Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Fiore Sala Baganza

Pengantin Setan

*Novel Fantasi Sejarah Slow Burn* Elise hendak berganti pakaian dengan gaun yang tergeletak di pojok tempat tidurnya ketika ia mendengar ketukan ringan dari pintunya. Penasaran, ia memutar gagang pintu hanya untuk mendapati seorang pria tinggi menjulang di hadapannya. “Tuan Ian!” Serunya. Ian tersenyum dengan tatapan nakal yang selalu dia gunakan. Matanya yang berwarna krimson melintas sejenak di atas ruangannya dan melihat gaun hitam di atas tempat tidurnya lalu memindahkan pandangannya ke wanita di hadapannya. Ia maju selangkah dan bertanya, "Darimana kamu mendapatkan gaun itu?" “Tuan Harland yang memberikannya padaku.” Jawab Elise dan merentangkan lehernya untuk melihat alis Ian yang terlipat dalam keanggunannya. “Tahukah kamu mengapa seorang pria ingin memberi wanita sebuah gaun?” Ia memberikan teka-teki yang selalu harus dipikirkan dua kali sebelum dijawab. Namun kali ini, ia tidak menemukan jawaban dan malah menggelengkan kepala. “Saya tidak tahu.” Senyumannya bertambah memikat seolah sesuatu tergerak di dalam dari mata merah menyala yang ia miliki. Ia perlahan menggeser tangannya melewati kerah gaunnya, mengirimkan rasa dingin yang membuatnya terperanjat sesaat karena suhu yang beku. Setelah membuka dua kancing pertama di kerahnya, ia menundukkan kepalanya, berbisik ke telinganya, “Karena mereka ingin menjadi orang yang melepas pakaian tersebut.” Ia berhenti dan mencium lehernya, mengubah kulit pucat menjadi merah sebelum menarik gerakannya untuk memperbaiki tatapannya pada Elise dan menjawab dengan santai. “Sayangnya, kamu tidak bisa memakai gaun itu di sana dengan ini.” Ia tertawa kecil dan menyerahkan sebuah kotak ke tangan Elise. “Dan kabar baiknya adalah saya telah menyiapkan sebuah gaun untukmu.” Elise adalah gadis kecil terkutuk yang bisa melihat hantu. Keluarganya membencinya dan melemparnya dari satu keluarga angkat ke keluarga angkat lain. Namun, kesialan tidak berjalan sendirian. Ketika ia dibesarkan oleh bibinya, ia dijual sebagai budak. Ketika ia mengira bahwa ia tidak akan menjadi apa-apa selain korban bagi penyihir, ia diselamatkan oleh seorang pria yang identitasnya jauh berbeda dari makhluk mitos biasa. *** Buku ini ASLI dan bukan Terjemahan Bergabunglah dengan diskord Penulis: https://discord.gg/YPKueb4
mata0eve · 43.7K Views

Tunangan Iblis

Kisah seorang pria yang membawa maut dan gadis yang menyangkalnya. ---- Di gunung berhantu di kerajaan itu, mereka bilang ada seorang penyihir yang tinggal. Dia terlahir sebagai putri. Tapi bahkan sebelum dia dilahirkan, pendeta telah menyatakan dia terkutuk dan menuntut kematian dia. Mereka meracuni ibunya untuk membunuh bayi sebelum dia lahir, tapi bayi itu terlahir dari ibu yang sudah mati—seorang anak yang terkutuk. Berulang kali, mereka mencoba untuk membunuh bayi itu tapi dia secara ajaib selamat dari setiap percobaan. Setelah menyerah, mereka meninggalkannya di gunung berhantu untuk mati tapi dia tetap bertahan hidup di tanah tandus itu—Seorang penyihir ‘Kenapa dia tidak mati?’ Bertahun-tahun kemudian, orang-orang akhirnya muak dengan penyihir itu dan memutuskan untuk membakar gunung itu. Tapi Setan datang untuk menolongnya dan membawanya pergi dari tempat yang terbakar itu, karena mati bukanlah takdirnya bahkan saat itu. Draven Amaris. Naga Hitam, yang memerintah atas makhluk supranatural, Setan yang tidak ada yang ingin melintasi jalannya. Dia membenci manusia tetapi gadis manusia tertentu ini akan menariknya ke arahnya kapan saja dia dalam bahaya. ‘Apakah dia benar-benar manusia?’ Dia membawa manusia itu bersamanya dan menamai gadis misterius yang tangguh ini “Bara”, potongan arang yang menyala dalam api yang sedang padam. Sebuah jiwa tercemar dengan balas dendam dan kegelapan neraka, akan bangkit dari abu dan memenuhi rasa dendamnya. ------ Inilah buku kedua dari seri Setan dan Penyihir. Buku 1 - Anak Penyihir dan Putra Setan. Buku 3 - Tunangan Setan. Semua buku saling terhubung satu sama lain tapi Anda bisa membacanya sebagai kisah mandiri.
