Chapter 125 - Memori? (2)

Nan Hua memandang Selir Qu. Lalu ia menoleh kepada Nan Shu Cheng. "Apakah itu benar-benar satu-satunya hal yang bisa kamu katakan?"

"Kamu tidak menginginkannya? Masih banyak barang milik ibumu di sana. Jika kamu tidak menginginkannya, aku bisa mengambilnya," tanya Selir Qu sekali lagi dengan senyum.

Nan Hua memandang Selir Qu dengan dalam. Ia tidak memiliki ingatan yang berkaitan dengan ibunya, yang telah meninggal ketika ia pertama kali datang ke sini. Baginya, itu tidak lebih dari sebuah nama dan sebuah alamat dari seseorang yang seharusnya dekat dengan tubuhnya.

Akan tetapi, tubuhnya bereaksi setelah mendengar kata-kata yang Selir Qu ucapkan. Jelas bahwa Nan Hua asli sangat peduli dengan ibunya dan akan marah karena ancaman ini.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS