Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Pamali Kuntilanak

KuntilanaK

Dewi Kunti yang ingin selalu diperhatikan suaminya berakhir tragis ditangan Gendis yang ingin memiliki sepenuhnya suami Dewi Kunti. Gendis pun dihantui penyesalan perbuatan di masa lalu! Dewi Kunti (23) yang sering dipanggil Nyi Kunti, memelas kesakitan dan memegangi perutnya. Mungkin sekitar beberapa jam lagi akan melahirkan. Para emban (pelayan) panik dan segera memanggil tabib. Tabib bernama Cemani (42) itu gusar dan melihat tanda-tanda yang tidak beres dari Nyi Kunti (23). Ternyata benar, Nyi Kunti meninggal bersama bayinya ketika akan menjelang persalinan. Bayi di dalam perut Dewi Kunti pun meninggal. Semua orang panik, ketakutan karena tidak tahu bagaimana cara untuk mengabarkan kepada Raden Adipati Surawaseso (37). Yaitu seorang pemimpin dan pemangku wilayah dan adat di daerahnya. Saat itu Raden Adipati Surawaseso (37) sedang bermalam di rumah istri yang baru dinikahinya dua hari yang lalu. Raden Adipati Surawiseso sedari awal tak begitu mengurusi Nyi Kunti. Dirinya seperti mendapatkan mainan baru setelah terpesona dengan kecantikan Gendis (20), istri keduanya. Nasib Nyi Kunti seperti di cerita Pewayangan, begitu tragis menjalani kehidupannya. Pesona dari Gendis sebenarnya berawal dari ambisi ingin merebut Raden Adipati Surawaseso dan menyingkirkan Nyi Kunti. Raden Adipati Surawaseso baru datang ke pesanggrahannya, ia terkejut setelah melihat istrinya meninggal. Raden Adipati Surawaseso menyesal setengah mati. Namun penyesalan itu akan menghilang ketika Raden Adipati Surawaseso menyambangi pesanggrahan Gendis. Bahkan bisa lupa diri setelah bertemu dengan Gendis. Awalnya Gendis hanyalah seorang gadis yang ditemukan di hutan. Ia memiliki kekuatan sihir dan mampu membuat Raden Adipati Surawaseso bertekuk lutut. Begitu pula ia mampu meracuni Nyi Kunti ketika hamil anak pertama melalui seorang emban.
Vien_Mariana · 3.9K Views

Kuntilanak (Kisah Cinta Penari Dari Tanah Jawa)

Di sebuah desa, tepatnya di daerah Jawa Timur, tinggal lah seorang gadis muda nan cantik, dia adalah seorang penari di daerah tersebut. Setiap pria yang melihatnya jatuh hati padanya, lalu datang lah pemuda tampan dari tanah Sunda ke tanah Jawa dan menetap di sana, keduanya pun saling jatuh cinta, hingga akhirnya mereka menikah dan tepat di usia pernikahan mereka yang ke tiga minggu si istri hamil dan si suami di pindah tugaskan ke Jakarta. Si suami pun meninggalkan si istri untuk bekerja dan berjanji akan pulang jika ia libur kerja. Setelah sembilan bulan lamanya si suami memberi kabar pada istrinya kalau dia akan pulang ke rumah dan tepat di malam itu pria yang selama ini tergila-gila padanya mempunyai rencana yaitu menggoda si istri untuk meninggalkan si suami karena jarang di rumah. Tragedi itu pun terjadi pria yang selama ini tergila-gila padanya tidak sengaja menusukan pisau, lalu abdi dalem nya sebut saja mbok Surip di minta oleh si istri untuk membelah perutnya agar anaknya tetap hidup. Setelah anak nya lahir mbok Surip pergi meninggalkan daerah tersebut dan pindah ke daerah lainnya, masih di tanah Jawa. Ketika si suami sudah ingin sampai di rumah, si suami di hadang oleh empat orang dan di bunuh. Ternyata usut punya usut pria yang selama ini tergila-gila padanya sudah merencanakan semuanya termasuk pembunuhan suaminya dan ingin menguras atau menguasai semua harta benda dari si istri bersama dengan empat orang tersebut.
DaoistUPLBaH · 3.9K Views
Related Topics
More