Chapter: 1
Ada seorang pemuda yg bernama Ryuji itamichi yg hidup sebatang kara bersama ibundanya yg bernama miyako yg sedang sakit parah dan adik perempuannya yg bernama amamiya.
Ryuji adalah tulang punggung keluarganya karena ayahnya pergi dan meninggalkan banyak sekali hutang yg belum terlunaskan,disaat dimana ekonominya sedang krisis, Ryuji hampir menyerah ditengah jalan,namun dia teringat ibu dan adiknya yg sedang menunggunya dirumah.
Ryuji pun pantang menyerah ia mencari kerja sampingan demi ibu dan adik,disaat selesai kerja sampingan menjadi manajer toko Ryuji pun mendapatkan mendapatkan upah/gaji yg cukup untuk kehidupan keluarganya,Ryuji pun pulang dengan tangan yg tidak kosong,ia membeli persediaan makanannya untuk keluarganya.
Disaat Ryuji pulang ia melihat pintu rumahnya terbuka setengah,ia melihat dari sela pintu rumahnya yg terbuka setengah dari kejauhan,ia melihat barang-barang rumahnya yg berantakan,Ryuji panik dan ia pun lari dengan sekuat mungkin untuk masuk mengecek keadaan rumah dan keluarganya.
Disaat ia sesampainya dirumah ia melihat rumahnya sangat berantakan,dan ia mendengar suara adiknya yg sedang kesakitan dengan berkata
~"kakak tolong selamatkan mama dan pergi dari sini secepatnya"
Ia pun melihat adiknya yg sekarat karena terkena tembakan shotgun dan ibunya yg terluka di bagian lehernya yg sangat dalam,Ryuji pun berteriak histeris memanggil adik dan ibunya dan menghampiri adik dan ibunya yg sedang berlumuran darah,sang adik dengan sekuat tenaganya untuk berbicara
~"k...kak.....kak lal...lari"
Dan adiknya bertanya lagi
~"ka...k..kak aa....weww...was dd..i belll...akang "
Ryuji pun reflek menoleh kebelakang dan terkejut karena lengan kanannya tertembak dengan shotgun hingga terputus,Ryuji pun berteriak dengan histeris karena kesakitan,lalu ia sedikit melihat wajah dari penjahat tersebut dan ternyata ia kaget tak karuhsn karena yg ia lihat orang tersebut adalah ayah nya yg meninggalkannya saat dulu.
Ryuji pun tak habis fikir karena ayahnya balik kerumah hanya untuk membalaskan dendamnya kepada sang ibunda.
hati Ryuji sangat marah saat mengetahui ibunya telah tewas yg mengenaskan karena ulah dari sang ayah Ryuji pun berteriak histeris kepada ayahnya dan berkata dengan emosi yg sangat marah
~"dad..de....d..dasar kak...k..kau iblis kee..kna..pa kau me....m..Bun..h ii...Bu..kk...u dd..dan.... aad.....ddikku.... hah!!!"
Ryuji menatap ayahnya dengan rasa benci yg sangat mendalam,namun ayahnya pun melihat mereka dengan rasa yg jijik dan ayahnya berkata dengan nada yg sangat menjijikan
~"hei... hei!! lihatlah dirimu bajingan!!,kau hanyalah sampah bagi keluarga ini!!"
Namun ibunya berbicara dengan nada yg sangat kesakitan
~"tid...dak iitt...tu tidd....dak ben...ar,Ryu... kau sudd....ah mennn...jjjadi.... Tulll....ang..... pung...gung.... kell....uar..rrr....ga kami,ibu sangg....Ngat...bertee...rimm....mm.....ma kass...ih keppaa....da...mm..mu" dan ibunya berkata lagi "yay...yang bajjj....ingan... itt...u... add....aaall....ah.... ayyaah...muu.... Ryu!--"
ayahnya pun dengan kesal menembak ibunyaa dengan berkata
~"berisik kau!!!... dasar istrii tidak berguna!!!"
ayahnya pun menembak istriinya tepat di kepalanya dan berkata
~"tchh!.. dasar wanita tak berguna!!"
