Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Makna Lagu Gloomy Sunday

Sialnya Jadi Pengangguran di Dunia Lain

Dunia ini aneh. Tidak, mungkin kita yang tidak cukup peka untuk mendengarnya. Seperti melangkah di atas jalan berdebu yang tidak pernah terlihat jelas ujungnya, atau seperti mencoba membaca buku yang halaman-halamannya telah terlalu lama dibiarkan terlupakan. Semua hal itu—kenapa ia ada, dan apa maknanya—terkadang lebih membingungkan daripada yang bisa diterima oleh akal sehat. Tapi, ada satu hal yang lebih membingungkan daripada apa pun di dunia ini: kenapa hidup selalu menantang kita dengan pertanyaan-pertanyaan besar, sementara jawabannya seakan terbenam di dasar samudra yang tak terjangkau. Alex, seorang pengangguran yang hidupnya seperti tak lebih dari sekadar rutinitas, selalu berpikir bahwa dia sudah tahu segalanya. Ia merasa dirinya telah melihat semua sisi dunia, dari sudut yang paling gelap sekalipun. Baginya, hidup hanyalah sekadar pergulatan dengan kenyataan yang tidak selalu ramah. Hingga suatu malam, saat langit begitu gelap dan bintang-bintang seolah enggan menunjukkan dirinya, Alex menyadari sesuatu yang lebih penting daripada sekadar perjuangan untuk bertahan hidup: takdir yang tak terhindarkan. Ia selalu menganggap dunia ini bisa dikuasai, bahwa ia adalah penguasa dari hidupnya sendiri. Namun, seiring berjalannya waktu, seiring pijakannya yang semakin lelah, ia mulai meragukan apa yang pernah diyakininya. Dunia ini tidak hanya berbicara tentang apa yang kita inginkan, tetapi tentang apa yang dunia inginkan dari kita. Semua itu terjadi begitu saja, seolah takdir sudah menulis jalan hidupnya jauh sebelum ia bahkan mengerti tentang keberadaannya. Tidak ada yang bisa menduga apa yang akan datang selanjutnya. Termasuk Alex. Ia hanya tahu satu hal: tidak ada yang benar-benar tahu apa yang akan terjadi, kecuali mereka yang berani berjalan jauh dan mendengarkan bisikan-bisikan dunia yang seringkali tak tampak. Hanya mereka yang berani untuk bertanya, berani untuk melihat lebih dalam, berani untuk menatap ke dalam hati yang terperangkap dalam bayang-bayang gelap masa lalu. Dan malam ini, malam yang teramat sepi itu, Alex merasakan bisikan itu. Bisikan dunia yang ingin mengajaknya ke sebuah tempat yang bahkan ia sendiri belum tahu namanya.
Ajo_Pedaww · 78 Views

The Hunter Eye's

Humanity lived peacefully and quietly, or at least that was the case before thirty thousand years ago. Thirty thousand years ago the planet Czaud (yes I know it sucks as a name) suffered seven apocalypses. From these seven apocalypses, in addition to the appearance of demons, races seen only in fantasy books also appeared. Portals also appeared that led to places, even in different space-times, the so-called dungeons. During the invasion of demons, a human exterminated them, he called himself the hunter. After exterminating 75% of the demons, he disappeared. But before disappearing, he tore out his eyes. From these eyes were born the eye of the hunter and the eye of the magician. Thirty thousand years later, humanity and the other races have made peace and have allied themselves to form a common front against the demons. People can decide whether to receive the eye of the hunter or the eye of the magician only one. However, in certain cases special cases arise. The hybrids, one of these hybrids is the protagonist of this story Fia Redwood, a hybrid girl who became a hunter, ready to become stronger and stronger. Ps: there will be no romantic story(in reality only the mc there is not going any romance for some character there is going to the romance). Author's note: this book will have sensitive content from pretty much the beginning (no not s*x) i will try to lighten those parts but i make no promises. Post schedule:Monday, Wednesday, Friday at 4 pm (Italian time), Saturday and Sunday 1 pm (always Italian time, in some cases on Sunday there will be an extra chapter)
Jalter_astaroth · 19.7K Views
Related Topics
More