Lelin hanya bisa melihat kegelapan melalui pintu, namun ia tidak perlu melihat untuk bisa tahu siapa yang ada di sisi lain. Sekadar kemunculan pintu ini sudah cukup membuatnya mengerti.
"Aku ingin menyambut kalian, tetapi aku takut aku sudah selesai di sini. Kita harus menunda pertemuan ini untuk nanti..."
Begitu Lelin melihat seseorang melangkah keluar dari kegelapan, ia mundur. Dua butir cahaya muncul di telapak tangannya. Ia bertepuk tangan, membuat kedua butir cahaya itu bertabrakan satu sama lain.
Begitu kedua butir cahaya bertabrakan di antara tangan Lelin, cahaya terang menyebarkan sinarnya ke segala arah yang membuat segalanya menjadi sangat putih, membuatnya tidak mungkin terlihat. Kilauan cahaya terang itu hanya berlangsung sebentar sebelum menghilang...
Saat cahaya terang menghilang, tempat dimana Lelin sebelumnya berdiri terungkap. Namun, tempat itu sekarang kosong. Lelin tak ada di mana-mana.
