Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Bathtub Bulat

Mendadak Menikah

Follow Instagram @sere_nity_lee untuk info novel terbaru Serenity Lee Juara 4 WPC 32 #59 Female Lead Menikahi Pria Asing || Vol 1-3 TAMAT ======================== "Jadi, Mas, dosen aku?" tanya Audia saat mereka berdua dalam perjalanan di dalam mobil pribadi Alvin. Alvin berdehem sekali. "Ya, begitulah." "Pantes aku, kok, kaya ngerasa kenal sama muka Mas Alvin," tutur Audia menyocokan memorinya. "Mas ngajar apa, ya?"  "Arsitektur." Audia menganggukan kepala sambil mulutnya membentuk huruf 'o'. 'Eh?  ....  Wait  ...  what?' Tiba-tiba syaraf-syaraf otaknya menekan memori di hipokampus. "Pak Mandala?" tanya Audia memastikan. Yang langsung mendapat anggukan dari Alvin. "No way!" jerit Audia tidak percaya. Matanya membulat menatap lekat Alvin. "Kenapa?" tanya Alvin heran. "Pak Mandala yang kutau, mengajar memakai kacamata. Kok, bisa beda banget, ya, tanpa kacamata?" ujar Audia masih tidak percaya, bahwa yang di hadapannya ini adalah 'pak Mandala yang itu'. Dosen angkuh, sok cool, pelit senyum, muka datar,  killer. Sangat berbeda dengan Alvin yang kini menjadi suaminya. Tak disangka 'pak Mandala yang itu' dan Alvin—suaminya, ternyata adalah orang yang sama. 'Orang menyebalkan itu ternyata suamiku?' batinnya. 'Oh tidaaaaaak!' * * *** Calon mempelai wanita mendadak mengundurkan diri dari pernikahan karena perjodohan. Kemudian kabur dan tidak diketahui kabar beritanya. Tinggallah sang calon mempelai pria terdiam terpaku di hadapan tamu undangan. Bimbang sesaat. Membatalkan akad nikahnya atau mencari calon mempelai wanita pengganti dadakan. Hingga netranya menangkap seorang wanita bergaun putih yang duduk di antara tamu undangan. Yang tak lain adalah mahasiswa di kampusnya tempat ia baru saja mengajar. Sebagai dosen pengganti. Bagaimanakah kelanjutan kisah pernikahan mereka ini? Akankah benih-benih cinta tumbuh di antara dua orang asing ini? Dengan segudang tanda tanya pada hati sang mempelai wanita, mengapa dirinya yang dipilih di antara sekian banyak wanita lajang lainnya yang turut hadir di pernikahan akbar anak salah satu pengusaha real estate terkenal di Indonesia itu. Cover www.freepik.com === SIMAK KOMENTAR DI SETIAP BAB, SUDAH TAYANG KUIS DADAKAN DAN BERHADIAH SOUVENIER MENARIK UNTUK PEMBACA SETIA MENDADAK MENIKAH ^^ MASUKKAN COLLECTION/TAP LOVE/ADD SEBELUM BACA. AGAR CERITA INI ADA DI DALAM DAFTAR BACAAN KAKAK DAN MENDAPAT NOTIFIKASI SAAT UPDATE BAB BARU ^^ DUKUNG TERUS CERITA INI YA KAK DENGAN MELEMPAR POWER STONE SI BATU BIRU UNTUK CERITA INI! — 1 POWER STONE NANTINYA KAKAK DAPAT 1 VOUCHER GRATIS LHO BUAT BUKA BUKU YANG TERKUNCI. JANGAN LUPA, REVIEW BINTANG 5 YA! MAMPIR JUGA KE CERITAKU YANG LAIN YA KAK: 1. Elegi Cinta Asha 2. ALISHA (PRETENDING) 3. Zarina the Abandoned CEO 4. Terpotek Cinta CEO Botak tapi Ganteng 5. Annethaxia Luo Putri Negeri Salju 6. Saat Kita Muda 7. Angela the Alpha's Mate TERIMA KASIH
Serenity_Lee · 871.3K Views