Mynovel20 · 34.6K Views

Del CEO a concubina

``` Yan Zheyun estaba predestinado a ser un ganador. Sus padres estaban en la lista de Forbes, fue el mejor de su clase al graduarse en la universidad más prestigiosa del país y la guinda del pastel fue ser votado como el "chico césped" cuatro años seguidos por sus compañeros. Y ahora, con apenas veinticinco años, Yan Zheyun era el orgulloso presidente y CEO de su propia empresa tecnológica. Pero lo que debería haber sido el día más feliz de su vida se convirtió en el peor cuando escuchó una extraña voz robótica mientras cruzaba la calle para tomar un café, solo porque no podía esperar a que su secretaria regresara de la sala de fotocopias. [INFORME DE ERROR #193842347: ALMA DE OTRO MUNDO DETECTADA. INICIANDO SECUENCIA DE DEPORTACIÓN.] Y luego murió. En un accidente de coche muy aburrido, muy común y corriente. …excepto que tal vez no lo hizo. Lo primero que Yan Zheyun pensó después de abrir los ojos y encontrarse en un dormitorio que parecía el set de uno de esos dramas del palacio interior fue: "Vaya, el café no valía la pena." Lo segundo que pensó después de darse cuenta de que ahora se encontraba en una novela histórica BL y había transmigrado al cuerpo de una trágica belleza que estaba (a punto de) ser utilizada y maltratada por sus múltiples amantes fue: "Debo haber abierto los ojos con la técnica equivocada, déjame intentarlo de nuevo... no, todavía sigo aquí. Bueno. Mierda." De CEO a esclavo de poca monta, Yan Zheyun no podía creer su suerte. Atrapado en un mundo extranjero y rodeado de tops locos (respectivamente conocidos como "El Amigo de la Infancia", "El Hijo del General", "El Príncipe Heredero", "Algún Otro Príncipe", "Ese Duque Espeluznante", etc.), Yan Zheyun se dio cuenta de que su experiencia de un día como CEO no lo había preparado adecuadamente para esta nueva vida de miseria. Pero no era de los que se rinden sin luchar, así que… Yan Zheyun se decidió resueltamente a mantenerse alejado de la aterradora línea romántica, intentar escribir una nueva línea argumental política y, de paso, abrazar algunos muslos gruesos, ganarse el favor de los poderosos. Y en una monarquía dinástica, ¿qué muslos serían mejor elección para abrazar que los del propio emperador? Liu Yao: …Este Soberano te permite abrazar otras partes también. Pareja: - ¡Emperador Top que parece serio pero en secreto es amable! VS ¡Esclavo Bottom que parece un conejo pero en secreto es un zorro! - NO es harem, toda la historia es 1v1 Advertencias: - Esta novela trata algunos temas duros que surgen como resultado de la esclavitud y un sistema de castas. He añadido advertencias de contenido donde es relevante pero solo para avisar, ¡a los canallas se les llama canallas por algo! Actualizaciones: 21:00 GMT+8 Ilustrado Por: HAZHE ```
Queeniecat · 76.8K Views

Gelapnya Langit Artapura

Judul: Gelapnya Langit Artapura Genre: Thriller, Aksi, Politik Di balik keindahan Artapura—sebuah negeri yang kaya akan sumber daya dan dikenal damai—tersembunyi kenyataan pahit. Hukum hanyalah tulisan tanpa makna, keadilan hanyalah ilusi bagi mereka yang tak memiliki kuasa. Para pejabat korup bersembunyi di balik jargon Hak Asasi Manusia, melindungi diri mereka sendiri sambil menindas rakyat yang seharusnya mereka lindungi. Raka, seorang guru bahasa asing, telah lama melihat ketidakadilan ini. Ia mencoba berbaur, mengikuti aturan, dan menyuarakan perubahan dengan cara damai. Namun, diplomasi tak pernah bisa mengubah mereka yang telah dibutakan oleh keserakahan. Yang tidak diketahui banyak orang, Raka bukan pria biasa. Ia memiliki masa lalu sebagai pembunuh bayaran. Ketika ia akhirnya