Anak Pembawa Sial
SINOPSIS
Anak Pembawa Sial
Sebuah novel fantasi spiritual tentang luka, takdir, dan keberanian melawan kegelapan dari dalam diri sendiri.
Aydan lahir dengan mata yang bisa melihat lebih dari manusia biasa—mata yang menembus batas dunia roh. Tapi di desa tempat ia dibesarkan, karunia itu dianggap kutukan. Ia dibenci, dikucilkan, bahkan disebut sebagai anak pembawa sial.
Namun ketika desa Andalas dilanda kehancuran gaib yang tak dapat dijelaskan, hanya Aydan yang mampu melihat celah antara dunia nyata dan dimensi lain yang mengintai dari bayang-bayang: Kalasethra, dunia roh terpecah yang ingin masuk ke dunia manusia.
Terlempar ke dalam perang antara terang dan bayangan, Aydan harus memilih: terus hidup dalam luka masa lalu, atau menghadapi dirinya sendiri untuk menyelamatkan dunia. Bersama dengan Ibu Suji, sosok tua bijak yang memimpinnya, dan para Penjaga Spiritual terakhir, Aydan melakukan perjalanan lintas alam dan kesadaran—hingga bertemu dengan entitas paling berbahaya: Pengurai Waktu, makhluk purba yang bisa menghapus masa lalu dan membentuk sejarah baru dari kebohongan.
Namun pertempuran sejati bukan melawan iblis di luar sana.
Melainkan menghadapi bayangan dalam diri sendiri, dan menerima bahwa luka bukan untuk dilupakan, tetapi untuk dikenang... dan dilampaui.
> “Aku bukan sial. Aku adalah yang bertahan.”
– Aydan