The Last Legendary Summoner

Hey. You reading this right now? Yeah, I see you. You're sitting there in your chair or bed or bathtub (don’t lie, I know you read in there), scrolling through stories, wondering what to read next. Half your tabs are filled with unread novels, your backlog’s crying in the corner, and you just want one thing: A story that’s not boring. Not cringe. Not “same old, same old.” Something that doesn’t feel like the author gave up on life halfway through Chapter 2. Something smart. Something real. You want something you can get lost in. So let’s not waste time. Here’s the deal: I was a guy. Not a chosen one. Not a prodigy. Just... a regular guy. Smart, yeah. Nerdy, too. I liked books. Logic. Strategy games. I wasn’t strong, but I had something that kept me going. Heart. Hope. A dream of something better. Something heroic. So of course, I died. Betrayed. Backstabbed. War. Blood. Screams. A friend who wasn’t a friend. A sword that wasn’t supposed to be aimed at my back. That was the end of my story. Or it should’ve been. I woke up underground. In a coffin. Breathing dirt. If that sounds dramatic, trust me—it was a terrible way to start the day. Turns out, I’d been reborn. Not reincarnated into a prince or a dragon or a magical vending machine. No. I was shoved into the cold, dead body of a forgotten legend. The last summoner. A man who died a thousand years ago. Now, it’s just me. In a body that isn’t mine. With powers I don’t understand. And a world I don’t recognize. There’s a system. Of course there’s a system. But it doesn’t yell. It doesn’t do tutorials. It’s quiet. Whispers, really. I can summon. But only if I’ve got mana—and I’ve got the mana of a dehydrated squirrel. I can evolve summons—but I need points, effort, strategy. I’ve got an almanac full of monsters I haven’t unlocked yet. My inventory talks. Literally. I can hear my slime insulting me while it's inside it. The system isn’t a cheat. It’s a burden. A tool I have to learn. Understand. Master. And no one else can see it. What’s the world like? Think medieval fantasy, but without the safety net. You get injured, you bleed. You mess up, you die. You say the wrong name to the wrong person in the wrong tavern, and suddenly you’re being chased by a guy with an axe who thinks you’re a demon spy. And magic? Yeah, it’s real. But it’s hard. Dangerous. Political. Twisted into religion, kingdoms, and war. Summoners? They’re a myth. Feared, hated, worshipped… but definitely extinct. Or so they thought. What’s the story? This isn’t an instant glow-up. No muscles in one chapter. No god-tier powers in two. I start from dirt. Literally. Hungry. Confused. Weak. But I grow. Every chapter. Every step. Every pain and every laugh builds me. Changes me. I’m not just surviving. I’m planning. Learning. Adapting. And yes, sometimes I cry. Sometimes I laugh at the worst moments. Sometimes I say dumb things and regret them. Because I’m human. And that’s the point. This is about the journey. So… why should you read this? Because you're tired of the fake stuff. Because you're tired of MCs who get a million powers without effort. Because you want a story with stakes, with thought, with growth. Because you like to laugh, but also think. Because you want to feel something again when you read. Because life is hard, and sometimes, watching a fictional guy crawl out of the mud and build himself up hits exactly where you need it to. Because, maybe deep down, part of you knows what it’s like to feel buried. Forgotten. Small. And maybe, just maybe, you want to see someone like that rise. So click Chapter 1. Just the first chapter. And if you don’t feel anything when I wake up in that coffin… If it doesn’t make you laugh, think, or feel even a tiny chill— You’re free to go. But if it does? Well... Welcome to the story. Welcome to The Last Legendary Summoner. And don’t worry—I’ll make sure you never want to leave. No Ntr (No stealing girls) No Yuri/Yaoi ( -_-)
ceiveo · 1.1K Views

Got Reincarnated as a servant of the Villainess Empress?