kehilangan kesabaran melihat hukum yang hanya berpihak kepada mereka yang berkuasa, Raka mengambil jalannya sendiri. Ia mengangkat senjatanya kembali, menjadi eksekutor bayangan yang menegakkan keadilan dengan satu peluru di kejauhan. Mayat para koruptor mulai berjatuhan, dan ketakutan pun menyebar di kalangan pejabat busuk. Namun, aksi ini juga menarik perhatian organisasi pembunuh bayaran yang disewa untuk memburunya. Perang diam-diam terjadi, Raka melawan musuh yang sepadan. Saat identitasnya akhirnya terbongkar, Raka dijebloskan ke dalam penjara dengan keamanan tertinggi. Namun, itu bukan akhir dari segalanya. Para pejabat korup mengeluarkan sayembara: siapa pun narapidana yang membunuh Raka akan mendapatkan kebebasan dan hadiah besar. Dikelilingi oleh para kriminal kelas kakap, Raka dipaksa bertahan di tengah rencana pembunuhan yang mengincarnya dari segala sisi. Dengan kecerdikan dan keahliannya, Raka berhasil melarikan diri. Namun, kali ini ia tak sekadar membunuh. Ia menyebarkan bukti kejahatan para pejabat korup ke publik, menyalakan api perlawanan di seluruh negeri. Demonstrasi meledak, rakyat bangkit, dan perang melawan rezim busuk pun pecah. Di satu sisi, ada Raka, rakyat yang tertindas, dan pejabat bersih yang selama ini dipaksa bungkam. Di sisi lain, ada pejabat korup yang tak mau kehilangan kekuasaan, didukung oleh organisasi pembunuh bayaran yang haus darah. Darah tertumpah. Pengkhianatan terjadi. Dan di tengah langit Artapura yang kelam, sebuah pertarungan menentukan masa depan negeri pun dimulai. Akankah keadilan benar-benar bisa ditegakkan? Ataukah Artapura akan selamanya menjadi tanah yang kaya, tetapi tanpa hukum yang berdaya?
hafidznurassyifa · 119 Views

Ang Gwapong Hardinero

Good day. Ako nga pla si Rein. Tisoy, 24 yrs old na ako ngayon 5'7 ang height at slim body may itsura nalaban sa pageant. ang kwentong ito ay hango sa karanasan ko mula nung 10 yrs old palang ako. Bata palang ako nun alam ko na sa sarili Kong may kakaiba sa akin.Ang tawag nila sa akin ay Rein Tisoy. Dahil sa may lahi akong American Pero dko nakilala si Papa na nakilala ni mama sa Olongapo. Andito na ako ngaun sa Bukid kasama ng lola at lolo ko sa Zambales. Masabi ko naman na marangya buhay namin kasi may mga katulong kami sa bahay at kasama na dun si kuya Caloy (Matangkad, Gwapo at Maskulado at Moreno ang nagparanas Sakin ng ligaya at sakit). Ang mama ko kasi ay Nasa US na at nakapag asawa ng U.S citizen na Pinoy din naman. Inaantay lng nila ako makatapos ng pagaaral at kukunin din dun. Tanghali na ako nagising dahil Gabi na kami nakauwi nila lola galing sa Kasal. Pang baba ko sa Sala dumeretso na ako sa kusina dun kasi malapit ang CR. Paglabas ko ng CR tinanong ako ni manang Anie (kasambahaya namin) kung gusto ko daw ba ng sinangag. Tumango nalang ako at wala pako sa wisyo at kagigising ko. Habang hinahanda ni Manang ang pagkain ko umupo ako sa Mesa at Dali akong tinimplahan ng gatas ni ate. Sa kinauupuan ko nahagip ng mata ko sa bintana na may lalakeng nakatakip ng kamiseta ang mukha habang nagpuputol ng Malagong halaman sa Hardin. Nakasandong manipis at Shorts na pangbasketball. namangha ako sa katawan nito dahil sa taglay nitong hulma. "Ate sino po Yong naglilinis sa Hardin" tanong ko Kay ate Anie. "Ah yan ba, si Caloy yan anak ni Mang Goryo Jan sa kabilang bahay" sagot ni ate Anie. "Te sya na bago boy nila lolo?'' tanong ko. "Ngayong bakasyon lang, nagaaral pa yan sa senior high si Caloy incoming grade 12 sa pasukan" paliwanag ni ate Anie. "Pupunta na nga pla ako sa palengke soy (nickname ko pinaikling Tisoy). Mamayang 10 am pakidalhan nalang si Caloy ng Meryenda, may kakanin at Suman