri besar yang terkait dengan ayahnya: sebuah proyek rahasia bernama Proyek Langit Biru. Proyek ini berfokus pada pengembangan sebuah pulau terpencil yang didanai dari rekening pribadi ayahnya dan melibatkan nama-nama besar, termasuk Rendi Suprapto, pengusaha properti yang dianggap sebagai pesaing utama ayahnya. Dalam perjalanannya, Arga menyadari bahwa proyek ini adalah bagian dari visi besar ayahnya untuk menciptakan perubahan sosial di Indonesia, sekaligus “hadiah” yang diwariskan untuk masa depan. Namun, warisan ini membawa Arga ke dalam dunia penuh intrik, konspirasi, dan pengkhianatan. Banyak pihak berkepentingan yang mengincar kekayaan dan rahasia yang diwariskan padanya, dan Arga mendapati dirinya dikelilingi oleh orang-orang yang ia tak yakin dapat ia percaya, termasuk anggota tim manajemen perusahaan dan sekutu ayahnya yang memiliki agenda tersembunyi. Arga bertemu dengan Andi Mardika, arsitek yang membantu pembangunan proyek tersebut, dan secara bertahap, ia mulai memahami kompleksitas jaringan yang dibangun ayahnya. Dalam prosesnya, Arga menghadapi tantangan moral dan dilematis antara menjalankan warisan ayahnya dengan idealismenya sendiri atau mengambil langkah lebih aman untuk melindungi dirinya dan keluarganya. Meskipun ia diliputi kebimbangan, Arga berusaha mempertahankan nilai-nilai kejujuran dan integritas yang ditanamkan oleh ayahnya, sambil berjuang untuk menemukan siapa dirinya sebenarnya di tengah segala kekayaan dan kekuasaan yang ia warisi. Pada puncaknya, Proyek Langit Biru akhirnya terungkap sebagai proyek ambisius yang ingin menciptakan ekosistem mandiri untuk mendukung kaum termarjinalkan di Indonesia. Proyek ini memiliki risiko besar, namun sekaligus menjadi kesempatan bagi Arga untuk memperbaiki masa lalunya dan melanjutkan visi besar ayahnya. Dalam sebuah pertarungan sengit dengan pihak-pihak yang berusaha mengambil alih proyek itu, Arga memutuskan untuk mengambil peran sebagai pemimpin sejati dan membawa perusahaan ke arah yang lebih positif dan manusiawi. Di akhir perjalanan, Arga menyadari bahwa warisan yang ia terima bukanlah beban, melainkan kesempatan untuk membuat perbedaan nyata bagi masyarakat, sekaligus kesempatan bagi dirinya untuk bangkit dari masa lalu yang kelam. Warisan ini menjadi kesempatan kedua yang membawanya pada jati diri baru dan pemahaman mendalam tentang arti keluarga, kekuasaan, dan tanggung jawab sejati.
seiman21 · 791 Views
Related Topics
More