So everyone New author hereTwT This is Romance novel who is craving for romance and comedy that will make you laugh and Roll Around Marquel reading The novel that he have been reading since 80 chapters of the novel and each update of one chapter Took Days or weeks to just get release of one chapter Now ended with over 1566 chapter Reading the last sentence of the chapter i grind my teeth in anger "That's Bullcrap What do you mean suddenly got blessed with power because of the power of Friendship" He looked at the last sentence in the phone saying "The Evil Empress had died" Looking at it I murmured in a Low and Helpless voice "if i can see the author who made this I'll definitely beat him up until He died" Marquel didn't noticed The fact that the novel have only 1 views each chapter commented how shitty is The Ending of the novel Marquel about to take a Shower noticed a replay From the author "Really Then can you changed the Empress Fate?" I looked at it a bit surprised the author actually chatted back I also replay and said "of course i can even if the main character is smart or have overpowered skills" I didn't wait for the author replays and take a shower i sitted in the bathtub and my eyes became blurry and my heart stopped moving My mind in turmoil i curse how shitty could this day be? i asked in my mind and my eyes blacked out and who knows long suddenly I'm kneeling my knee hurts and when I looked at it's Red My Head dizzy and looked around seeing a Beautiful girl in a mask gaze piercing as if it can see through your soul with indifferent gaze it asked"Hmm your my new servant?"
AuthorRai · 51.7K Views

The Fate of Two Who Defied a Cursed Destiny

Sinopsis: Di Desa Ebona—wilayah terpencil yang dihuni kaum kasta rendah—hidup seorang pemuda bernama Daeren. Ia tumbuh tanpa pernah tahu siapa orang tuanya. Karena diduga tak memiliki sihir, warga desa membencinya dan menganggapnya tak berguna. Ia menjalani hidup dalam kesendirian, diremehkan dan diabaikan. Namun segalanya berubah ketika daeren berhasil membangkitkan sihir nya saat melawan sekelompok perampok.Semangat untuk menjadi kuat dan menemukan asal-usulnya pun tumbuh semakin besar.Dengan tekad bulat,Daeren memutuskan menjadi ksatria sihir—meski jalan itu penuh rintangan dan penolakan. Kerja kerasnya menarik perhatian iblis kuno bernama Excidior, yang memilih Daeren sebagai wadahnya.Sejak saat itu,ia memiliki kekuatan yang luar biasa,namun juga mengandung sisi kegelapan yang mengancam kehancuran hidupnya. Dalam perjalanannya,Daeren bertemu kaelith Fiorent, wanita misterius yang pernah menyerang kerajaan dan hidup dalam pelarian.Awalnya,Daeren membenci Kai.Tapi setelah mengetahui alasan di balik semua tindakannya,ia tidak lagi membenci kai dan mencoba untuk menjadikan nya rival.Meski Kai terus menolaknya, Daeren berusaha untuk mendapatkan kepercayaan dari kai untuk menjadikan nya rival karena kai yang pertama kali kekuatannya. Kaelith memiliki tujuan sendiri: membebaskan diri dari kutukan yang mengikat hidupnya.Bersama Daeren, mereka menghadapi iblis-iblis yang mengancam dunia dan mengungkap rahasia kelam di balik dunia sihir.Tapi ancaman terbesar bukan hanya iblis, melainkan kebenaran yang tersembunyi di balik sihir itu sendiri. Kini, mereka tak hanya bertarung demi masa depan, tetapi juga untuk menentukan apakah mereka akan bertahan… atau justru menghilang bersama kegelapan yang selama ini membayangi mereka. “Takdir mempertemukan mereka,tapi rahasia akan menentukan akhir mereka.”
khenlzy · 1K Views

