Kent berjalan melalui taman yang subur saat ia menuju sebuah mansion megah yang berjarak beberapa kilometer, berdiri di atas bukit kecil.
Jalan menuju mansion itu sangat mempesona, sehingga ia tidak terburu-buru. Ia mengamati segala sesuatu dengan cermat sehingga ia bisa menggabungkannya dengan pengetahuannya tentang arsitektur modern Bumi saat membangun kotanya di dalam menara.
Setelah berjalan beberapa meter, Kent berhenti dan berbalik.
'Itu adalah jarak yang jauh bagi seseorang untuk berbicara dan didengar seolah-olah dia berdiri di samping kita,' pikir Kent dalam hati.
Penguasa Gerbang telah berbicara, dan baik dia maupun Zhen mendengarnya seolah-olah dia berada di samping mereka, padahal sebenarnya dia berada jauh di dalam mansion.