"Kamu terlalu mempercayai kemampuanmu!" Du Lin mengerutkan dahi sedikit, matanya meremehkan.
Su Yu memang sangat kuat; ia menggunakan berbagai macam seni bela diri dan, seperti yang dikabarkan, ia telah melewati Puncak Tingkat Enam Jalur Bela Diri. Tapi di mata Du Lin, Su Yu belum cukup kuat untuk menahan satu pukulan saja.
Hati yang dipenuhi niat membunuh, Du Lin secara berani bergerak!
Dug—
Tiba-tiba suara lonceng dari kejauhan bergema di seluruh langit dan bumi. Du Lin merinding, wajahnya pucat ketakutan saat dia menoleh ke arah pusat Sanctuary. Di situ—suara itu berasal dari sebuah aula kuno, melayang di antara awan. Para murid senior, yang telah berkumpul untuk menyaksikan keributan tersebut, berbalik dalam kejutan dan hormat mendalam.
Dug—
Lonceng kedua berbunyi!