Si Putri Duyung Kecil Sangat Manja

Tao Tao adalah seekor putri duyung kecil yang sangat suka membaca buku. Suatu hari, ia menemukan sebuah buku berjudul "Catatan Kecil Mitologi" yang datang dari seberang lautan dan sampulnya sudah sedikit menguning. Di dalam catatan kecil itu tertulis, "Asalkan memakan daging Biksu Tong, maka akan bisa hidup abadi." Kebetulan, tiran antarbintang terkenal dari pihak manusia bernama Tang Sen. Jika dibulatkan, memakan daging tiran itu, ia akan bisa hidup abadi. Tao Tao yang penasaran dengan daging Biksu Tong segera mendapat ide di benaknya, bersiap mencari waktu untuk mencuri sedikit daging Tang Sen yang legendaris itu. Tiran termuda di antarbintang itu tampan bagaikan dewa, sayang sekali wataknya kejam. Hanya orang-orang terdekatnya yang tahu bahwa ia menderita penyakit mania, dan hanya bisa sesekali berendam di air dingin untuk meredakan rasa sakit yang disebabkan oleh penyakit itu. Terdengar kabar bahwa nyanyian bangsa duyung adalah satu-satunya penawar penyakit mania. Sayangnya, duyung hanya ada dalam legenda, orang dunia tidak memiliki kesempatan untuk melihatnya. Suatu hari, saat tiran itu berendam di wilayah lautnya sendiri, tiba-tiba muncul kepala kecil berbulu di sampingnya. Pemilik kepala kecil itu memiliki mata yang jernih, berpenampilan polos, namun gerakannya berani dan kurang ajar, memanfaatkan ketidakperhatiannya, ia menggigit dagunya. Tiran yang memiliki bekas gigitan itu membuka matanya dengan berbahaya. Putri duyung kecil yang mencuri daging Biksu Tong namun tertangkap basah itu memberanikan diri, mengulurkan lengannya yang putih bersih, "Kalau begitu, aku juga akan membiarkanmu menggigitku." Tatapan tiran itu menyapu ekor ikan emas putri duyung kecil yang cantik, ujung lidahnya menjilat bibirnya, dan ia tersenyum tertarik, "Baiklah." Kemudian— Tiran itu membujuk, "Manis, gigit lagi." Putri duyung kecil itu menangis terisak, "Ti...tidak mau lagi." Sebaik apapun daging Biksu Tong, jika terlalu banyak dimakan juga mudah sakit. Tag Konten: Melahirkan, Dunia Hiburan, Antarbintang, Kisah Manis
cikiipanser2005 · 13.1K Views

Energy Catalyst System

Samwise was as ordinary as they come. The kind of guy who blends into the background at high school parties or your mom’s second wedding. At 27, he was living alone, an orphan, unmarried, kinda sick in the head, and carrying enough stress to fill his bathtub, except he didn’t even have a bathtub. His life was like a dog on the street. He kept convincing himself that everything shall pass, so he passed every fortunate thing in life. Until one fateful night when he met his untimely demise, shot by a police officer who turned out to be a terrorist. Then in the dark of a void, just when he thought it couldn’t get any worse, he was slapped by a glowing figure. “What the—?” he thought, before everything went blue, red, and white. When he finally woke up, he found himself in the body of a newborn baby. Yes, a baby! And not just any baby—this was a baby who had a mom he never got to meet. Cue the sad violin music. But wait! Just when Sam thought he was destined for a life of diaper changes and baby food, a system popped up in his mind. He congratulated himself, as he thought: “Finally, at the end of the journey, it is still the end of the journey.” He was set for life!!? To be the Main Character of his own story. Yet, when he discovered the world he was living in, he was horrified. Surprise, motherfck##, he had been reborn in the world of his favorite novel, Earth Against The Abyss. And while he loved the book, living in it was a whole different fetish entirely. Set in a medieval dark age thing, humans were currently struggling against the Abyss, a terrible force set on conquering Earth and ushering in an era of chaos and death. Not exactly the cozy life he had in mind. “Will I survive?” he pondered, staring at his tiny baby hands. The odds were slim, but hey, at least there was a chance! So, what’s a simple guy to do? He decided to latch onto the MC team as their… Master? “Wait a minute,” he thought, “I’m a baby! How am I supposed to be a Master?!” But Sam was determined. He might be a baby, but he was a baby with a plan. “I’ll just charm my way into their hearts,” he said, practicing his best baby giggle. “Who could resist this adorable face?” And so, with a mix of baby babble and sheer determination, Sam set off on his new adventure. After all, if he was going to be the Master of his own story, he might as well do it with an innocent smile—and maybe a few well-timed coos. Coos, coos, coos…
Leon_SK · 18.8K Views

