Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Menyimpan Rasa Lirik

The Unspoken Spell

Di jantung kerajaan Eldoria yang megah, di mana menara-menara batu menjulang anggun seolah menggapai surga dan sihir mengalir dalam setiap napas kehidupan, lahirlah seorang pemuda bernama Kael. Ia bukan seorang pangeran berdarah biru, bukan pula ksatria gagah perkasa dengan warisan pedang legendaris. Kael hanyalah seorang rakyat jelata, dibesarkan di antara gemerisik daun-daun hutan Whisperwood dan aroma tanah basah setelah hujan. Tangannya lebih akrab dengan bilah sabit untuk memanen gandum daripada gagang pedang, dan impiannya tidak melampaui cukup remah roti untuk hari esok. Namun, di balik mata birunya yang jernih tersimpan percikan takdir yang belum terungkap, sebuah kekuatan yang bersembunyi di bawah permukaan, menunggu momen untuk meledak. Ia sering kali merasa tertarik pada reruntuhan kuno di pinggiran desanya, tempat di mana rumor sihir terlarang berbisik di antara bebatuan yang ditumbuhi lumut. Tanpa ia sadari, benang-benang takdir mulai terjalin, bukan hanya untuk menghubungkannya dengan rahasia Eldoria yang terkubur, tetapi juga dengan seseorang yang ditakdirkan untuk berdiri di puncak kekuasaan, seseorang yang hatinya akan terpaut pada pemuda biasa ini. Ketika bayangan kegelapan mulai menyelimuti Eldoria, mengancam untuk menelan cahaya sihir dan cinta, Kael akan menemukan bahwa kekuatannya bukanlah pada pedang atau gelar, melainkan pada keberanian hatinya dan sihir yang mengalir dalam darahnya, yang akan membawanya ke dalam pusaran intrik kerajaan, bahaya, dan sebuah romansa yang melampaui batasan kelas dan takdir. Akankah seorang rakyat jelata sepertinya mampu mengubah jalannya sejarah dan mengklaim cintanya di dunia yang diperintah oleh sihir dan darah bangsawan?
agrozma · 353 Views

The Guardian of Dark Night

Duan Holster 24 tahun berambut hitam dan mata hitam seorang mahasiswa tingkat akhir yang tinggal bersama neneknya. Duan bekerja sebagai penjaga toko, setelah mengakhiri kelas, setiap siang hari hingga malam, Duan bekerja selama 10 jam. Pada suatu hari Sebuah serangan terjadi dalam serangan pada toko tempatnya bekerja, tiga perampok datang ke tokonya, satu dari jauh menodong pistol, dua orang mencoba mendekat dengan salah satunya membawa pisau. "Beri semuanya atau mati" Rampok meminta. "Tolong tenang, ambil saja ini semua". Sepertinya pekerjaan ku berakhir disini pikir Duan. Pria terakhir mencoba mengambil uang dalam penyimpanan. "Minggir jangan melakukan apapun" Pach!!, sebuah pukulan mendarat di pipi Duan dan Dia terlempar membenturkan kepala belakang mengenai meja kasir di belakangnya. 'Sial ambil saja tidak usah memukul' pikir Duan dalam benaknya. Duan berdiri dengan sedikit linglung, pria yang membawa pisau mencoba menusuknya, Duan menghindarinya ke kanan menyerempet lengan kirin, Duan memposisikan kaki kanannya ingin maju ke depan tapi merasakan bahaya, Dia melompat mundur dan dan suara bang bang kaca disamping Duan sebelum pecah. Duan dengan reflek langsung menunduk 'Sial kenapa bergerak sih' mereka waspada terhadap perlawanan Duan. Duan memberi sarat dengan mengangkat dua tangan keatas mencoba berdiri untuk menyerah tapi di abaikan oleh pria membawa pisau. Wuss wuss wuus, tiga tusukan yang cepat dilakukan ke arah dada nya. 'uhh!!!' tusuk terakhir mengenai ulu hati dan suara pistol meletus 'bang! bang!' peluru mengenai kepalanya dan Duan terjatuh terkapar dengan wajar menghadap lantai, darah mulai membanjiri area tersebut. Delapan detik sebelum kematian kenangan terlintas dalam pikirannya 'aku tidak memiliki banyak kenangan indah untuk dibawa mati' Dia yang di besarkan oleh neneknya saja yang tidak memiliki teman seorang pun karena terlalu lusuh. Setelah kegelapan pun datang di pikirannya dan Duan mati, setelah beberapa waktu berlalu, Dalam kegelapan Duan Merasakan hangat. Matanya terbuka!!!
Nugo8588 · 1.9K Views

Jade Rod: Secrets Beneath The Imperial Bed

Di tengah kemegahan istana kekaisaran, hidup seorang kasim muda bernama Yu Fan. Tampan, putih bersih, dan bersuara lembut, Yu Fan nyaris tak bisa dibedakan dari seorang gadis istana. Namun di balik wajah cantiknya dan tubuh ramping yang selalu dipuji para dayang, ia menyimpan rahasia getir: harga dirinya sebagai lelaki telah lama dikorbankan demi kedudukan di istana. Walau tubuhnya semakin indah setiap ia berlatih bela diri—lebih mirip selir ketimbang penjaga—Yu Fan tetap setia menjaga Putri Kaisar dengan segenap nyawa. Sampai suatu malam, saat ia ikut dalam penggerebekan rumah bordil ilegal hanya karena penasaran, nasibnya berubah selamanya. Saat membuka sebuah kamar terlarang yang basah dan beraroma aneh, ia menemukan benda aneh tergeletak di ranjang: sebuah batang giok berkilau, menyerupai… sesuatu yang telah lama hilang darinya. Terpikat oleh rasa ingin tahu yang tak wajar, Yu Fan membawa pulang benda itu diam-diam, menyimpannya di balik bantal dan mulai menelitinya. Tak disangka, sebuah kecelakaan konyol membuat batang giok itu jatuh tepat ke selangkangannya. Ia pingsan seketika. Saat terbangun, tubuhnya terasa berbeda. Sangat berbeda. Sesuatu yang tak pernah ia impikan kembali… telah kembali. Dan bukan hanya itu—benda misterius itu memberinya kekuatan baru, menyala setiap jam naga, dan konon bisa berkembang menjadi Dragon Rod, pusaka tertinggi dalam dunia kultivasi pria sejati. Namun kini, Yu Fan menghadapi dilema hidup dan mati: bagaimana menyembunyikan kejantanan barunya di tengah istana yang penuh mata tajam… sembari menjaga kesuciannya dari godaan tubuhnya sendiri yang mudah terangsang, para dayang cantik, dan—yang paling bahaya—Putri Kaisar yang semakin dekat? Dengan kecerdasan, kepolosan, dan kekuatan ‘spesial’-nya, Yu Fan memulai petualangan penuh kultivasi, intrik politik, dan tawa lepas. Dari kasim menjadi legenda. Dari batang kecil, tumbuhlah keabadian.
Lusty_Crane · 119 Views
Related Topics
More