Jefan Nathanio Pakpahan

Suaminya mencintai wanita lain saat menikahinya. Hidup selama pernikahan bagai neraka untuknya. Hingga satu titik, di mana kucing berubah menjadi macan. Di mana Hanna sakit hati ketika Jefan tidak menganggap bayi dalam kandungan Hanna hasil perbuatannya. "Mencaciku, merendahkanku, bahkan tidak menganggapku ada, itu bukan masalah! Tapi untuk bayimu sendiri? Jangan harap ada kata maaf untukmu!" Hanna menyeka air matanya dan pergi dari hadapan Jefan. Hidup Hanna berubah 180° sejak pisah dengan Jefan. Seseorang yang baik membantunya untuk balas dendam. Apa rencana Hanna akan berhasil? Menjatuhkan harga diri Jefan dengan sebuah cinta menyakitkan yang direncanakan. Atau, justru Hanna terjebak dalam rencananya sendiri? Yuk, simak!

Suaminya mencintai wanita lain saat menikahinya. Hidup selama pernikahan bagai neraka untuknya. Hingga satu titik, di mana kucing berubah menjadi macan. Hanna sakit hati ketika Jefan, suaminya tidak menganggap bayi dalam kandungan Hanna hasil perbuatannya. "Mencaciku, merendahkanku, bahkan tidak menganggapku ada, itu bukan masalah! Tapi untuk bayimu sendiri? Jangan harap ada kata maaf untukmu!" Hanna menyeka air matanya dan pergi dari kehidupan Jefan. Selama tidak ada di samping Jefan, hidup Hanna semakin baik karena seseorang membantunya. Setelah tiga tahun bersembunyi, kini adalah waktu untuk balas dendam. Membalaskan rasa sakit yang ditolehkan Jefan di hatinya dan putrinya yang kini berusia dua tahun lebih. Apa rencana Hanna akan berhasil? Menjatuhkan harga diri Jefan dengan sebuah cinta menyakitkan yang direncanakan. Atau, justru Hanna terjebak dalam rencananya sendiri? Yuk, simak!