Lord Of The Lost

When William awakens submerged in a bathtub filled with blood, his life veers into the unimaginable. With no recollection of how he got there, he soon discovers he's become an unwilling player in the mysterious "Sequence Game"—a perilous competition that transcends reality and plunges participants into otherworldly realms. As William navigates these strange new worlds, he encounters bizarre legends and witnesses the birth of eerie entities. Whispers of an impending catastrophe grow louder: malevolent gods are invading, ancient powers are reawakening, and the fabric of reality is unraveling. Humanity teeters on the brink as extraordinary paths to divinity unfold before them, offering both salvation and temptation. Amidst the chaos, a beacon of hope emerges in the form of William, a fearless warrior wielding a spear and an unyielding spirit. Striding boldly at the forefront of this epochal shift, William becomes a symbol of resistance against the encroaching darkness. William must unravel the secrets of the Sequence Game and harness newfound powers to stand against the looming apocalypse. With the death knell of their world sounding and a cosmic countdown echoing in everyone's ears, they race against time to prevent ultimate destruction. In a reality where myths become tangible and every choice could herald doom or deliverance, who will rise as the final savior? The Sequence Game is a gripping odyssey of destiny, courage, and the relentless fight against cosmic annihilation. Journey with William as he confront ancient evils, forge unbreakable bonds, and strive to save not just their world, but all of existence. #VR
Lordofthelost · 100.8K Views

Sweet Flower

DARAH. Aroma besi memenuhi udara, bercampur dengan wewangian mawar yang hampir tak tertahankan. Ruangan itu diterangi hanya oleh cahaya lilin yang bergetar, menciptakan bayangan yang menari di sepanjang dinding batu yang dingin. Langit-langit tinggi dan perabotan kayu gelap menambah suasana yang mencekam, seakan-akan tempat ini bukanlah bagian dari dunia nyata. Eleanor Blackwood berdiri di tengah ruangan, tubuhnya membeku dalam ketakutan dan keterkejutan. Tangannya sedikit gemetar saat menyentuh gaun sutra birunya yang ternoda merah—darah. Cairan hangat itu masih segar, merembes perlahan, meninggalkan jejak kematian di serat kain yang seharusnya sempurna. Tapi itu bukan darahnya. Tidak. Itu milik seseorang yang sekarang terbaring tak bernyawa di lantai, napasnya telah lama pergi bersama roh yang tak akan pernah kembali. Di hadapannya, seorang pria berdiri dengan tenang—Lucian Sinclair, Duke of Ravenshire. Sosoknya menjulang dalam kegelapan, dengan mantel panjang berwarna hitam yang menambah aura berbahayanya. Wajahnya tajam dan aristokratik, dilingkupi ketenangan yang mengerikan. Tidak ada bekas keterkejutan, tidak ada penyesalan. Hanya ketenangan yang sedingin batu nisan. Mata abu-abu kelamnya menatap Eleanor tanpa emosi, seolah membaca setiap ketakutan yang berputar di dalam dirinya. Namun, ada sesuatu yang lain bersembunyi di balik sorotannya—sesuatu yang lebih mengancam daripada sekadar ketidakpedulian. Itu adalah sorot mata seorang pria yang memegang kendali penuh, seseorang yang tidak terbiasa ditantang atau dipertanyakan. "Kau seharusnya tidak ada di sini, Eleanor." Suaranya rendah, dalam, dan mengandung bahaya yang terlalu nyata. Getaran dalam nada suaranya menyusup ke dalam tulangnya, membuat napasnya tercekat. Jantung Eleanor berdebar kencang, bukan hanya karena ketakutan, tetapi juga karena sesuatu yang lebih mengerikan—hasrat yang tak terhindarkan. Perasaan yang seharusnya tidak ada di sini, di tengah malam yang kelam dan berlumuran darah. Namun, ia merasakannya, sekuat ia merasakan ketakutannya sendiri. Seharusnya ia berlari. Seharusnya ia meninggalkan tempat ini sebelum semuanya menjadi lebih buruk. Namun, bukannya mundur, Eleanor justru melangkah maju, menghampiri pria yang seharusnya ia hindari. "Apa yang kau lakukan, Lucian?" bisiknya, suaranya nyaris patah. Pria itu tersenyum tipis—senyum yang lebih mirip ancaman daripada kelembutan. Sebuah permainan yang hanya ia yang tahu aturannya. "Aku melindungi milikku," jawabnya. Dan sebelum Eleanor bisa bereaksi, ia merasakan sentuhan dingin di pinggangnya. Lucian menariknya dengan mudah, membuat tubuh mereka bertemu dalam benturan yang membakar. Nafasnya hangat di lehernya, begitu dekat, begitu menguasai. Jari-jari pria itu menekan punggungnya, menciptakan sensasi yang tidak semestinya muncul dalam situasi seperti ini. Eleanor seharusnya merasa takut. Ia seharusnya memberontak, menolak perangkap yang kini telah menelannya. Namun, tubuhnya tidak bergerak, pikirannya kabur, tenggelam dalam pusaran bahaya yang dibawa Lucian Sinclair. Matanya menatap wajah pria itu dalam kegelapan. Pria yang dikenal sebagai Duke of Ravenshire, pria yang ditakuti dan dihormati dalam takaran yang sama. Seorang pria yang berbahaya, yang berdiri di antara batas moralitas dan kehancuran. "Apakah ini yang kau sebut perlindungan?" Eleanor mencoba menguatkan suaranya, tetapi yang keluar hanyalah bisikan rapuh. Lucian menundukkan kepalanya, bibirnya hampir menyentuh telinganya. "Ya, Eleanor. Ini perlindungan dengan caraku. Dan kau tidak punya pilihan selain menerimanya." Jari-jarinya yang kuat menelusuri sisi wajahnya, menghapus jejak air mata yang tidak ia sadari telah jatuh. Eleanor menutup matanya sejenak, mencoba mencari pegangan di tengah badai yang mengancam untuk menelannya bulat-bulat. Namun, bagaimana mungkin ia bisa bertahan jika badai itu adalah Lucian sendiri? Ia telah jatuh ke dalam perangkap yang tidak memiliki jalan keluar. Dan yan
Ochia_rosses · 1.7K Views

