Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Asa Yohoki

Pengakuan Mantan Pacarku Berbalik, Aku di Tempat Tidur Teman Sekamarnya

Ketika Zack Reed menyatakan perasaannya kepada siswa baru yang menarik, semua orang mengharapkan saya untuk memiliki luapan emosi dan menimbulkan keributan. Namun, saya tidak terlihat, bahkan setelah pengakuannya selesai. Tanpa sepengetahuan Zack, saya sebenarnya berada di kamar teman sekamarnya, mengenakan hoodie miliknya dan bertanya dengan kesal: "Saya telah membasahi tempat tidurmu. Di mana kamu akan tidur malam ini?" Simon Yates melihat ke arah lain, tenggorokannya bergerak secara terlihat saat dia memberikan handuk kepada saya. "Keringkan rambutmu dulu. Saya akan mengganti seprai sebelum kamu beristirahat." Zack berencana untuk mengungkapkan perasaannya kepada siswa pindahan cantik itu. Dia telah menginstruksikan semua orang untuk menjaga rahasia ini dari saya. Tapi dia tidak menyadari bahwa beberapa orang yang suka bergosip tidak bisa menahan diri dan telah memberitahu saya. Sudah diketahui umum bahwa saya memiliki perasaan untuk Zack dan membayangkan masa depan dengannya. Kali ini, sepertinya Zack benar-benar tergila-gila pada gadis itu. Orang-orang memperkirakan bahwa saya akan menjadi histeris, menangis, dan menciptakan drama. Semua orang menikmati menyaksikan drama romantis semacam itu berlangsung. Mereka semua mengantisipasi kehancuran emosional saya dan buru-buru mengganggu situasi tersebut. Namun, mengecewakan mereka, bahkan setelah pengakuan sukses Zack, saya belum muncul. Kerumunan penonton, tiga baris dalam, mulai kehilangan antusiasme. Bahkan ekspresi Zack kurang menunjukkan kebahagiaan. Dia memeluk pacar barunya dan memeriksa ponselnya. Tidak ada panggilan masuk atau pesan teks.
ManyWriters · 765 Views