Jan sa ref. "Opo Te ingat po" sagot ko. Wala pang 10 am Pero inasikaso ko kaagad ang Meryenda ni kuya Caloy dala na din ng excitement. Dumako na ako agad sa likod ng bahay kung San ko narinig na may nagtatabas ng mga Malagong halaman. Papalapit pa lang ako, titig na titig na ako sa katawan ni kuya Caloy. "Kuya Good Morning po. Magmeryenda ka po muna" inilapag ko sa papag ang pagkain. Narinig naman ako nito at tumango. "Good morning sir Rein. Ako po si Caloy bago ninyong boy." pakilala nito at tinanggal ang kamisetang nakabalot sa mukha. Namangha ako sa istura ni kuya Caloy 17 palang sya Pero para syang batang version ni EJ Falcon. mukhang mabait si kuya Caloy. Umupo sya at NASA gitna namin ang suman at kakanin. Nagtanggal sya ng Damit pangitaas kitang kita ko ang kabuoan ng katawan Nia na nagpapawis may abs at pormadong dibdib. Kaka-kain ko lang ng almusal Pero parang nagutom ako Uli. "Kuya Bale uwian ka po ba or stay-in ka po" tanong ko. "Stay-in ako dto sir, para may kasama daw po Kau ni ate Anie habang nasa hospital si lolo mo yan kasi bilin Sakin ng lola Mila mo'' paliwanag nito. "Kuya wag mo na po akong tawaging sir. Rein nlng po." Sabi ko. "Hahahaha" " Cge pla rein." patawang sagot nito. nakita ko ang mga ngiti ni kuya Caloy mas lalo itong nagpagwapo sakaniya. Pinagmamasdan ko sya habang kumakain sabay tingin nito Sakin at ngiti. napaiwas nlng ako ng tingin baka mailang si kuya Caloy Sakin ngunit alam Kong nahuli Nia akong nakatitig saknya. "Rein wala ka bang inumin Jan" tanong nito. " Ay kuya oo nga po Pla, ano pong gusto mo" tanong ko. "Ikaw" sagot Niya. "Ako po" mejo nagulat na may kilig. "Oo ikaw, ikaw ang bahala Pero kung may beer pwedi Nadin hahahaha". pabiro nitong bilin and Dali Dali akong kumuha ng Coke Casalo. Pagbalik ko habang nilalagyan ko ng Coke ang baso ni kuya tumayo ito at magtanggal ng short at boxer shorts nlng ang natirang suot. Muli itong umupo at tinaas ang paa sa papag na upuan at sumandal. "Rein boxer short muna ako hah ang init kasi dibale tayo lang naman dito.
DaoistXHTNxl · 6.8K Views

Pewaris Takdir Langit

Prolog Malam itu, langit terbelah oleh petir yang tidak wajar. Desa kecil di lembah Eldoria mendadak dikepung oleh kekuatan yang tak kasat mata. Sebuah suara menggema di udara, penuh kehancuran namun memikat, seperti bisikan iblis yang bersembunyi di balik kabut. Di tengah ladang gandum yang hancur, seorang bayi ditemukan dalam sebuah peti hitam yang terbungkus cahaya biru redup. Kulitnya bersih, tetapi matanya—ah, mata itu—menyala seperti dua bintang yang menantang kegelapan malam. Seorang pria tua berjubah lusuh, bernama Orlen, menemukan bayi itu. Wajahnya yang dipenuhi kerutan menegang ketika dia membaca ukiran di peti hitam tersebut: "Pewaris Takdir Langit. Mereka yang menyentuhnya akan bertemu dengan akhir dunia, atau menjadi pelindungnya." Orlen tahu malam itu bukan malam biasa. Bayi ini, siapa pun dia, bukanlah makhluk biasa. Dua puluh tahun kemudian, bayi itu telah tumbuh menjadi seorang pemuda bernama Kael. Tinggal di pedalaman bersama Orlen, Kael menjalani hidup sederhana, tanpa mengetahui bahwa dirinya adalah kunci dari perang besar yang akan mengguncang langit dan bumi. Namun, takdir tidak pernah tidur. Ketika Kael tanpa sengaja membangkitkan kekuatan yang telah tersegel dalam tubuhnya, dunia mulai bergerak. Para ksatria dari Kerajaan Valdris, sekte penyihir kuno, dan iblis penjaga dimensi mulai mengejarnya. Sebuah perjalanan pun dimulai—untuk menemukan kebenaran tentang siapa dia sebenarnya, melindungi dunia yang menolaknya, dan menghadapi ancaman yang lebih besar dari mimpi buruk siapa pun. ---
Muda_Wally · 474 Views
Related Topics
More