Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Lakban Hitam Sedang

Senyap Seperti Tikus

``` Saya sedang diburu. Bukan saya tepatnya. Ada yang ingin menangkap jenius di balik A.M.K Pharmaceuticals. Mereka hanya tidak tahu bahwa itu saya. Saya telah menemukan cara untuk menetralisir aroma siapa pun, penggeser atau manusia. Anda mungkin berpikir itu tidak akan jadi masalah yang besar... deodoran menjanjikan hal yang sama, tapi produk saya tidak seperti itu. Produk saya membuat pemakainya tidak terlihat oleh penggeser. Bukan, tidak seperti itu. Tapi penggeser membutuhkan aroma lebih dari hampir segalanya untuk mengidentifikasi dan menemukan seseorang. Tanpa aroma, mereka tidak bisa melacak mangsa mereka, atau mencium musuh yang mendekat dari belakang. Saya awalnya menciptakannya supaya ayah angkat saya dan saya bisa menghindari komunitas shifter. Tidak ada yang seharusnya tahu tentang ini. Sampai seekor burung kecil mengatakan sesuatu yang seharusnya tidak mereka katakan kepada orang yang salah. Sekarang manusia mengejar saya dan penggeser ingin saya mati. Tapi tidak masalah. Itu bukan satu-satunya hal yang saya ciptakan. Dan jika saya sekecil tikus, tak seorang pun akan melihat saya datang sampai terlambat. Novel ini akan menjadi novel RH, FMC tidak harus memilih. Tidak MM Lihat karya-karya saya yang lain: Rebirth In the Apocalypse: Third Time's a Charm (Buku 1 dalam Seri Rebirth) -Selesai Fight, Flight, or Freeze: The Healer's Story (Buku 2 dalam Seri Rebirth) -Sedang Berlangsung Star's Ships- Selesai Dancing with Monsters- Sedang Berlangsung Part Of Your World- Sedang Berlangsung (Buku 2 dalam Seri Star's Ships) Discord: Sakura#6289 Instagram: @devil_besideyou666 Lihat kanal discord saya untuk bab pertama! https://discord.com/invite/yYtKzveE6T ```
Devilbesideyou666 · 4.9K Views

The Guardian of Dark Night

Duan Holster 24 tahun berambut hitam dan mata hitam seorang mahasiswa tingkat akhir yang tinggal bersama neneknya. Duan bekerja sebagai penjaga toko, setelah mengakhiri kelas, setiap siang hari hingga malam, Duan bekerja selama 10 jam. Pada suatu hari Sebuah serangan terjadi dalam serangan pada toko tempatnya bekerja, tiga perampok datang ke tokonya, satu dari jauh menodong pistol, dua orang mencoba mendekat dengan salah satunya membawa pisau. "Beri semuanya atau mati" Rampok meminta. "Tolong tenang, ambil saja ini semua". Sepertinya pekerjaan ku berakhir disini pikir Duan. Pria terakhir mencoba mengambil uang dalam penyimpanan. "Minggir jangan melakukan apapun" Pach!!, sebuah pukulan mendarat di pipi Duan dan Dia terlempar membenturkan kepala belakang mengenai meja kasir di belakangnya. 'Sial ambil saja tidak usah memukul' pikir Duan dalam benaknya. Duan berdiri dengan sedikit linglung, pria yang membawa pisau mencoba menusuknya, Duan menghindarinya ke kanan menyerempet lengan kirin, Duan memposisikan kaki kanannya ingin maju ke depan tapi merasakan bahaya, Dia melompat mundur dan dan suara bang bang kaca disamping Duan sebelum pecah. Duan dengan reflek langsung menunduk 'Sial kenapa bergerak sih' mereka waspada terhadap perlawanan Duan. Duan memberi sarat dengan mengangkat dua tangan keatas mencoba berdiri untuk menyerah tapi di abaikan oleh pria membawa pisau. Wuss wuss wuus, tiga tusukan yang cepat dilakukan ke arah dada nya. 'uhh!!!' tusuk terakhir mengenai ulu hati dan suara pistol meletus 'bang! bang!' peluru mengenai kepalanya dan Duan terjatuh terkapar dengan wajar menghadap lantai, darah mulai membanjiri area tersebut. Delapan detik sebelum kematian kenangan terlintas dalam pikirannya 'aku tidak memiliki banyak kenangan indah untuk dibawa mati' Dia yang di besarkan oleh neneknya saja yang tidak memiliki teman seorang pun karena terlalu lusuh. Setelah kegelapan pun datang di pikirannya dan Duan mati, setelah beberapa waktu berlalu, Dalam kegelapan Duan Merasakan hangat. Matanya terbuka!!!
Nugo8588 · 812 Views
Related Topics
More