Chereads / Pesulap Alien 99 Dimensi / Chapter 2 - ketua kelas yang malang

Chapter 2 - ketua kelas yang malang

Tetsuro Haijin, di hari kamis itu, di rumahnya, dia mulai terbiasa dengan sang pesulap, Alfonso, dan pembantu Impoth mereka, "lyzrina".

Lyzrina: "Haijin, sarapan mu sudah siap"

Haijin: "eh beneran nih?, cepet banget kalau kamu masak"

Lyzrina:"iya kan ini bekas kemaren Eh maksudku.., iya dong! Aku kan jago masak"

Haijin: "..hmm.tak bisa dipercaya."

Alfonso menyiapkan tas,alat tulis dan uang saku milik Haijin, biasanya Haijin tak membawa saku kalau ke sekolah dan hanya membawa 2 lapis roti pemberian tetangganya yang sudah busuk.

Haijin: "dari mana kau mendapat uang-uang ini, Alfonso?"

Alfonso: "jelas, aku mendapatkannya dari jualan Impoth dari dimensi 99."

Haijin: "bagaimana kau tahu kalau di dimensi itu jumlahnya 99 lalu berapa yang kau dapat??"

Mata Haijin bersinar hijau kilap dengan mulut serakahnya.

Alfonso:" tentu saja aku mengetahui nya kan aku seorang pesulap, hampir tidak ada yang tidak ku ketahui tentang dimensi 99."

"Uang?, sedikit hanya 99,568 batang emas"

Haijin: "tunggu, bukan uang?"

Alfonso: "tentu saja bukan, karena jika memakai uang, barter akan sulit jika bersama orang luar jepang"

Haijin: "oh...." (Matanya secerah matahari)

Alfonso: "jauhkan matamu yang menjijikkan itu, lalu, ini sudah jam 07:50, kau mau berangkat jam berapa?"

Haijin: "oh ya sekitar..., jam berapa kau bilang!?!?, astaga kita telat! Gerbang sekolah sudah ditutup jam 08:00..., yaampun bagaimana ini?.."

Alfonso: "tenang saja, Haijin, apakah kau lupa bahwa di depan mu ini seorang pesulap aneh?"

Alfon mengeluarkan kucing hitamnya

Kucing itu menjadi motor GP yang keren dan mencolok, mereka menaiki motor itu, dan motor itu terbang dengan cepat ke sekolah.

SESAMPAINYA DI SEKOLAH

Haijin dan Alfonso tiba tepat waktu, tepatnya jam 07:59, Haijin pun bergegas melewati gerbang, dan ia pun berhasil, sesampainya di kelasnya, dia di cegah oleh sang ketua kelas.

"Berhenti disana!, biar kulihat..." Dia melihat daftar nama Haijin.

"Oh, anak bau ini lagi ya?, kau sudah ke 7 kali nya telat, kau wajib keluar dari sekolah ini!"

Ucap ketua kelas wanita itu.

Haijin: "apa.. apa-apaan kau ketua kelas berengsek!"

Anak anak lain di kelas pun mendengar heboh itu dan datang, mereka tidak ada yang melerai dan malah menyoraki pertengkaran Haijin dan ketua kelas.

Ketua kelas: "dasar, teman kelas badjingan!, kau mau angkat kaki atau ku tendang secara paksa, hah!?"

Haijin: "ketua kelas, aku kecewa denganmu, kau tidak teliti dengan teman sekelas mu sendiri.., aku tidak pernah telat selama ini lalu aku datang jam 07:59 bukan 08:00!"

Ketua kelas: "dasar anak sempakk ini..., baiklah bagaimana jika kita duel!?, kalau kau menang akan kubiarkan, jika aku yang kalah, kau harus berangkat kembali ke gubuk sampah mu!"

Haijin menerima tantangan itu dengan enteng, satu kelas pun menyoraki mereka, membuat gaduh sampai kelas lain terdengar.

SETIBANYA DI LAPANGAN DUEL

Haijin sudah berhadapan dengan ketua kelas di lapangan duel, lumayan banyak yang lihat, terutama para senior dan guru kelas atas, mereka bisa di situ karena sedang membersihkan kursi lapangan, namun karena ada duel, mereka juga ikut.

Sang wasit pun mempersiapkan pertandingan.

Sebelum itu, Tetsuro Haijin, pemuda berumur 16 tahun, tak menyangka bahwa dia akan bertengkar dengan ketua kelas nya sendiri.

Mereka mengaktifkan CBLEND (Teknologi untuk memanggil Impoth) nya masing masing, sebelum itu, Haijin tak memiliki CBLEND apapun, tapi dia sekarang punya, yaitu sang pesulap aneh dan hebat, Alfonso.

Alfonso: "tenanglah Haijin malang, aku akan menyelesaikannya dengan mudah"

Pertandingan pun dimulai

Wasit pun meniup peluit keras, ketua kelas mengeluarkan CBLEND nya yaitu seekor Manusia banteng berapi. "SALMAN",

Ketua kelas: "baiklah aku.. Ketua kelas, kelas 1, mewakili pihak sekolah dalam duel ini!, Shiromiya Jaenki!"

Haijin: "oh, namamu Shiromiya ya, nama yang aneh, tapi unik!"

Shiromiya: "kau...!!"

Salman milik Shiromiya menyerang dengan bara api, lalu Alfonso memunculkan kucing hitamnya yang berubah menjadi pedang katana kegelapan.

Alfonso pun menebas Salman dengan tebasan super, salman ditebas dengan cepat, api milik Salman menjadi udara seketika.

Shiromiya pun kalah dengan waktu pertandingan sekitar 6 detik dan total 2 serangan.

Wasit: "su... Sudah cukup!, Tetsuro Haijin pemenangnya!"

Penonton menyoraki, termasuk para guru dan senior, Shiromiya pun telah dibuat malu oleh Haijin dengan Satu serangan saja.

"Tidak... Aku... Mengapa aku menjadi ketua kelas yang bodoh seperti ini!?..."

Air mata keluar dari Shiromiya yang malang.

Haijin: "aku juga minta maaf, Shiromiya.. aku sudah lantang kepadam-"

"TUNGGU!"

suara kencang dari seseorang yang misterius, dia adalah sang wakil ketua kelas.

Wakil ketua kelas:"Biar kuberi tahu, Pertandingan belum selesai!"

.