Kilau yang Terlambat

“Kilau yang Terlambat” adalah kisah perjalanan emosional seorang remaja perempuan bernama Nara yang tumbuh dari pengalaman pahit dari bahan ejekan menjadi sosok yang bersinar, penuh keberanian, dan akhirnya menemukan cinta sejati. Cerita dimulai dengan gambaran Nara sebagai sosok tertutup dan tidak menonjol di SMA nya. Ia sering diejek karena penampilannya yang dianggap ‘ketinggalan zaman’. Di balik diamnya, Nara menyimpan luka mendalam akibat perlakuan teman-temannya, termasuk sikap masa bodoh Rey, teman sekelasnya yang populer dan diam saat ia dibully, kadang juga ikut-ikutan. Tapi itu dua tahun yang lalu sebelum dia pindah sekolah di kelas 7 karena sudah tidak nyaman, kini ia kembali di kelas 9. Suatu hari, sekolah mengadakan program mentoring antar siswa, dan Nara secara tak terduga ditunjuk sebagai mentor untuk adik kelas yang juga mengalami perundungan. Dari sinilah titik balik Nara dimulai. Ia mulai berinteraksi lebih banyak dengan orang lain, terutama dengan sahabatnya, Rina, dan lambat laun membuka diri terhadap perubahan. Ia mulai merawat diri, bukan untuk membalas ejekan, tapi sebagai bentuk penghargaan terhadap dirinya sendiri. Perubahan ini menarik perhatian banyak orang, termasuk Rey. Rey yang dahulu pasif, mulai menyadari ketulusan dan kekuatan Nara. Ia tertarik bukan karena penampilan Nara yang berubah, melainkan karena karakter dan keberaniannya. Namun, Rey diliputi rasa bersalah atas sikap acuhnya di masa lalu. Hubungan mereka perlahan berkembang, diawali dari kerja kelompok, percakapan ringan, hingga perhatian kecil seperti memberi teh saat Nara kelelahan. Dalam proses ini, Rey berusaha menunjukkan perasaannya tanpa tergesa. Ia memberikan Nara gantungan kunci bunga matahari sebagai isyarat pertama. Lambat tapi pasti, perasaan mereka tumbuh. Nara yang dulunya takut ditertawakan, kini mulai berani merespons dengan senyuman dan kehangatan. Konflik batin juga muncul ketika masa lalu datang menghantui Nara—teman-teman yang dulu mengejeknya kini bersikap berbeda karena ia telah glow-up. Tapi Nara tahu, kilau yang ia punya sekarang bukan berasal dari penampilan, melainkan dari penerimaan diri dan keberanian untuk berubah. Menjelang akhir cerita, acara perpisahan sekolah menjadi titik klimaks. Nara menjadi perwakilan siswa kelasnya dan menyampaikan pidato penuh haru tentang menerima diri dan bangkit dari luka. Setelah acara, ia dan Rey bertemu di taman belakang sekolah, tempat di mana banyak kenangan masa lalu tersimpan. Di sana, Rey akhirnya menyatakan perasaannya dengan kalimat sederhana namun dalam. Ia memberi kalung dengan liontin bunga matahari sebagai simbol dari cintanya—bukan cinta yang lahir karena penampilan, tapi karena cahaya dalam diri Nara. Nara menerima perasaan itu. Bukan hanya karena ia menyukai Rey, tetapi karena ia telah berdamai dengan dirinya sendiri. Ia tidak lagi mencari validasi dari orang lain, karena kini ia tahu—ia berharga. Cerita diakhiri dengan momen kembang api saat perpisahan, simbol dari kebahagiaan, keberhasilan, dan cinta yang tumbuh perlahan. Rey dan Nara berdiri bersebelahan, bukan hanya sebagai pasangan, tapi sebagai dua individu yang telah saling menyembuhkan. Kilau yang Terlambat bukan sekadar kisah romansa remaja, tapi perjalanan mendalam tentang harga diri, penyembuhan luka batin, dan kekuatan untuk terus maju meski sempat terjatuh. Ini adalah kisah untuk siapa pun yang pernah merasa tidak cukup, untuk mereka yang pernah dihina, dan bagi yang masih berjuang untuk bersinar di tengah gelapnya dunia.
Zelora · 2K Views

STARLIGHT BETWEEN US

STARLIGHT BETWEEN US (genre: idol/fan, slice of life, slow-burn romance, drama, slight angst, with a soft touch of fantasy) "Di antara waktu yang terus bergerak, ada dua jiwa yang mencoba mengubah takdir satu sama lain. Dalam dunia nyata, mereka saling menyembuhkan. Tapi dalam dimensi lain... mereka saling menyelamatkan." Jaeyon-atau Zaza-bukanlah tokoh utama dari kisah dongeng. Ia hanya gadis biasa yang bertahan dari luka yang terlalu dalam, menjalani hari dengan langkah pelan dan sunyi, bekerja dari satu tempat ke tempat lain sambil menggambar kenangan yang tak pernah ingin ia ingat. Lalu ada D.ONE-idol dari grup SPECT8, yang dikenal dingin dan tenang di depan kamera, namun selalu tampak seperti menyimpan sesuatu di balik tatapannya. Ia tak pernah yakin apa yang ia cari... sampai ia bertemu gadis itu. Mereka bertemu di dunia nyata. Berkali-kali. Takdir yang terasa terlalu kebetulan. Namun ternyata, di balik dunia yang terlihat... ada retakan waktu yang pernah mereka lewati. Di dimensi lain-yang hanya muncul saat mereka berada di ujung batas hidup masing-masing-Jaeyon pernah menyelamatkan D.ONE. Dan D.ONE pernah mengorbankan segalanya untuk membuat Jaeyon tetap hidup. Kini, di dunia ini, mereka hidup sebagai orang asing yang mulai mengenal satu sama lain. Tapi kenangan samar tentang waktu yang berbeda membuat kedekatan mereka terasa... familiar. Apakah mereka akan ingat segalanya? Atau takdir akan terus berulang sampai salah satu dari mereka berhenti mencoba?
BlyTide · 1K Views
Related Topics
More