The Girl I Met on VRMMORPG

Tahun 2027, teknologi game berkembang pesat hingga dapat membuat sistem Deep Neural Reality (DNR) yang membuat player merasakan sensasi nyata dalam game. Gildoria Online (GO) adalah salah satu game DNR-Massively Multiplayer Online Role-Playing Game (DNRMMORPG) yang paling terkenal dan telah mendunia. Shin Yeong-Ho, pemuda berusia 22 tahun yang selalu hidup dipenuhi Nasib malang, melarikan diri dari kehidupan nyata dengan bermain Gildoria Online dan membuat karakter bernama Yunho. Suatu hari ia bertemu dengan Mina, seorang player perempuan berambut merah dengan mata hijau, ia merupakan satu-satunya player veteran yang telah mencapai Level 200. Mina dengan senang hati mengajari Yunho dasar-dasar dalam bermain GO. Mereka menjelajah, bertarung, dan berbagi tawa, yang membuat Yunho semangat untuk hidup yang telah lama hilang. 24 Desember 2028, tepat dalam suasana Christmast, sesosok dewa jahat memicu kehancuran di berbagai kota besar. Dia kemudian muncul di seluruh siaran internet dan memicu event game kematian di Gildoria Online yang menyebabkan 200.000 pemain yang sedang login di GO bertransportasi secara fisik ke dalam Gildoria Online, termasuk Mina. Nyawa mereka berada di ujung tanduk—jika HP mereka habis, tubuh nyata mereka juga akan mati dan tidak akan kembali ke Bumi. Satu-satunya cara keluar adalah dengan mengalahkan Raja Iblis di Doomspire Tower. Dewa tersebut menantang umat manusia untuk menyelesaikan game itu dengan batas waktu 5 tahun, jika game tidak selesai maka dunia akan kiamat. Ketika kejadian itu Yeong-Ho sedang tidak login, di saat dunia dalam kekacauan, ia memilih mengurung diri di kamarnya. Ia mengetahui bahwa Mina merupakan salah satu player yang terperangkap di GO. Yeong-Ho mengepalkan tangannya dan mengetahui bahwa ini akan terjadi. Dia membulatkan tekadnya dan berkata, “Kali ini aku akan menyelamatkanmu..Mina..” Ia ternyata adalah seorang regressor yang memutuskan untuk login ke dalam GO tidak dengan tujuan menyelamatkan dunia, melainkan menyelamatkan gadis yang telah memberinya harapan hidup itu.
NAVIRUNAVIII · 1K Views

Masa depan yang suram (Dapatkah Aku Mengubahnya?)

