Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Anohana The Flower We Saw That Day Characters

On That Day When I met you

Sophia arrives at Excel College, feeling nervous and out of place. She encounters Riya and her clique, who immediately try to intimidate her.Sophia is bullied by Riya's group. Riya, surprisingly, intervenes, forming an unexpected bond with Sophia.Sophia trips and is about to fall. James, seeing the danger, rescues her, instantly becoming the talk of the college.Riya, despite her initial denial, becomes increasingly jealous of the attention Sophia receives from James.Sophia insists to Riya that she has no feelings for James. However, as James showers her with attention, Sophia finds herself inexplicably drawn to him.Riya and James are paired for a dance competition. Riya's frustration with James's inexperience leads to a public argument, further straining their relationship and humiliating Riya.Sophia tries to mend fences between Riya and James, but the damage is done. Riya withdraws from Sophia, hurt and betrayed. Sophia and James, after a series of meaningful encounters, confess their feelings for each other.Sophia grapples with the guilt of keeping her relationship with James a secret from Riya.Sophia eventually confides in Riya about her feelings for James. Riya, initially hurt, eventually accepts their relationship, understanding that true friendship means supporting those you love, even when it's difficult.Sophia and James begin a relationship, facing the challenges of navigating college life, maintaining their friendship with Riya, and overcoming the lingering effects of the past.
DaoistmfvnlZ · 708 Views

THAT DAY By Elgeen Lucya

Moon Jihye harus menjalani nasib buruknya yang membawanya kembali bertemu dengan orang yang paling ingin ia hindari, Yoo Yongha. Lelaki itu bagaikan seekor nyamuk yang sedang kelaparan, mengelilingi manusia hingga ia bisa menghisap darah manusia untuk bertahan hidup. Kalimat itu bahkan tidak cukup untuk mendeskripsikan betapa menyebalkannya perlakuan Yongha kepada Jihye. 5 tahun ia menikmati waktu tanpa kehadiran lelaki itu dalam hidupnya, namun takdir kembali mempertemukan mereka. Lelaki itu seolah ditakdirkan untuk berada disekitar kehidupannya dan menjadikan Jihye mangsa empuk untuknya. "Apakah ini yang kau sebut dengan hidup bahagia tanpa diriku?" Yongha berbisik sangat pelan ditelinga Jihye "Apa lagi yang kau inginkan dariku!" ucap Jihye sambil berusaha mendorong kepala Yongha agar menjauh dari telinganya "5 tahun aku sengaja meninggalkanmu dan kau masih belum menemukan orang yang bisa menggantikan posisiku?" Yongha tersenyum sinis "aku yakin kau masih mencintaiku, Moon Jihye ssi" "omong kosong apa yang kau ucapkan" "Sayang sekali, istriku tidak akan tinggal diam kalau dia tau aku menemuimu"ujar Yongha merangkul bahu Jihye "Lepaskan aku!" Jihye menepis tangan kekar Yongha dari bahu nya "Wow, tidak sia-sia kau belajar jiu jitsu. Tapi bela diri apapun yang kau pelajari, tidak akan bisa menangkis bagian ini" Yongha menarik dengan kasar tubuh Jihye dan mendekatkan bibirnya dengan bibir Jihye. Ciuman sepihak itu berlangsung lama dan berhenti saat Yongha merasakan air mata Jihye dalam ciumannya. "Kau menangis?" Lelaki yang tidak ada otaknya ini menatap Jihye dengan tatapan hangat, memeluknya dan menepuk lembut bahu Jihye untuk menenangkannya. Jihye menangis dalam pelukan lelaki itu. Ciuman sepihak setelah 5 tahun itu kembali menghancurkan pertahanan yang telah dibangun oleh Jihye. Yongha kembali menemuinya setelah lelaki itu baru saja menikahi kekasih yang ia pacari setelah putus dari Jihye. Setelah ciuman ini, apa yang harus dilakukan Jihye pada hati nya?
elgeen_lucya · 20K Views
Related Topics
More