Hati Ryuji sangat hancur karena melihat ibunya di bunuh oleh ayah bajingan tersebut dengan perasaan sedih,marah,dan benci yg tercampur aduk yg membuatnya depresi,Ryuji berkata kepada ayahnya
~"dasar kau bajingan bisa-bisanya menyebut ibuku tak berguna!!!, dengar yaa kau itu ayah yg tau tau diri!!,ibu banting tulang untukku dan adikku,dan aku juga membantu ibu untuk membayar hutang mu yg tidak berguna,namun kau malah menganggap ibu tidak berguna!!,..dasar kau pria yg tau tau dirrr----"
Namun disaat Ryuji sedang berbicara, ayahnya dengan perasaan yg marah dan kesal kepada Ryuji,lalu ia menembak dengan tepat kearah kepala Ryuji,Ryuji sangat terkejut dan merasa terheran heran karena kenapa ia harus menerima takdir seperti ini,padahal ia hanya ingin merasakan hidup yg tenang dan tentram tanpa ada gangguan.
Ryuji menatap ibunya yg wajahnya sudah tak terbentuk dan berlumuran darah dan adiknya yg sekarat karena perutnya berlubang karena tembakan shotgun tersebut untuk terakhir kalinya.
Ryuji sayup sayup mendengar suara adiknya yg sudah di ambang kematiannya berkata
~"ka...k....kak tt...toll...llong... janngg...ann.. tingg--"
Suara tembakan terdengar sangat kencang ke arah adiknya,dan itu suara terakhir dari adiknya yg Ryuji dengar,sedikit demi sedikit Ryuji mulai kehilangan kesadarannya dan akhirnya pun dia tewas dengan mengenaskan.
Setelah tragedi itu tetangga Ryuji yg habis melihat tragedi itu langsung cepat-cepat menghubungi polisi,setelah itu polisi pun telah tiba di TKP dimana Ryuji dan keluarganya terbunuh,ayahnya Ryuji pun telah ditangkap oleh polisi tersebut.
Tanpa Ryuji sadari ia terbangkit dari kematian dan berpindah kedunia lain dengan,disaat kesadaran Ryuji masih setengah sadar ia sayup sayup melihat tulisan new adonai di dalam isi kepala dia,disaat itu Ryuji masih belum paham apa maksud dari tulisan itu.
Dan setelah itu ia pun dapat membuka mata untuk pertama kalinya di dunia lain,ia masih belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi tetapi ia bisa melihat jelas ada seorang pria yg sedang melihat Ryuji dengan tatapan yg bahagia dan wajah yg tersenyum,dan ia juga melihat seorang wanita yg terbaring lemas dengan perasaan lega dan ekspresi wajah yg senang dengan bersamaan,dan ia mendengar bahwa pria itu berkata
~"tataplah wajah ayahmu ni nak"
Ryuji merasa bingung karena pria itu berkata ayah?,Ryuji juga mendengar perkataan kedua orang tersebut berkata
~"wajahnya sangat mirip denganmu ya agul,ia rambut dan matanya pun mirip denganmu juga mita,kita akan memberi nama anak kita ini siapa"
Lalu ia mendengar seorang perempuan yg bernama Yuki himiya menjawab pertanyaan wanita tersebut dengan perasaan yg sangat senang
~"ibu bagaimana kita menamai adikku menjadi Ryuji itaraishi Buu!!"
Lalu wanita beserta pria tersebut berkata
~"nama yg bagus Yuki!"
Ryuji pun bertanya-tanya kepada dirinya sendiri
~"sebenarnya apa yg terjadi,dan mengapa memanggilku Ryujin?"
Dan setelah ia menggerakan tangan ia merasa tangannya menjadi agak kecil dan ia sepertinya baru tersadar bahwa terbangkit kembali di dunia Isekai.