"Mas, kamu ini serius tidak untuk berjanji menikahiku?" tanya gadis itu dengan emosi yang tertahan. Dengan menatap tajam lelaki di depannya yang sepintas terlihat acuh, dan lebih sibuk bermain gawainya. "Masih saja kamu menanyakan hal itu?" "Yang pasti untuk saat ini aku belum ada keinginan untuk menikah", jawab lelaki itu dengan mendengus kesal. Untuk kesekian kalinya Firmansyah gagal dalam proses perjodohannya, karena suatu hal. Bukan masalah ukuran fisik (calon istri) yang jadi pertimbangannya, hanya saja ada hal yang tidak bisa dia jelaskan secara terbuka kepada semua orang. "Aku hanya tidak ingin, bila nanti menjadi beban pasangan hidupku kelak." Setelah kembali gagal dalam proses ta'arufnya, Firmansyah mengisi kesehariannya dengan berternak ayam dan budidaya tanaman hias. Disamping harus merawat ibunya yang lumpuh akibat stroke, tidak lama berselang setelah kegagalannya dalam proses ta'aruf. Hingga suatu ketika, dia mendapatkan pesan rahasia, yang memintanya untuk mendatangi keluarga besar dari pihak ayahnya. Sebuah keluarga besar yang baginya sangat rumit dan penuh dengan kerahasiaan, Keluarga Banjarasri. "Selama kau yakin dengan keputusanmu sendiri, apapun itu?" "Abah akan selalu mendukungmu le, Firman," demikian kata-kata Abah Sumarta, ayah kandung Firmansyah di penghujung perbincangan keduanya. Dengan membulatkan tekad, akhirnya dia menerima tawaran memasuki keluarga besar ayahnya. Dan sebagai ujian pertama yang harus dilalui Firmansyah, yaitu mengelola cabang bisnis keluarga di Kota Ujung Timur (bekas wilayah Majapahit Timur, atau Blambangan di catatan sejarah Tanah Jawa).
DaoistxWEATW · 9.9K Views

Monster di Batavia

Berakhir dalam 11 - 12 Chapter terakhir. Kisah ini, adalah kisah dari sebuah harapan. Kisah ini juga kisah dari sebuah perjuangan. Kisah dari sebuah cita, kisah dari sebuah asa. Kisah dari seorang gadis bernama Anna, yang kehilangan ingatannya di tengah para penjajah VOC yang bisa merubah wujud mereka. Terbagi dalam tiga babak besar, dimana pada awal tiap babaknya akan di gambarkan keseluruhan alurnya dalam satu puisi singkat. Kisah ini mengangkat catatan sejarah bangsa dalam genre cerita fantasi yang mendebarkan. Mengambil setting di tiga masa berbeda, kisah ini akan membawa pembaca untuk bertualang dan menyaksikan koneksi dari perjuangan para pahlawan Nusantara. Cuplikan : "Di mana ini!?" kata pikirannya mengacau. ... Blap! Blap! ... tiba-tiba dua lampu pijar bersinar. "... Het feest!! ... kita sambut bersama ... ANNA!!" Kemudian ... desahan makhluk yang belum pernah ia dengar ... Slurrpp!! "... AAAAA!!!" "Jangan takut gadis manis, tulangmu tak akan kami sisakan sedikit pun"  "Tidak!" " ... mari kita lihat seperti apa rasa yang dimiliki daging lembutmu ... " "HHYYAAAAAAAA ... TIDAK TIDAK! ...  JANGAN ... JANGAN MENDEKAT! SANA PERGI ...  TIDDAAAAAKKKKKK!!!" Batavia 1628, sebagai salah satu wilayah jajahan VOC kota bergaya eropa ini berubah menjadi tempat yang sangat mencekam. Kemudian tepat di suatu bangunan megah yang berada di tengah kota, digelarlah suatu pesta dansa tepat saat pertengahan malam. Bulan bersinar bulat, tarian dan musik klasik pun mulai diputar, dan seketika lampu ruangan itu dimatikan. Saat itulah panggung mencekam Batavia dibuka....
Tom_Ardy · 168.4K Views
Related Topics
More