Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Zhang Yi Xing

Apocalypse Game: Leveling Up from My Living Room!

The East+[Shelter + Management + Apocalypse Rotation + Steady Male Protagonist] The apocalypse game has descended upon humanity, throwing the world into chaos. People are randomly assigned shelters across the globe, and every month, apocalyptic disasters rotate like clockwork: searing heat, unrelenting cold, meteor showers, mutant plants, and rampaging monsters. Survival hinges on venturing out to scavenge resources, battling the elements, and upgrading shelters to withstand an onslaught of catastrophes. Yi Bai is just another player in this brutal game—or so it seems. But soon, he discovers that his shelter talent is unlike any other. [Homebody’s Paradise (SSS-Class)]: For every day spent in his shelter, Yi Bai receives critical survival rewards tailored to his needs. The higher his shelter level, the better the rewards. “A top-tier talent! I can get stronger just by staying at home?” While others are fighting tooth and nail outside their shelters—battling monsters, scouring for food, and struggling to survive—Yi Bai is quietly turning his shelter into the ultimate fortress. Resources, weapons, food, and equipment pour in effortlessly. His Sealy bed? Supreme comfort. The S-Class combat beauty awarded to him? Lounging by his side. Apocalypse resources? Stacked so high he can’t even spend them all. With nothing more than patience and a talent for staying put, Yi Bai becomes an unstoppable force. “You call this the apocalypse?” He chuckles, sinking deeper into his plush bed. “This is paradise for homebodies!”
Bai_Yi_1629 · 12.9K Views

Taming the Arrogant CEO 2 :Snaring Director Blaine

The Sequel to Taming the Arrogant CEO: A Love Story Unfolds in Tokyo Taming the Arrogant CEO 2: Snaring Director Blaine takes readers back into the world of corporate power and irresistible romance, this time focusing on the enigmatic and aloof Blaine Jackson, newly appointed director of Blue Glow Cosmetics' Tokyo branch. Set against the backdrop of Japan's bustling metropolis, this sequel introduces an unexpected love story filled with wit, charm, and undeniable chemistry. Blaine is known for his sharp mind, cold demeanor, and unwavering discipline—traits that make him a magnet for admiration but a fortress against emotional connection. However, his world takes an unforeseen turn when he crosses paths with the vivacious and spirited Chloe Grace. Chloe, the younger sister of his late close friend, is bold, unpredictable, and determined to break through Blaine's icy exterior. Her playful confidence and unapologetic approach to life challenge everything Blaine thought he knew about relationships and himself. From their fiery first encounter in the heart of Shibuya to the heartfelt moments of vulnerability that bring them closer, Snaring Director Blaine is a story of opposites colliding, misunderstandings escalating, and emotions deepening in the most unexpected ways. Tokyo's vibrant energy mirrors the dynamic tension between Blaine and Chloe as they navigate cultural contrasts, personal growth, and a romance neither of them saw coming.
Frank_Zhang · 2.1K Views

Transmigrasi: Memberikan Seluruh Cinta Saya Kepada Pemeran Pria Kedua.

Liu Yi selalu menyukai membaca novel romansa sejak dia masih muda, kini di usia dua puluh tahun, cintanya terhadap novel romansa tidak pernah berkurang, malah semakin meningkat hingga dia bertanya-tanya apakah menghabiskan seluruh harinya membaca novel adalah salah satu alasan dia masih lajang. Liu Yi telah membaca banyak novel selama dua puluh tahun hidupnya, namun tak pernah bisa lepas dari kecanduan terbarunya. Dia telah membaca buku itu lebih banyak kali dari yang bisa dia hitung dan masih selalu menangis di akhir cerita. Dia merasa kasihan pada tokoh pria kedua yang tidak mendapatkan cinta dari anggota keluarganya kecuali dari kakeknya, dan wanita yang dia sukai hanya memiliki mata untuk tokoh utama pria. Hal yang paling menyakitkan Liu Yi adalah ketika tokoh pria kedua memberikan ginjalnya untuk tokoh wanita utama meskipun dia memiliki kondisi jantung dan sebagai balasannya, dia mendapatkan undangan pernikahan wanita itu dengan tokoh utama pria. Liu Yi membenci penulis buku dan membenci tokoh wanita utama, dia tahu itu hanya sebuah buku, namun entah mengapa dia tidak bisa melupakan hal itu, dia merasa apa yang terjadi pada tokoh pria kedua adalah tidak adil dan berharap dia bisa melakukan sesuatu untuk mengubah nasib yang tidak adil itu, itulah pikirannya saat matanya mulai berat untuk terpejam. Liu Yi membuka mata saat dia mendengar seseorang memanggilnya nona kecil dan terkejut melihat bahwa dia tidak hanya berada dalam tubuh seorang anak berusia sepuluh tahun tetapi dia berada di dalam buku, di dunia yang sama dengan tokoh pria kedua. Menyadari hal itu membuat hatinya penuh dengan kegembiraan, mungkin tak ada yang mencintai tokoh pria kedua, tapi dia akan, dia akan memberikan semua cinta yang dia miliki kepada tokoh pria kedua, tetapi masalahnya adalah, dia tidak hanya berada dalam tubuh anak sepuluh tahun yang ternyata adalah adik perempuan dari tokoh wanita utama tetapi juga, bukankah adik perempuan tokoh wanita utama itu meninggal pada usia delapan belas tahun? Bagian terburuknya adalah, penulis tidak pernah menyatakan siapa atau apa yang sebenarnya membunuhnya.
Rosepetals456 · 14.2K Views
Related Topics
More